♒My Bad Husband - Eunsoo♒
🔸🔸🔸🔸🔸🔸🔸🔸🔸🔸Sehunie
Sehun, aku sudah siap|
Sudah memakai pakaian yang kau belikan|
Share photo|
|Sama seperti biasa, cantik
|Aku akan menjemputmu sebentar lagiHehehe, aku tunggu ^ω^|
Read
Jisoo tersenyum senang menatap ponselnya, sekarang ini ia berada dibutik menunggu jemputan dari Sehun
Sebenarnya Jisoo heran, kenapa guru seperti Sehun bisa bebas di jam pelajaran sekolah?
Tapi jika ditanya, pasti jawabannya "untukmu aku sanggup melakukan apapun"
Wajahnya memerah mengingat jawaban dari Sehun. Artinya Sehun masih memiliki nama pada hatinya. Ahh, tapi Jisoo tak boleh dibuat jatuh cinta kembali pada mantan kekasihnya itu
Ia sudah memiliki Eunwoo, suami yang tak mencintainya. Mereka sudah terikat pada suatu hubungan. Dan terlebih lagi cinta Jisoo sudah 100% untuk Eunwoo
Cinta untuk Sehun tidak ada setitik pun pada hatinya. Itu semua karena kesalahan Sehun dimasa lalu yang meninggalkannya karena disuruh ayahnya melanjutkan studi diluar negeri
Padahal Sehun sudah bersusah payah membuat ibu Jisoo merestui hubungannya agar Jisoo tak dijodohkan Eunwoo. Tapi karena paksaan ayah Sehun yang menyuruhnya melanjutkan studi diluar negeri, membuat Sehun tak bisa berkutik
Saat itu Jisoo menangis. Cintanya seakan hancur karena Sehun tak memperjuangkannya lagi
Akhirnya perjodohan dengan Eunwoo pun terjadi setelahnya. Lagipula Eunwoo juga tidak kalah tampan dengan Sehun. Pada pandangan pertama juga Jisoo dibuat kagum akan aura pria yang menjadi suaminya sekarang
"KAKKK, YOUR MANTAN UDAH DATANG"
Teriakan dari sang adik membuat Jisoo membuyarkan lamunannya. Ia bangkit dari duduknya dan berlari pelan kearah Sehun yang sudah berdiri diambang pintu
"Gyuri, kakak pamit dulu ya"
Sementara, Gyuri hanya mengangguk. Matanya setia menatap pria yang hampir mirip dengan wajah pacarnya
Gyuri tau jika Sehun merupakan mantan kakaknya. Ia masih memiliki dendam karena dulu Sehun membuat kakaknya menangis dan mengurung dikamar
KAMU SEDANG MEMBACA
MBH - Kim Jisoo ft Cha Eunwoo
Fanfiction'My Bad Husband' Jisoo, seorang ibu rumah tangga yang selalu tabah dan sabar menghadapi sifat dingin dan ketus suaminya, omongan yang keluar dari mulut suaminya mampu membuat dirinya terbiasa, walau tak menutup kemungkinan hati kecilnya merasa tersa...