Part 5

492 63 5
                                    

"Yup, aku yakin felix anak dari dewa kematian. Aku merasakan aura gelap disini"

Jeongin hanya tersenyum saat melihat pintu kabin milik felix dan bangchan.









...









"Oy bocah, bangun! Changbin bakalan mulai latihan pagi ini"

Bangchan membangunkan Felix yang masih tertidur, ditambah dengan pulau yang sudah tercetak di bantal nya.

"Pagi banget ish"

"Banget apanya? Ini udah jam 6, sini bangun. Mandi dulu, tubuhmu bau mayat"

Bangchan pun meninggalkan felix yang sedang mengumpulkan nyawanya di atas kasur, menguap sebentar sambil menggaruk keteknya, lalu berjalan zigzag menuju kamar mandi karena efek masih ngantuk.

Bangchan menunggu felix selesai dengan urusannya, dia pun membuatkan sarapan untuk mereka berdua. Setelah melihat felix yang sudah rapi, bangchan pun memanggil felix untuk sarapan bersama sebelum melakukan aktivitas.









...









"Changbin, jaga dia baik baik. Jika terjadi sesuatu terhadapnya, maka kusuruh Hyunjin untuk memasukkanmu lagi ke dalam kandang naga"

"Iya iya, sudah ya sudah. Kakiku masih bergetar sampai sekarang, itu naga serem tau gak!! Gede!!"

Bangchan hanya tertawa, dia pun menitipkan felix dengan changbin.

"Good luck, boy"

Bangchan pun meninggalkan felix dan changbin.

"Perhatian semuanya! Hari ini kita ada anggota baru, felix silahkan kenalkan dirimu"

"Halo, namaku fel-"

Belum selesai ngomong, seorang wanita langsung berdiri lalu meneriaki felix.

"Woy anak manusia! Kamu kan cuma anak manusia biasa, kenapa bisa masuk sini?"

Semua murid yang ada disana pun mulai berbisik satu sama lain, lalu ikut mengatain felix.

"Iya ya, kan ayahnya belum ditau dewa siapa"

"Jangan bilang dia mata mata musuh"

Dan sebagainya.
Wanita tersebut pun kembali berteriak.

"Kamu cowok atau cewek sih? Kok cantik? Atau dua duanya? Hahaha"

Semua murid pun ikut menertawai felix, changbin yang mulai pusing pun ikut berteriak.

"GISELLE, BISA TIDAK JAGA MULUTMU!?"

Wanita yang bernama Giselle itu hanya mengedikkan bahunya, tidak peduli dengan amarah changbin, sedangkan murid yang lain pun jadi diam ketakutan mendengar teriakan changbin.

"Apa sih pak!? Banci kayak dia gak perlu join kesini!! Barusan pegang pedang aja langsung loyo"

"MATI LO SETAN!!"

Felix yang merasa makin sakit hati dengan perkataannya giselle pun langsung berteriak mengatakan hal tersebut dan segera berlari keluar meninggalkan changbin. Dia masuk ke kabinnya dan menangis di dalam sana, tanpa memperdulikan ketukan dan panggilan dari changbin. Felix hanya ingin sendiri dulu, bahkan bangchan pun tidak ada di dalam kabin ini.









...









Saat waktu makan siang, bangchan berencana ingin mengajak felix untuk makan. Tetapi yang dilihatnya malah changbin yang duduk didepan pintu kabin milik Felix.

LOST || STRAY KIDS (FANTASY)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang