Bab 4 (bunga yang mekar kembali) chap 36

2.3K 213 43
                                    

Di wilayah perdesaan kawasan kota izuma

Sekelompok kriminal dengan rank S telah melancarkan aksi nya, mereka berpenampilan sangat nyentrik dengan  jubah merah dan senjata sabit nya

Kelompok penyembah dewa jashin, yang memiliki ritual aneh dengan membunuh orang sebagai persembahan nya

Kelompok itu di ketuai oleh hidan sebagai Imam besar dari aliran tersebut

Mereka sudah masuk ke per desaan 

melancarkan aksi nya dengan membunuh warga yang mereka temui

Pertama, mereka melukai korban dengan sabit nya untuk memperoleh darah segar dari korban

Setelah itu, sang pemimpin bernama hidan menancap kan besi tajam ke dada kiri nya sendiri

Dan hal di luar nalar terjadi

Darah korban yang telah menetes di sabit para penyembah jashin, seketika tersungkur merasakan rasa sakit di dada mereka

Dalam hitungan detik sebagian dari mereka tergeletak tak bernyawa

Dan Sebagian nya yang belum terluka melarikan diri, meninggal kan kerabat, sahabat dan keluarga mereka yang terkapar dengan wajah membiru

Mereka berlari menuju ke arah kota izuma

Para penyembah jashin masih menetap di desa, menuntas kan para warga yang berhasil terluka oleh sabit mereka

Hanya dalam hitungan setengah jam mereka habis tak tersisa

Hidan selaku pemimpin dari aliran tersebut, memerintah kan anak buah nya untuk tetap tinggal di desa menunggu para pasukan kota izuma menuju ketempat mereka

Hidan sangat yakin bisa menang melawan mereka, karena ia dan anak buah nya berhasil memberikan persembahan kepada dewa nya

Dan ia sangat yakin dewa nya akan memberikan kekuatan untuk melawan pasukan izuma

***

Izuma city

Warga desa yang berhasil lari dari cengkraman aliran jashin langsung melaporkan kejadian di desa mereka

Kebetulan di sana ada orang dari clan uzumaki berkunjung untuk masalah bisnis

Putri sulung uzumaki arashi ditugaskan sebagai delegasi dalam kunjungan bisnis tersebut

Uzumaki kushina beserta 20 pasukan ahli pedang milik klan uzumaki

Mereka semua beranggotakan perempuan yang di bentuk oleh ibu kushina saat masih remaja

Tak lama setelah itu

Tiba tiba dari arah gerbang utama kota, segerombolan warga berlari dengan tergesa-gesa

Wajah pusat pasi mereka sangat kentara seperti sedang melihat seekor monster mengerikan

Penjaga kota langsung mengamankan kan mereka, dan menanyakan apa yang terjadi

Dan kebetulan saat ini, sang walikota beserta rombongan uzumaki sedang berjalan-jalan diluar, sembari berbicara tentang investasi jangka panjang

Mereka melihat keributan di gerbang dengan berisi kan warga desa yang terletak di Utara kota izuma

Sang walikota sangat tau jika itu adalah warga nya dari desa sana

Ia kemudian menghampiri keributan itu di susul dengan para uzumaki yang juga penasaran

"Selamat siang semua nya, ada apa ini?"

"Tuan wali kota! Tolong kami! Desa kami di serang! "

"Di serang? Apa itu ulah para monster?"

The glory Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang