Lahirnya sang pangeran

7K 151 23
                                    

8 bulan kemudian

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


8 bulan kemudian.....

ROSEY POV....

Gue memilih untuk kuliah Bisnis sebelum gue lahiran, dan gue memilih itu semua karena untuk keaibukkan gue saja.

8 bulan gue lakuin itu dan nggak sia-sia, Pak Rizan dan Istrinya sangat mendukung gue, Papa dan Ibu setiap bulannya menjenguk gue.

Dan nggak kerasa tepat hari ini di rumah sakit ini, gue udah meluk bayi laki-laki yang gue nanti- nantikan.

Hanya ada Gue, Mbak Avi dan suaminya yang sedang sarapan pagi, pukul 4 pagi tadi gue melahirkan secara normal tanpa adanya kendala dan anak gue lahir dengan sempurna.

Dia mirip sekali dengan Zayn, bahkan saat gue memberikan Asi pun gue menatapnya heran, mengapa sangat mirip dengan Zayn.

Papa dan Ibu serta yang lain sedang dalam perjalanan menunu ke bandung, bahkan sahabat-sahabat gue juga sedang di perjalanan, meninggaljan kesibukkan mereka hanya demi bertemu gue dan anak gue.

" Raveno Atlan Bumi Affrazayn "

Gue yang memberikan nama ini, Gue nggak mau egois untuk memghilangkan identitas ayahnya di belakang namanya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Gue yang memberikan nama ini, Gue nggak mau egois untuk memghilangkan identitas ayahnya di belakang namanya.

Bumi anak yang gue percaya akan mengalihkan seluruh dunia padanya, menjaga gue, mampu menguatkan gue di kala gue susah, menyanyagi semua orang terdekat gue.

Yah, gue manggil bayi kecil gue dengan nama Bumi. Udah lama gue impi-impikan, dulu kalaupun anak gue Cewek akan gue beri nama Moonlight, yang artinya bulan.

" Mau makan dulu Kak???" Mbak Avi mengambil alih menggendong Bumi dari gendongan gue, lalu menyuruh suaminya menyiapkan makanan gue yang udah di sediaiin dari rumah sakit.

" makasih pak udah di sediaiin" kata gue tak lupa, dua orang ini sepasang pasutri sangat berperan penting di hidup gue.

" udah Kak makan dulu, Bapak pamit ke luar dulu mau ngerokok" pamitnya.

Gue mengangguk dan segera makan saraoan gue juga, kata dokter Delvya baru kali ini lihat orang melahirkan dan bisa se kuat sekarang, bahkan ke toiletpun gue nggak di antar Mbak, dan bisa sendiri ke toilet.

" ROSEY'anne " 18+Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang