🌻Happy Reading🌻
"Udah semua?" Tanya Defran
"Tinggal kecap kak"
"Gua gak tahan Al"
"Sabar kak, tuh didepan ada yang jual"
"Yaudah cepat"
Defran mengikuti Alea dibelakangnya dia dari tadi hanya sibuk menutup hidung dan menahan muntah. Alea sedikit terkikik melihat Defran yang sepertinya tidak biasa bahkan tidak pernah seperti apa yang biasa dia lakukan.
Jika kalian mengira mereka ada di supermarket besar nyatanya salah mereka sedang ada di pasar tradisional, pasarnya tawar menawar dan jangan lupakan jalan becek termasuk ciri khasnya.
"Berapa bang?" Tanya Alea
"8.000 aja neng"
"Nih bang uangnya" Alea memberi uang 10.000 tidak lupa abangnya memberi kembalian uang yang tersisa
Defran yang melihat Alea bayar sontak "Udah semua kan?"
Alea kembali mengecek semua bahan yang tadi dibelinya, dan ternyata udah lengkap semua.
"Udah nih lengkap"
"Ayo balik, huwekk" Defran menarik tangan Alea bahkan dia sedikit berlari agar cepat sampai diparkiran. Dia benar-benar gak tahan sama baunya
"Kak pelan-pelan nanti jatuh"
Defran tidak menggubris yang dia pikirkan saat ini hanyalah sampai di parkiran motor.
"Huh huh huh" Defran ngos-ngosan sambil membetulkan nafasnya yang tidak teratur
"Kakak gapapa?" Tanya Alea yang sedikit khawatir liat muka Defran yang memerah
"Gila baunya gak kuat gua, huwekkk"
Alea diam sebentar dia sedikit merasa bersalah mengajak Defran ke pasar, sebenarnya Defran ingin mengajak Alea belanja disupermarket swalayan dibandingkan pasar tradisional karena adanya perdebatan yang cukup panjang akhirnya Defran nyerah dan terpaksa harus mengikuti kemauan Alea.
Bukan tanpa alasan mereka belanja, itu dikarenakan Defran yang ingin main dirumah dan sebagai rumah tuan yang baik Alea punya inisiatif sendiri untuk memasak telur kecap andalannya.
"Udah mendingan belum kak?" Tanya Alea
Defran sembari merilekskan diri pun mengangguk "Lumayan, dah lo naik"
"Iya kak"
Tidak butuh waktu lama dijalan hanya sekitar 15 menit untuk jarak dari rumah Alea ke pasar.
Ketika udah sampai Alea menyuruh Defran masuk kerumahnya.
"Ayo masuk kak" Tawar Alea menyuruh Defran masuk kerumahnya
"Iya"
Defran masuk ini kedua kalinya dia masuk kerumah Alea nyatanya masih sama tetap rapih, gak berubah dan tentunya nyaman.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Bully Girl
Novela Juvenil[DIHARAPKAN FOLLOW SEBELUM MEMBACA] Syikalea Qimumtazz Defranico Ghezaly Ardijaya . . . . . . . . . . . . Note: Tolong dimaklumi jika ada chapter yang terlalu banyak basa-basi, kata berantakan, terlalu baku ataupun sebaliknya, karena masih pertama k...