Mafia Kejam & Gadis Desa

Bab 25

Setelah puas bermain main dengan Richard yang keadannya sudah sekarat dan sudah tidak bernyawa lagi, Eugene menyudahi permainan nya.

"Bakar seluruh tempat ini, jangan sampai meninggal kan jejak sedikit pun. Anak buah kita yang sekarat antarkan ke rumah sakit, bagi yang sudah tidak bernyawa kirim kan mayat nya ke rumah keluarga nya dan berikan 'uang kompensasi" perintah Eugene

"Baik tuan" semuanya menunduk patuh

Eugene segera keluar dari ruangan itu , anak buahnya menyampaikan bahwa Ella masih menunggu di dalam mobil, dengan rasa panik dan khawatir ia segera berlari ke arah mobil itu, membuka pintu mobil.
Ella yang menyadari akan kehadiran Eugene langsung memeluknya erat sambil menangis.

"Hiks hiks" tangis nya dalam pelukan hangat Eugene.

Ketty dan Avira keluar dari mobil dengan diam diam, tidak mau menggangu suasana. Eugene masuk kedalam mobil dan duduk, ingin mengangkat Ella ke pangkuannya tapi di tahan oleh Ella.

"Lihat badanmu banyak luka luka, kalau kamu memangku aku nanti kamu mati lagi" ucapnya

"Aku tidak akan mati karena memangku kamu sayang" kekehnya

"Hiks hiks" Ella kembali menangis, seakan tak terima melihat badan suaminya yang begitu bagus di nodai oleh orang, dan orang itu cowo , orang itu adalah Richard.

"Jangan menangis. " Dia berusaha menenangkan Ella.

"Lukamu harus segera diobati, ayo kerumah sakit"

"Tidak, lukaku tidak begitu parah sayang, kamu yang harus diobati lihat... wajahmu memar"

"Kita ke rumah sakit, pamannn.... ayo kerumah sakit. " Ella berteriak memanggil sopir yang berada di luar mobil.

"Baik nona"

Eugene hanya tersenyum melihat Ella yang perhatian

"Loh loh kenapa kalian, kalian kenapa? " ucap Agleam heran melihat Ella dan Eugene yang babak belur.

"Panjang ceritanya, segera obati Ella" ucap Eugene

"Tidak, obati Eugene dulu,lihat...dia udah mau mati" Ella menunjuk Eugene yang duduk.

"Baik baik, aku akan memanggil Rey untuk mengobati kalian berdua, sebentar. " Dia berlari memanggil orang yang bernama Rey itu.

Pasangan suami istri ini sedang dirawat di dalam ruangan yang sama, saat Rey membuka baju Eugene dengan cepat Ella menutup mata Agleam yang kebetulan menghadap Eugene.

"Hey.... mataku aku tidak bisa melihat" ucap nya meraba raba tangan yang menutupi matanya.

Eugene terkekeh melihat tingkah laku Ella yang menurutnya lucu sekali.

"Berbalik lah" suruh Ella pada Eugene, dia mengangguk dan berbalik. Melepas tangan yang menutupi mata Agleam dan memutar badan Agleam agar membelakangi Eugene, dia tersenyum melihat Ella yang tidak mau badan suaminya dilihat oleh orang lain. Setelah luka mereka berdua di obati, Eugene harus di rawat agar badannya kembali normal, mereka berdua di pindahkan dalam satu ruang VIP khusus dimana, yang biasanya ranjang pasien menjadi kasur king size dan empuk.

"Bunny apa badanmu masih sakit? " tanya Ella yang berada di pelukan Eugene

"Tidak sakit lagi sayang" jawabnya

"Benarkah? kamu tidak berbohong? "

"Tidak"

"Tapi lukamu parah lo bunny, masa gak sakit sih"