> suprise

120 20 8
                                    

vote yaaa comment jugaaaa! thx u <3






semua orang kini panik, mencari jejak Soobin yang hilang saat sedang sesi poto itu terlebih Yeji yang sudah pingsan padahal baru mau memulai acara nya, kini mereka di landa panik.

"Hiks Soobin..."

Beomgyu juga tak ada berhenti nya menangis, ia kini lemas dengan dada Haechan yang menjadi senderan lelaki tersebut, Beomgyu masih kaget.

"Gyu minum dulu nih"

Lia menyodorkan air putih ke mulut Beomgyu, menerima nya sebentar ia kembali menangis lagi, di lubuk hatinya sekarang seperti orang yang sudah bersalah lalu ingin di hukum mati.

"Hiks... gue g-gak tau kalau Soobin mau balik hiks... sekarang Soobin dimana..."

"Sabar Gyu Soobin paling shock aja, jadinya juga kabur gak terima"

"Iya Gyu, masa lu juga sedih sih terus yang nyemangatin Soobin siapa kalau lu sedih"

Beomgyu menutup matanya yang sudah berair itu, ia membayangkan senyum soobin, lalu tawa Soobin dan jail Soobin yang kadang bikin Beomgyu naik pitam, tapi sekarang tak seberapa saat tadi di depan matanya langsung,

ia melihat kawannya yang sudah mengeluarkan air matanya itu sebelum dirinya memeluk tubuh tiang itu, jikalau tidak ada kejadian tadi saja pasti Soobin akan tersenyum lebar, sambil melempar kan tawa yang riang.

"S-ssoobin..."

_____________

lari dengan jarak yang jarang ia tempuh, kini Soobin terduduk lelah di kursi taman milik kota ia sedang mengatur nafasnya sambil mengingat apa yang barusan ia lihat tadi,

menggandeng orang asing dengan senyuman yang Soobin sudah rindukan itu, kini Soobin menunduk pasrah.

"Hiks..."

awalnya saat ingin menginjakkan kembali kakinya disini, ia sudah merasa senang berkali kali lipat, tapi kini kenyataan lain datang bahwa Soobin kecewa telah menginjakkan kembali ke kota kelahirannya ini.

"Hiks...hiks"

sekarang ia tahu, bahwa perubahan yang Soobin amati di keseharian nya menelfon dan mengabari kekasihnya itu, Soobin mendapatkan kejutan kembali,

niatnya ingin mengasih suprise di pernikahan orang yang Soobin sayang dari dulu, orang yang selalu Soobin rindukan jika tidak memiliki teman bicara dan curhat panjang lebar, sekaligus rindu dengan kekasih nya itu.

kini tamparan nyata datang ke kehidupan nya, bahwa Yeonjun sudah memiliki orang lain selain dirinya.

"Hiks...hiks...k-kenapa"

sudah ratusan air mata Soobin yang jatuh dan masuk ke jalanan yang terbuat dari tanah merah, untuk menghiasi jalan kota kini Soobin tak tau tempat.

biarkan, sekarang dirinya sedang meratapi nasib yang datang tiba-tiba di hidupnya.

"K-kenapa y-yeonjun...p-punya yang lain..."

menutup keseluruhan wajahnya, Soobin sudah menangis kejer tidak dengan suara keras hanya seperti gumaman kecil dan nada yang rendah.

"J-jadi... Yeonjun ngelarang gue buat dateng... karena pengen datang duaan sebagai pasangan normal di mata banyak orang? hiks..."

mengelap ingus nya yang jatuh, ia mendongak menatap langit lalu ia jatuhkan kembali dengan menatap sepatu nya.

"Ternyata, Yeonjun belum sepenuhnya belok... hiks"

menutup matanya rapat-rapat, sekarang ia sudah tau tempat yang harus Soobin luapkan emosional nya.

Belok ➁ | Yeonbin [ HIAT ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang