Prolog

667 168 65
                                    

"Suatu saat aku akan menjadi seorang penyanyi"

Air mataku luruh saat goresan pena milik Jung membuat hatiku teriris. Surat terakhir yang ku temukan di meja kerjanya menyimpan pesan yang cukup menyayat hati. Lagi-lagi aku merasa bersalah karena telah melukai perasaannya.

"Maaf. Aku egois! Aku gak pantas untuk kamu. Kamu berhak bahagia." Sejenak aku menatap potret kami berdua yang tersenyum bahagia. Ku usap dengan lembut dan tersenyum. "Aku lepasin kamu sekarang. Semoga bahagia.."

°°°

Welcome to my work!
Bagaimana kesan pertama kalian saat membaca part ini? Silahkan tinggalkan jejak kalian atau kritik dan saran yg membangun. Jangan lupa share ke teman-teman kalian yg lain☺️

Kamsahamnida 🙏

My Hope || J-Hope [NEW VERSION]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang