EPISODE 6

263 56 15
                                    

***
Tahun 2020

Sooyoung terus menghela nafas kasar sedari tadi. Dia menatap Sehun yang sedang memberi materi seminar di atas panggung auditorium rumah sakit Yulje. Wajah gadis itu terlihat kesal dan tidak terima.

" Ternyata menjadi asisten seminarnya." Gumam nya di kejauhan.

ASTAGA! APA YANG KAU HARAP KAN, KIM SOOYOUNG!!!

Dia menjerit frustasi dalam diam nya. Mata nya tak sanggup menatap mata dr. Han yang dia yakini juga melihat nya dari kejauhan. Bagaimana pun tadi, Sooyoung yang membuang tatapan nya kearah lain saat dr. Han selesai berbicara di atas mimbar.

Sehun yang mencuri pandang ke Sooyoung tersenyum simpul. Dia membereskan berkas nya lalu turun dari mimbar, di ikuti peserta seminar yang juga meninggalkan kursi mereka satu persatu.

Sooyoung masih menutup wajah nya dengan tangan untuk menetralkan rasa malu nya yang membuncah. Bagaimana mungkin dia memikirkan hal liar saat dr. Han menyuruh nya menemani pria itu malam ini.

Astaga! Dia sungguh merasa malu pada diri nya sendiri.

" Kim Sooyoung... kau kenapa? Sakit?" tanya dr. Han mendekat.

Sooyoung kaget. " Dr. Han." Lalu dia menatap ke sekitar nya yang sudah kosong. " Seminarnya sudah selesai?" tanya Sooyoung dengan raut wajah kebingungan.

Sehun melirik sekitar juga dan mengangguk. " Sudah selesai dari 5 menit yang lalu. Kau tidak memperhatikan seminar ku?!" Sehun sedikit kesal dengan fakta itu.

Sooyoung menjadi gelagapan, di tanya dengan fakta yang berbanding terbalik dari keinginan nya. Salahkan pikiran Sooyung yang sudah tidak waras karena di doktrin hal liar oleh beberapa teman nya.

" Emm... ti-tidak dok. Sa-saya mendengarkan nya."

Alis Sehun langsung menungkik tajam karena mengetahui kebohongan wanita ini. " Jika kau mendengarkan nya, jawab pertanyaan ku ini,"

"...apa langkah awal untuk penanganan pasien *tension pnuemotoraks?" tanya Sehun secara tiba-tiba.

* Tension Pnuemotoraks : Paru-paru yang kempes.

Kondisi ini terjadi ketika udara bocor ke ruang di antara paru-paru dan dinding dada. Cedera dada akibat benda tumpul atau tusukan, prosedur medis tertentu, atau penyakit paru-paru dapat menyebabkan pneumotoraks.

Sooyoung gelagapan, dia tidak mendengar seminar dokter Han, dan bahkan dia lupa sama apa yang di rangkum beberapa saat lalu. " Em..." dia terlihat ragu."needle thoracocentesis?*" jawab nya tak yakin.

Sehun menyilangkan tangan nya di dada. " Kau benar-benar tidak mendengarkan seminar ku." Kesal dr. Han lalu dia berlalu begitu saja. Sebenarnya jawaban Sooyoung benar namun, karena dia menjawab nya dengan ragu, Sehun merasa kesal. Padahal penjelasan nya ketika seminar tadi cukup mendetail.

* Needle Thoracocentesis: Tindakan memasukkan jarum bernomor besar, sekitar 14 atau 16, ke bagian dada, tepatnya pada interkostal dua lurus dari mid klavikula. 

Sooyoung mendadak bangkit dan mengikuti langkah dr. Han. " Dokter Han!" panggil nya.

Sehun berhenti saat Sooyoung menghalangi jalan nya. Dia tidak bersuara, hanya menunggu Sooyoung menyampaikan apa yang ingin dia ucapkan.

" Maaf... maafkan saya dr. Han. Saya tidak fokus karena beberapa pikiran mengganggu konsentrasi saya. Saya berjanji tidak akan mengulangi nya."

Sehun tak menjawab, dia mengambil jalan lain untuk menghindari Sooyoung. Wanita itu jadi kehabisan akal.

Damn! You Got Me ( Hiatus)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang