5:Keseharian (1)

86 19 1
                                    

Seminggu setelah kematian kedua orang tua Muichiro dan Yuichiro. Sumire berusaha untuk kembali normal.

Dia mulai mengurus kebutuhan kedua teman lelakinya itu, entah makanan, pakaian atau lain lainnya.

"Fyuh sudah selesai, aku juga sudah merebut--itu masih belum sih.. yang penting aku sudah menjadi teman Mui dari kecil"Ujar gadis bersurai ungu yang tengah menaruh keranjang pakaian.

Krek

"Tadaima"Ucap dua suara yang gadis itu kenal. "Okaeri Mui-chan, Yuu-kun"Ucap sang gadis.

Setelah itu, kedua lelaki itu pergi kekamar mandi untuk mandi. Dan sang gadis menyiapkan makanan.

Tok Tok Tok

"Ada apa Sumire?"Tanya suara didalam kamar mandi. "Kalian sudah selesai mandi apa belum? makanannya ntar keburu dingin"Ujar Sumire.

"Tinggal Muichiro"Ujar Yuichiro. "Souka, yasudah cepetan, kalau dingin nanti malah tidak enak"Ucap Sumire sambil berjalan pergi.

Selang beberapa saat, kedua bersaudara itu keluar. Mereka sudah wangi dan bersih. Dan berjalan menuju ketempat makan.

Mereka makan dengan hening tanpa suara, sampai suara Yuichiro membuyarkan keheningan. "Mulai besok Muichiro kau tinggal bersama dengan Sumire saja"Ujarnya.

"Maksudnya?"Beo Sumire yang tidak mengerti situasinya. "Tubuh Muichiro itu lemah, dia akan jadi beban kalau ikut mengambil kayu bakar bersamaku"Ujar Yuichiro.

"..Oni-san.."Gumam Muichiro. "Hei bukankah itu terlalu jahat? tapi itu memang benar, tubuh Mui-chan itu lemah. Tak baik untuknya jika harus mengambil kayu bakar"Sumire juga setuju dengan penuturan Yuichiro.

Makan malam pun selesai, Muichiro telah tertidur lebih dahulu. Tersisa Yuichiro dan Sumire yang sedang mengobrol.

"Kau menyukai Muichiro bukan?"Ujar Yuichiro. "Eh? *blush* i-itu.. aku.. ano.."Ucap Sumire gagap.

'Ditanyain calon kakak ipar bisa membuatku segugup ini?!! aaa ini gilaa'Pikir Sumire. "Aku akan menganggapnya iya, hah.. Sumire dengarkan aku baik baik"Ujar Yuichiro yang diamgguki oleh Sumire.

"Aku...

































merestui kalian.."Ujar Yuichiro dengan senyumannya. "Ya?! ya?!"Ujar Sumire kaget+senang.

"Kenapa kamu ngga mau?"Tanya Yuichiro. "Tentu saja mau!! aku senang, arigatou Yuichiro-nii"Ujar Sumire gembira.

"Masih terlalu dini untuk memanggilku Yuichiro-nii, nanti jika kalian menikah aku yang akan menyiapkan segalanya"Ujar Yuichiro.

"Sugoii, arigatou Yuu-kun"Ucap Sumire.

Pembicaraan mereka pun selesai, keduanya ikut tertidur disebelah Muichiro. Sumire sebelah kanan, Yuichiro sebelah kiri.

Save you [KNY x OC]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang