Daya Tahan Cinta Serina

4

SERINA

Ada kekecohan sedikit di pagi hari bila Mada nampak mukaku yg sembab ditambah mata yg bengkak, bukan sikit² punya bengkak..bengkak parah.

Bila Adrian bertanya aku jawab 'cold feet'..
Dia hanya senyum & mengucup tangan ku, sambil berkata..
"You r not alone, dear..
We go thru this together, k"

MUA ajak aku ke dapur kerana dia perlukan ice yg banyak utk meredakan keadaan muka ku yg boleh di katakan herot dek bengkak mata.
Kawan² pun sebok bertanya sebab ada yg dengar aku terisak² semalam..
Mereka menyangka aku bertengkar dgn Adrian..
Sama jawapan ku.. 'cold feet'.

***
Tetamu terdiri dari rakan² dan saudara Papa & Mada.
Kawan² kerja Adrian juga ada 2 meja dan kenalan ku 1 meja.
Makan malam berlangsung dgn berjaya..

Bila Adrian menghulurkan tangan utk kami memulakan slow dance..
Aku tidak ada pilihan kecuali menurut tapi kala itu badan ku sudah terlalu letih kerana kurang rehat.

"Im too tired, actually.." aku mengadu.

"Ok we quit after this song..
In the mean time u just lie on me, i ll dance u around..k"

Aku hanya senyum, senyum malam ini adalah senyuman di balik tangisan ku.

Tapi sewaktu Adrian merapatkan punggung ke arah depannya dan aku dapat merasa dgn jelas 'hardness' Adrian..aku jadi panik tapi di waktu yg sama datang kekuatan utk merenggangkan badanku..

Adrian pun seperti terkejut, terus mendekatkan mulutnya ke telingaku dan berbisik,
"Im sori, i got carried away.."
"You are so beautiful..dear"
"But i promise i wont do it again..i promise, pls relax"

Aku hanya mampu mengeluh..
Adrian berbisik lagi..
"Pls dont do that..dear.
Pls bear with me, this song ending soon..k"

Lagu tamat dia pun memimpin ku terus ke depan.

MC mengumumkan..
"Here comes the bride n bridegroom saying their last words before leaving us..
Pls welcome them both with a loud applause.."

Adrian menyambut mic dr MC dan berucap dgn penuh yakin..
"Hi..everyone."
Tangan nya dilambai²kan..

"1st of all..
Taking this opportunity to thank u all for being here, its a pleasure to hv known that you are compromising yr precious time to celebrate this day..
To capture this memorable moments of mine, of ours" dia memandang kpdku & mengeratkan pelukannya.

"The best moment of my life.."
Dia berhenti sejenak, mengontrol perasaannya..
"Oh God i feel so blessed, with this wonderful women here besides me..
Feeling honoured knowing she will be by my side til death do us apart."
Aku sebak sebab dia mampu mengekspresi sebegitu seolah² dia benar² maksudkan apa yg di utarakan.

"To Mama.. thank u so so much for the effort u hv put in order to make us hv the golden chance to be together."

Tepukan gemuruh dan sorakan dari tetamu kedengaran jelas ditelingaku..

"However, however.."
dia menggunakan tangannya utk meredakan keriuhan tetamu..
"However, we seek yr apology..
Pls forgive us..
Pls excuse us, we need to call it a day..
Its been a long day for us.."
"Where as for you, out there.."
(A load uproar after that..)

Adrian sendiri x dapat menahan diri, badan nya sampai bergoyang² kerana ketawa besar tapi aku x dapat menangkap erti ketawa besarnya; apa yg dijeritkan kawan² di bawah.

"Ok.. my love here would like to hv her last words too" dia menyerahkan mic padaku.
Aku agak gugup sebab tidak bersedia..

"Hello everyone.."
Bunyi sorakan di bawah
"I would like to thank all of you for being with us, here..
For Mada i love u so much"