Yoshi tersenyum menatap sebuah buku berwarna biru langit berjudulkan 'MY TREASURE'
"kau tidak usah repot repot membaca buku setebal itu Hyung" ucap Haruto
Yoshi tertawa kecil dan mengangguk,dia meletakkan buku MY TREASURE ke sebuah rak buku di perpustakaan sekolah
"kita sudah tau akhirnya,biarkan orang lain yang membacanya"Ya...
Pada akhirnya semua kembali seperti semula. Malam ini,mereka berjalan mengelilingi kota yang seakan sudah lama mereka tinggalkan.Hyunsuk meraba dompetnya lalu membuka dan melihat isinya,dia mengangguk,menyimpan dompetnya lagi.
"Makan dimana?" tanya Yoshi
Yang lain menengok kanan kiri mencari restoran ataupun tempat makan yang sesuai dengan mereka.
"ramen mau?" tanya Haruto sambil menunjuk kedai ramen di seberang jalan
Yang lain berpikir sebentar dan menggeleng.
"sudahlah,paling cocok nasi padang" ucap Jihoon
No no,aku ingin makanan lain" balas Junghwan
"kau ini pengatur sekali!!! Apakah kau tidak ingat kemarin Hyunsuk hyung membelikan kita martabak dan kau habiskan semuanya?!! kau ini benar benar!!!" seru Junkyu
Yoonbin melihat sebuah restoran,restoran itu seperti restoran pada umumnya,tapi Yoonbin belum pernah melihat restoran itu sebelumnya.
"kalo disana saja bagaimana? Kita belum pernah kesana kan" saran Yoonbin sambil menunjuk restoran yang dilihatnya.
Mereka mengangguk setuju.
"setelah menjelajah keseluruh dunia,aku masih belum menemukan makanan seenak di dapur istana negeri Harta karun" curhat Junkyu
"apa nama makanan itu ya?" balas Mashiho
"entahlah,sejenis pasta mungkin" sahut Jaehyuk
"maaf tapi aku lebih suka tempe goreng diberi sambal dan nasi hangat" balas Yedam
Hyunsuk tersenyum,dia merasa sangat lega atas kemenangan dan kepulangan mereka dengan selamat dari dunia Harta karun.
Dan Jihoon,Dia diam-diam merindukan bagaimana dia menghunus pedang pada para prajurit musuh,membantu teman-temannya yang sedang diserang dan juga dia merindukan keluarga kerajaan,terutama Pangeran Yunseo.
"Asahi hyung membawa oleh oleh dari dunia Harta karun" ucap Jeongwoo
"hah? Oleh oleh?" tanya Yedam
Asahi menunjukkan berbagai macam foto saat mereka berada di negeri harta karun,semua terpampang jelas.
Jika ada seseorang yang melihat foto-foto mereka itu mungkin orang itu akan bilang kalau foto ini editan.
"ini hadiah dari pangeran Yeongue,dia mencuci file foto dari kamera yang aku temukan" ucap Asahi
Bahkan disana Asahi sempat selca dengan para prajurit musuh,si mata kecil, dan Mr.Jyu disaat saat yang menegangkan,muka mereka terlihat menggelikan.
"hei... Bocah bocah tengil sedang apa kalian disini?? Seperti kalian punya banyak uang saja" seru mas Yono yang tiba-tiba bergabung dengan duduk mendusel diantara Hyunsuk dan Jeongwoo
Mereka berdua menggeser duduknya agar mas Yono bisa ikut bergabung,
Asahi melotot sambil menarik paksa foto-foto yang ada ditangan teman-temannya agar foto mereka tidak dilihat oleh mas Yono."bagaimana? Buku My Treasurenya sudah ketemu?" tanya mas Yono
Yoshi mengangguk
"sudah" ucap Yoshi
"ada dimana?" tanya Mas Yono
"entahlah,tiba-tiba aku menemukannya di sebuah rak perpustakaan paling pojok" ucap Yoshi dusta
"syukurlah,kupikir buku itu benar-benar hilang" ucap mas Yono
Yoshi tersenyum sambil mengangguk kaku.
Doyoung yang daritadi hanya mengaduk minumannya terbelalak kaget dan membeku diantara teman-temannya dan mas Yono yang sedang asik cekikikan dan mengobrol,bahkan disebelahnya ada Junghwan,Jeongwoo dan Haruto yang sedang menjahili satu sama lain,tidak mempedulikan Doyoung yang membeku.
"Vongole pasta one dish!!" seru sang pelayan sambil menghidangkan makanan di depan Doyoung lalu berlanjut pada teman-temannya yang lain.
Yang lain pun membeku menatap sang pelayan membuat mas Yono kebingungan.
"Aa... Apakah... Dii.. Dia.. Pangeran Yunseo?!!" gagap Doyoung kembali pada dirinya yang dulu
Yoshi yang belum shock sepenuhnya langsung melihat pin nama di baju si pelayan.
'Jang Yunseo'
Belum berhenti sampai disitu,tiba-tiba mas Yono berseru.
"Yo bro!!! Kau sudah pulang ternyata!!" serunya
"haha!! Aku baru saja pulang kemarin"
"kenalkan ini bro,anak anak yang bersekolah di sekolah tempatku bekerja" ucap mas Yono mengenalkan mereka pada bro nya itu
"anak anak,kenalkan ini Mas Mino" ucap mas Yono dengan senyum manisnya sedangkan mereka gedubrak di tempat menatap mas Mino yang tersenyum sambil melambaikan tangan.
"jangan bilang setelah ini ada kembaran Yoonbin" ucap Junkyu
"maksudmu?" tanya Yoonbin
"ah.. Itu... Si mata kecil" balas Junkyu
Baru saja Junkyu bilang seperti itu;
"Yunseo,meja nomor 7 dan 13 cepat kau bersihkan,pelanggan lain akan duduk disana" ucap seseorang dengan pin
nama 'Lai Guanlin' sambil tersenyum kearah mereka.Junkyu dan lainnya menghela napas
Lalu...
'Gubrak!!!'
"ASTAGA!! KENAPA MEREKA SEMUA BISA PINGSAN BERSAMA SAMA SEPERTI INI?!!" seru mas Yono panik
MY TREASURE by Mameulyeojwo.
.END.
____________________________________☕
Makasih banyak semuanya,terutama para readers yang menyempatkan diri buat vomment dan nyemangatin author Wu,makasih banyak ya.
Dan walaupun ada diantara dari kalian yang siders,itu ga papa,yang penting kalian suka sama cerita yang Author Wu
Maaf kalo endingnya kurang memuaskan ke kaliannya.
Kalo author Wu ada kesalahan dalam book ini mohon dimaafkan dan diharapkan untuk kritik dan sarannya.
GOMAWOSHIHO READERS-NIM
Oiya,btw gimana kalian bisa nemu cerita ini??
Nemu di wall orang?
Nemu di tagar?
Nemu di rekomendasi?
Atau dipaksa sama Author Wu buat baca??Jangan lupa rekomendasiin book ini ke temen-temen kalian ya wkwk
kalian lebih suka Lu - Gue atau Aku-Kau????
Dadah~~~ ☕☕
KAMU SEDANG MEMBACA
MY TREASURE ¦¦ TREASURE 13 ✔
FanfictionMereka awalnya hanyalah remaja biasa sampai mereka bertemu dengan Raja negeri Harta Karun. "aku minta bantuan pada kalian" "Hah?? Perang?!" "Kita lawan,selesaikan,dan pulang" "kau lupa di dunia ini ada kata gagal?" © Mameulyeorojwo