"benar-benar tidak di duga, untuk mengembalikan kesempurnaan para monster kita harus mengaktifkan inti mana mereka yang telah padam"
"aku agak bingung, bagaimana bisa mereka hidup tanpa ada nya mana"
"itu seperti bagaimana kau hidup tanpa ada nya majalah porno bukan?"
hagoromo terperanjat, dan wajah nya berubah bersinar
"akhir nya kau sadar sebagai pria sejati narutooo uwow"
"-_-"
"tidak, aku hanya becanda"
"hey kau sudah selangkah lagi menuju pria sejati kenapa malah menyerah begitu saja"
"lupa kan, aku bukan gumpalan nafsu seperti dirimu kakek tua"
"ya.. yaa.. ya kita lihat saja nanti, puluhan gadis pasti akan kau cemari dalam beberapa tahun kedepan"
mata naruto berkedut mendengar hal tersebut
"cih! jika bukan karena artefak ini, aku sudah pasti hanya akan memiliki rias seorang"
"tidak jika kau seorang namikaze"
naruto semakin kesal dengan fakta itu
"argggg!!! aku akan keluar goa!! aku akan memastikan info-info yang ada di buku ini"
"terserah kau saja... aku akan membaca majalah baru ini fufufu, dan...... jangan ganggu aku!!"
naruto menghela nafas, bagaimana bisa ia terjebak dengan sosok seperti hagoromo
"dasar cabul!"
ia melangkah keluar dari goa, dan mencoba masuk kedalam hutan
mungkin akan ada sebuah permukiman
milik monster, dia akan coba untuk berkomunikasi dengan merekamenurut info dari buku petunjuk yang sekarang ia bawa
inti mana yg berada pada monster sebenarnya masih berfungsi, hanya saja aliran nya terkunci hingga membuat mana terjebak di bagian inti nya
hal yang harus di lakukan untuk mengembalikan kesempurnaan nya, ia harus membuka kembali aliran yang terkunci dengan cara menyalurkan mana nya, dengan maksud memancing aliran supaya kembali terbuka
mungkin akan memakan waktu dan menguras tenaga dan mana, namun syukur nya naruto sudah berlatih dengan baik hingga kapasitas mana nya meningkat
tak terasa, naruto sudah masuk kedalam hutan dan ia terus menelusuri hingga ke pedalaman
ia bertemu dengan beberapa monster yang sayang nya tidak bisa di ajak kompromi
ya pada dasarnya, monster yang ia temui adalah tipe seperti hewan dengan pikiran yang hanya tau untuk memangsa
dan ia mau tidak mau harus membunuh monster tersebut atau diri nya lah yang akan terbunuh
selang beberapa lama, jalan setapak membuat naruto heran
dalam benak nya, apa mungkin permukiman monster, atau malah permukiman manusia?
itu tidak mungkin
manusia mana yang akan tinggal di hutan yg penuh dengan bahaya seperti ini
tak lama setelah itu, terdapat permukiman sesuai yang apa naruto pikirkan
permukiman yang tampak rapuh, dengan bangunan yang seadanya
dan yang menempati nya adalah sekelompok goblin yang tengah melakukan aktifitas biasa nya
dengan penuh hati-hati naruto mendekat ke arah permukiman tersebut
KAMU SEDANG MEMBACA
The glory
FanfictionDia bukan dari kalangan terpandang, namun mempunyai peran yg penting, cacian dan hinaan ia jadikan motivasi untuk tetap maju dan satu prinsip yang selalu ia pegang " kekuatan untuk melindungi yg lemah " #1 - Naruto [5 Januari 2022] Naruto ¤ masashi...