Hai perkenalkan nama ku Yaya Alvaro. Aku tinggal dengan ibuku yang bernama yah dan adikku Totoitoy. Ayah ku meninggal dunia pada saat aku masih berumur 5 tahun karna sakit. Kalian pasti bertanya kenapa nama belakang ku seperti nama anak laki-lakikan?, karna ibuku berkata kalau nama belakangku itu diambil dari nama ayahku yang bernama Aditya Alvaro Bramastya.
Pagi sudah berganti malam.Saat ini aku berada dikamarku sedang membaca buku karna memang hobiku sejak kecil membaca buku. Aku yang sedang asik membaca buku terganggu karna ada yang mengetuk pintu kamar ku.
"Tok tok tok"
"Masuk" Aku masih fokus pada buku ku
"Yaya kamu sedang membaca buku apa?"
Aku melirik ke sumber suara yang menanyaiku tadi dan ternyata Ibu ku.
"Buku Metiologi" Aku fokus kembali ke buku ku
"Ouh, ibu ingin bilang kalau kamu sudah ibu daftarkan kesekolah baru kamu"
Ouh ternyata ibu kesini hanya ingin memberitahu soal sekolah baru ku
"Iya bu" Aku mengakhiri membaca buku ku dan melihat ibuku yang Sedang menatap ku
"Tapi Ibu yakin kalau aku bersekolah saja nanti ibu sendirian dirumah bagaimana? totoy pun sama dia juga bersekolah bu. Aku khawatir jika sesuatu terjadi pada ibu saat aku tidak ada dirumah"
Aku mengkhawatirkan ibuku karna ibuku akhir akhir ini sering jatuh sakit. Aku tidak terlalu khawatir pada keuangan di keluargaku karna aku termasuk orang orang yang bisa dibilang lebih dari berkecukupan (kaya) sebab ayahku memiliki perusahaan yang saat ini sedang aku Jalan kan.
Semenjak ayahku meninggal perusahaan diambil alih olehku walau umurku masih terlalu muda tetapi aku bisa menanganinya. Jangan menganggap tidak bisa buktinya aku bisa melakukannya karna aku memang termasuk anak anak yang sangat pintar sebab aku pernah mengikuti tes kepintaran dan ternyata nilai tesku melebihi rata-rata nilai diusia ku. Maka tak aneh jika aku bisa seperti itu.
"Kamu tidak usah mengkhawatirkan ibu, ibu akan baik baik saja" Ibuku tersenyum lembut pada ku
"Tapi bu...." Sebelum aku membalas perkataan ibuku sudah didahului olehnya
"Tidak apa yaya, ibu mau kamu belajar disekolah seperti kalangan diusia mu bukan bekerja terus"
Aku menghela nafas pasrah
"Baiklah aku akan bersekolah tapi ibu harus janji jika terjadi sesuatu pada ibu segera menelpon ku"
"Iya, kalo gitu ibu pergi tidur dulu ya kamu jangan tidur terlalu malem ingat besok sudah berangkat sekolah pagi karna kamu murid baru"
"Iya bu"
Setelah itu ibuku pergi keluar kamar ku.
"Aku sebenarnya tidak ingin bersekolah bu, tapi karna ibu yang menginginkan itu maka akan ku turuti" Pikir ku kemudian tertidur.
Yaya poff
Pagi ini setalah shalat subuh aku bersiap siap untuk bersekolah. Aku memakai kerudung berwarna merah muda warna kesukaan ku. Selesai bersiap aku langsung keluar kamar ku lalu turun kebawah menuju ruang makan. Sesudah sampai disana aku melihat ibu dan adikku sudah ada disana. Kemudian aku ikut sarapan bersama.Acara sarapan pun selesai aku bersiap untuk menuju sekolah.
"Totoy kamu berangkat sama kakak yak naik mobil" Ucapku kepada adik ku
"Iya kak"
Saat ini umurku sudah 17 tahun jadi aku sudah memilih SIM untuk berkendara

KAMU SEDANG MEMBACA
Kisah Ku
RandomMenceritakan seorang gadis berparas cantik dan memiliki kepintaran yang luar biasa. Entah apa takdir yang harus ia jalani sampai terjerumus kedalam dunia Cinta Segitiga Berawal dari yaya yang pindah sekolah dan memiliki teman teman yang banyak. Ia...