hey, baby [JAENO] END✓

[09]

Hari sudah malam, sudah menunjukkan pukul jam 7 malam saatnya makan malam dan yang bangun duluan adalah Jeno. Mereka melakukan itu sampai jam 5 dan jaehyun mengembur lubang Jeno selama 10 ronde

Kata gw jaehyun kelebihan hormon -yaya

"Eungh~ badan nono sakit sama bau amis sekali" gumam Jeno

Jaehyun masih tertidur pulas, Jeno melepaskan tangan kekar jaehyun dengan perlahan. Dia juga turun secara perlahan supaya tidak membangunkan jaehyun.

"Sakit pantat nono:(" ucap Jeno sambil usap bagian bawahnya

"Nono mau mandi terus buatin makan malam buat Daddy"

Jeno segera berjalan pelan ke arah kamar mandi. Bagian bawahnya masih sakit gara-gara jaehyun mengebur dengan kasar dan itu lebih dari 1 ronde. Sekitar 15 menit Jeno sudah bersih bau amis yang menempel di badannya sudah hilang tergantikan oleh bau khas bayi tersebut. Lalu dia turun ke bawah untuk menyiapkan makan malam buat jaehyun.

Skip

Jeno sudah sampai di area dapur. Dia sedang membuat makan malam buat dia dan Jaehyun sedikit dibantuin oleh beberapa maid disini. Jeno dengan telaten memotong sayuran dia akan membuat sup dan ayam saus tiram hanya 2 menu saja.

Ditempat lain jaehyun terbangun dan mengecek sebelahnya. Kosong?
Astaghfirullah kerja lembur bagai kuda~
Tidak ada Jeno disampingnya. Jaehyun langsung mengubah posisinya menjadi duduk dan dia mengelilingi ruang kamarnya tidak ada Jeno disini. Dia segera turun dari kasur dan tidak lupa membersihkan badannya yang sangat lengket. Tidak lama jaehyun selesai mandi dan berlari untuk mencari Jeno.

Saat di area dapur jaehyun melihat Jeno yang sedang memasak makan malam mereka. Tidak sadar dia mengukir senyum yang sangat tulus.

"Istri idaman sekali" gumam jaehyun

Dia teringat kembali saat bertemu dengan Jeno di dekat taman. Jeno yang sendirian tidak ada siapapun disana. Hanya dia dan sebuah boneka kelinci putih menemani dia. Untung saja dia menemukan Jeno disana kalo tidak pasti anak ini sudah diambil orang jahat.

Drrr drrr

Handphone jaehyun berbunyi dia segera mengeluarkan benda pipih itu dan melihat siapa yang menganggu jaehyun dengan tenang.

Ten hyung

Ya nama yang tertera di layar tersebut dan Jaehyun langsung mengangkat nya tanpa berpikir panjang.

"Halo, kenapa hyung?"

"YAK! JUNG JAEHYUN KAU KEMANA SAJA?! KENAPA KAU TIDAK DATANG KE TEMPAT REUNIAN HAH?!"

Jaehyun yang dengar teriakan Ten langsung menjauhkan dari telinganya. Pria manis dari Thailand ini demen sekali teriak di telinga saat telepon.

"Hyung bisakah kau tidak usah teriak ditelinga ku?"

"Cepet lah kau kesini jika tidak aku akan mengambil Jeno dari kamu"

"ya ya aku akan datang ke sana dengan jeno, tetapi aku sedikit terlambat"

"Serah kau, cepet kesini"

"Baiklah hyung cerewet, kok bisa Johnny hyung menikahi mu?"

"YAK! JUNG JAEHYUN-"

Jaehyun segera mematikan panggilan dari Ten. Jika sudah teriak berarti dia sangat kesal dengannya tetapi jaehyun tidak peduli. Jaehyun mendekati Jeno yang sibuk dengan masakan.