Kau Senarai Teratasku [ Nomin ] || ✅

Bali

Attention please! Kalau suka boleh di vote dan ceomment biar akunya tambah semangat nulisnya. Haopy reading hope enjoy it! Typo bertebaran.

Suara bising pesawat terdengar dari bandara Ngurahrai Bali, Najaem menyeret kopernya keluar dari area bandara menghirup dalam-dalam aroma khas bali dari indra penciumannya.

" Welcome to balii!!!!" Ucap Haidar, baru saja Najaem mau mengatakan itu keduluan Haidar.

" Harusnya itu jadi kata-kata gue, lo main embat aja." Ucap Najaem.

" Oalah asu."

" Lo udah booking hotel belum?" Haidar mengecek ponselnya, tak lama sebuah taksi online pesananya datang.

" Gasken bro!" Haidar langsung naik kedalam mobil.

Selama di mobil Haidar menyuruh si supir menyetel lagu-lagu metal, sementara Najaem memakai airphonenya mendengarkan lagu NCT dream Hot Sauce, walau sudah bersahabat dari kecil tak menuntut harus punya selera yang sama buktinya Najaem lebih suka lagu Pop sementara Haidar lebih suka lagu metal, Najaem tim bubur gak di aduk haidar sekte bubur pake sedotan.

Mereka sampai di tempat penginapan, Najaem menurunkan kopernya dari bagasi dan langsung dibantu oleh staff hotel, mereka masuk ke dalam dan menemui sang resepsionist hotel.

" selamat siang, ada yang bisa kami bantu?" tanya sang resepsionist.

" Booking atas nama Haidar Candra Wisesa." Ucap Haidar.

" saya cek dulu ya."

" Semalemnya berapa bro disini?" Tanya Najaem, ia melihat interior hotel yang terlihat mewah dan mahal.

" 400k semalem." jawab Haidar, Najaem mengangguk.

Najaem mengakui selera Haidar bagus, Haidar memilih hotel dekat dengan pantai dan dekat jalan raya juga ditambah fasilitas lengkap, hotel nyaman dan harga yang lumayan murah untuknya.

" Ini kuncinya, kamar nomor 171." Haidar mengambil kuncinya.

Meteka langsung pergi ke kamar yang ada di lantai dua, Sesaat setelah masuk kedalam kamar Haidar langsung membanting tubuhnya ke kasur.

" Gila sih, pemandangannya cantik banget." Najaem membuka kacamata hitamnya, pemandangan yang langsung mengarah ke pantai ubud membuatnya terkagum-kagum.

" Bagus kan? Segini murah sih daripada nyewa resort semalem sejuta."

" Murah kali."

Najaem mengelilingi kamar room tour sebelum aktivitas, ia melihat kamar mandi dan yang terpenting kulkas hotel ada apa saja di kulkas hotel.

" Cola bro?" tawar Najaem.

" Boleh, lempar satu." Najaem melempar satu kaleng kola pada Haidar.