[8/10]

4.3K 968 377
                                    

Shinichiro merapikan dealer miliknya, sesekali menatap CB250T yang akan ia berikan kepada adiknya saat ulang tahun tanggal 20 Agustus nanti, satu minggu dari sekarang.

Sebentar, laki-laki itu memandangi foto [Name] yang ia gunakan sebagai wallpaper ponselnya. Kemudian beralih dengan kalung yang merupakan hadiah pemberian [Name]. Shinichiro menyunggingkan senyum, entah karena apa, suasana hatinya terasa sangat senang.

Saat akan melangkahkan kakinya keluar dari dealer, Shinichiro mendengar suara dari dalam. Buru-buru ia mengecek, waspada jika ada maling.

"Sepertinya aku pernah melihat wajahmu," Ucap Shinichirou saat melihat remaja yang memegang CB250T miliknya. "Keisuke, ya?"

"Bang Shinichirou?!" Remaja yang tak lain adalah Keisuke Baji itu terkejut. "Kenapa kau ada disini?"

"Hah? Soalnya ini toko ku."

"Hah?!!" Keisuke semakin terkejut. Apalagi ia melihat partner malingnya yang berlari ke arah Shinichirou sembari membawa pemukul. "Hentikan, Kazutora!!!"

Shinichirou menoleh ke belakang. Sesaat kemudian, kepalanya seperti dihantam benda yang sangat keras dan juga kencang. Membuat ia oleng hingga terjatuh di atas lantai dengan darah yang mulai mengalir di sekitar kepalanya.

Pandangannya memburam. Apakah kesenangan hatinya tadi untuk hal seperti ini? Shinichirou rasa tidak. Mungkinkah sang istri yang berada di rumah mempunyai kabar gembira?.

Nafasnya tercekat. Bukankah kemarin malam ia baru saja berjanji untuk tidak pernah meninggalkan [Name]?.

Sebelum jantungnya benar-benar berhenti berdetak, Shinichiro menyebut nama sang istri, wanita yang sangat ia cintai. "[Name]...maaf."

🏃💨

𝐖𝐈𝐅𝐄 » shinichiroTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang