Mahasiswa Baru

1.9K 172 16
                                    

"Sial

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Sial.... Sial.... Sial.... "

"Pagi-pagi nggak usah bikin kuping gue tercemar deh Gi" Sehun mengomeli Seulgi yang sibuk misuh-misuh disampingnya.

"Karet gue ilang Se, 9 doang ini harusnya kan 10"

"Emang buat apa sih?"

"Ini maba cewek kan disuruh iket rambut sesuai tanggal lahir"

"Aelah ya udah entar nunggu Krys, siapa tau punya lebihan, lagian lu medit banget jadi orang bawa karet pas-pasan" Omel Sehun sambil memeriksa barang yang dibawanya.

"Aelah ini juga kemarin gue nyolong punya adeknya Suzy"

"Bego lu" Sehun memukul kepala Seulgi yang tengah sibuk mengikat rambutnya menjadi 10 bagian.

"Ini emang panitianya ribet banget acaranya kayak MOS anak SMP" Keluh Seulgi.

"Udah ayo kita cepetan kalo telat bisa abis kita sama senior"

"Tapi kan Krystal belum dateng"

"Siapa tau udah dilapangan, udah ayo gue nggak mau dihukum"

"Yaelah mana ada pacar lu kan...." Seulgi tak melanjutkan ucapannya karena Sehun udah berlari menuju lapangan membuatnya mau tak mau mengejarnya.

Para mahasiswa dan mahasiswi baru sudah berbaris rapi dilapangan.

"Bangke, ini lama amat pidatonya" Pisuh Krystal yang kebetulan berdiri disamping Sehun, Sehun terkikik geli melihat rambutnya yang diikat 24 biji.

"Lu kayak orang stress Krys"

"Sialan emang ini panitia, awas aja gue aduin pemilik kampus entar"

"Sok kenal lu"

"Lha emangkan... "

"ITU MAWAR SAMA ANGSA NGOBROL SENDIRI, MAU NGOBROL DIPODIUM" Sehun dan Krystal otomatis melirik papan nama yang menggantung dileher mereka.

"SINI MAJU" Krystal langsung mendorong Sehun untuk maju kedepan dan dua maba itu kini menunduk didepan semua Maba dan Komdis. Didepan mereka berdiri menjulang tinggi sang ketua panitia OSPEK.

"Kalian tau kesalahan kalian?"

"Nggak kak" Jawab kedua maba itu kompak.

"Kalian ngobrol disaat saya lagi pidato dan kalian nggak ngerasa salah?" Sehun mendongak dan menatap senior berambut putih itu dengan lekat.

"Lagian pidatonya kelamaan sih nggak ada faedahnya" Gumam Sehun pelan lalu kembali menunduk.

"Apa kamu bilang?"

"Nggak ada kak"

"Iya udah sekarang mending kalian lari keliling lapangan 7 kali" Ucapan sang senior membuat Sehun dan Krystal melenguh protes.

Kumpulan OneShot Dan Cerita PendekTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang