JINRENESTAGRAM 2 (COMPLETED)

48

Picture, cr to owner.

Vjoy side.

Pasangan random, ajaib, tapi gemesin.

Enjoy...

Taehyung membawa Sooyoung ke sebuah taman, mereka masih diam.

Mereka saling lirik terus saling buang muka.

Saling lirik lagi, terus buang muka lagi.

Lirik lagi, buang muka.

Lirik lagi, buang muka.

"Gitu aja terus sampai Jinrene punya anak." Keluh Taehyung.

Sooyoung masih cemberut.

"Kenapa bibir manyun gitu? Minta di cium?" Lanjut Taehyung.

"Enak aja."

"Harusnya aku dong yang marah, kenapa malah kamu?" Taehyung mengeluh lagi.

"Oho, emangnya kamu ga salah?"

"Ya nggak lah, apa salahku? Pacarku yang selingkuh, kenapa aku yang dicuekin? Ga adil dong?"

"Aku ga selingkuh!"

"Terus ikut kencan buta saat kamu udah punya pacar, itu namanya apa?"

"Aku cuma nemenin Yeri."

"Nemenin tapi punya pasangan masing-masing? Bisakan ajak aku?"

"Pengen banget diajak?"

"Aku serius."

"Salah siapa juga aku kayak gini?" Keluh Sooyoung.

"Apa maksud kamu?"

"Siapa yang nggak tepat janji? Siapa yang lupain Anniv? Siapa yang biarin pacarnya nunggu di restoran sampai tengah malam dan ternyata dia ga datang karena sibuk main game? Siapa yang nggak minta maaf habis itu? Jadi sekarang aku tanya, wajar nggak aku kayak gini?"

"Aku nggak tahu kalo kamu nungguin aku sampai tengah malam, aku kira kamu bakalan pulang kayak biasanya kalo aku telat, makanya aku ga dateng..."

Sooyoung membuang nafas tak percaya.

"Aku tiba-tiba capek Tae..."

"S-soo... Maafin aku."

"A-aku bener-bener ga tahu Soo, maafin aku."

"Kamu juga ga pernah bilang, gimana aku bisa tahu?" Lanjut Taehyung

"Ya kamu ga pernah nanya! Kamu selalu aja nyalahin aku tanpa kamu tahu, aku juga punya batas sabar, aku ga bisa selalu maafin kesalahan kamu Taehyung, kamu sebenarnya anggap aku ini apa sih?"

"Kamu pacarku, kamu hidupku."

"Cih, kalo aku hidupmu, kamu ga bakal nyia-nyiain aku kayak gini."

"Soo..."

"Aku capek, mau pulang."

"Ga boleh, sebelum kamu maafin aku."

"Aku selalu maafin kamu kan?"

"Tapi sekarang kamu belum."

"Kalo kamu ga mau nganter aku, aku pulang sendiri." Sooyoung berjalan pergi.

Taehyung mengikuti Sooyoung dari belakang.

Sooyoung berjalan tanpa mempedulikan Taehyung, cukup lama berjalan, Sooyoung berhenti dan menghadap Taehyung.

"Kenapa ngikutin aku?"

"Buat jaga-jaga, kalau-kalau kamu pingsan karena kelamaan jalan, jadi aku bisa gendong kamu."

Sooyoung geleng-geleng kepala.

"Kim Taehyung!"

"Aku ga bakalan ganggu kamu, udah jalan aja."

"Punya pacar gini amat." Keluh Sooyoung.

"Kenapa? Ngerasa beruntung ya punya pacar yang super perhatian kayak aku?"

"Terserah."

Sooyoung kemudian jalan lagi, Taehyung masih ngikutin dari belakang.

"Mau sampai kapan mau ngikutin?"

"Kamu? Mau sampai kapan mau jalan?"

"Aku serius, aku butuh sendiri, Kim Taehyung."

"Ya udah, sana jalan, anggap aja aku ga ada."

"Gimana anggap nggak ada orang kamu dibelakangku?"

"Ya udah." Pindah ke samping Sooyoung.

"Loh? Kenapa di sini?"

"Katanya ga boleh di belakang?"

"Hadeuhhh, pusing gw lama-lama." Keluh Sooyoung.

"Makanya jangan ngambek-ngambek, sini tangan kamu."

"Buat?"

"Digandeng lah, masa tega biarin tangan kamu nganggur gitu ga ada gandengan?"

Sooyoung mau tidak mau tersenyum, marahnya hilang seketika. Dan begitulah mereka berbaikan, random tapi gemesin.

Vjoy side end.

TBC...