O1

64 42 36
                                    


📌 HAPPY READING 📌

Reyna turun dari motor dan berusaha membuka helm yang ia kenakan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Reyna turun dari motor dan berusaha membuka helm yang ia kenakan.

"Aduhh, Kak!! Bantuinn!!" Ricuhnya, Renja menghampiri sang adik, membantunya membuka kunci helm.

"Gitu doang gak bisa huu, cemen"

"Bodo"

"Ayo masuk" Mereka berdua berjalan beriringan masuk ke arah supermarket yang tak begitu jauh dari rumah mereka.

Mereka melirik ke arah kanan lalu ke arah kiri, hanya sekedar melihat-lihat saja. Digandeng nya sang adik agar tak hilang, dan selalu berada disisinya.

"Teman Kakak cowok semua yang datang?" Tanya Reyna agar tidak terlalu sepi di antaranya.

"Iya, Tapi gak tau sih, Paling si Jenan bawa pacar nya"

"Pacarnya cewek?" Tanya Reyna lagi.
Pertanyaan Reyna sontak Renja membulatkan matanya, ia menoyor jidat Reyna.

"Cewek lah? Ada ada aja kamu"

Reyna menarik tangan sang Kakak, membuat Renja hampir terselandung dibuatnya.

Mereka berdua sudah berada di Hypermart, dengan Reyna yang masih disamping Renja dan Renja membawakan Troli belanja.

"Mau beli apa dulu?"

"Ke tempat minuman dulu yuk" Dan mereka beralih berjalan ke arah tempat minum berada.

Reyna dan Renja berjalan menelusuri lorong minuman, banyak macam jenis minuman disini. Dengan langkah Reyna yang cepat, ia bergegas mengambil minuman kesukaan nya.

"Kak aku mau ini ya?"

"Ambil aja"

"Wihh iya sihh" Reyna tersenyum senang, kapan lagi ia di traktir oleh kakaknya yang super sibuk ini? Oh tidak super sibuk. Tapi, sok sibuk.

Renja mengikuti arah jalan kemana sang adik melangkah, ia membututi adik nya dari belakang.

"Kak! Sini!" Reyna memanggil Kakak nya utu dengan nada sedikit teriak.

"Apa?"

"Nih, kalau anak cowok pasti sukanya minuman yang bersoda-soda gitu kan?"

"Hm, then?"

"Nih kita ambil dua, duhh berat" Dengan sekuat tenaga Reyna mengambil botol minuman cola ukuran yang lumayan besar itu, lalu ditaruh ke troli belanjaan mereka.

Kak Crush | Park JisungTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang