12.berbeda

993 128 6
                                    

"Kok.." ucap jungwon terputus

Keenam nya masih terdiam. Sampai tiba-tiba bell membuyarkan lamunan mereka. Mau tidak mau mereka harus pergi dan masuk ke kelas masing-masing.

"Jay, lo mikir apa yang gue pikirin kan?" tanya sunghoon

"Kalo lu mikir gue ganteng banget, sampe bisa jadi artis sih berarti sama" jay menanggapi nya dengan candaan, padahal ia pun memikirkan hal yang sama dengan sunghoon.

"Ck, apaansi" balas sunghoon malas lalu memilih membaca bukunya sebelum guru masuk

"Oke anak-anak perhatikan"  perhatian kelas tertuju pada Pak Hoseok yang sedang berbicara

"Perkenalkan nama saya Hoseok, saya yang akan mengajar di kelas kalian ini. kalian bisa panggil saya pak Heseok. atau kalau mau kalian bisa panggil saya pak tampan" ucap hoseok sambil terkekeh sendiri

KRIK KRIK

"ekhem, ketawa dong, saya lagi berusaha mencairkan suasana ini, keliatan nya kalian anak pendiem semua, sama kayak anak baru itu" pak hoseok jadi malu sendiri ga ada yang ketawa

"Bwahahaha" tiba-tiba jay tertawa yang membuat semua mata menatap ke arah nya

"Why? Kan tadi di suruh ketawa" jawab nya tanpa malu

'Bukan temen gua' batin sunghoon

"Oke, kamu namanya siapa?" tanya Hoseok sedikit senang

"Jay pak, Jay Park" balas jay sopan

"Oke, kamu mendapat satu poin plus di hari pertama ini" ucap Hoseok yang membuat semua murid terkejut aneh.

"Belajar menghargai anak-anak" lanjutnya santai

"Hahahah, iri kan kalian semua, makanya ketawa" jay menampilkan wajah remeh nya

"Lah kok bisa gitu ya?" tanya Haruto bingung

"Sudah, sudah. Hari ini kelas kita juga mendapatkan siswa pindahan dari Jepang, tapi seben-"

"Pak, saya cape loh berdiri di luar !!" teriak seseorang dari arah luar kelas

Hoseok agak sedikit terkejut dengan teriakan murid barunya itu. "Ah, baiklah silahkan masuk Kim Sunwoo"

Pintu kelas pun dibuka oleh si peneriak tadi. Menampilkan wajah arogannya dan pandangan meremehkan untuk murid kelas nya itu.

Seluruh kelas menatap sunwoo yang berjalan mendekati pak Hoseok dengan wajah meremehkannya.

Dan sekarang tak luput dari beberapa siswa yang saling berbisik satu sama lain.

Hoseok menepuk tangan nya beberapa kali agar semua perhatian kelas tertuju ke arah nya

"Baiklah anak-anak, ini Sunwoo, dia murid pindahan dari Jepang, sebenarnya ia asli orang sini, tapi karena sebuah insiden sunwoo harus tinggal di Jepang, dan hari ini sunwoo kembali dan bersekolah di sekolah kita" jelas Hoseok panjang lebar

"Perkenalkan diri mu sunwoo" titah Hoseok pada sunwoo

Sunwoo mengangguk tanpa melirik ke arah Hoseok

"Perkenalkan nama saya-, ga banget ga sih manggil nya saya" ucap nya pada diri sendiri yang membuat semua bingung termasuk Hoseok

Sunwoo melirik ke arah Hoseok

"Senyaman mu saja sunwoo" -Hoseok

"Kenalin nama gue Kim Sunwoo, udah gitu aja, tadi udah denger kan cerita gue yang pindahan dari Pak Tampan ini?" ucap sunwoo meremehkan dan sedikit menggoda Hoseok

Hoseok awal nya terkejut dengan sikap sunwoo, tapi ia kemudian terkekeh, sunwoo sangat menggemaskan, tapi seperti nya tertutup jawah arogannya. pikir nya

"What the-" ucap Ryujin tiba-tiba

"Kenapa? ga suka?" balas sunwoo sekali lagi dengan wajah meremehkan khas nya

'Anjir ni anak ngeselin banget asli!' batin semua murid

"Baiklah, ada yang mau ditanyakan sebelum sunwoo duduk di bangku nya?" tanya Hoseok

Junkyu mengangkat tangannya.

"Baik, sebutkan namanya sebelum bertanya"

"Saya junkyu pak, mau bertanya. Kenapa muka ni anak ngeselin banget ya pak?" pertanyaan junkyu membuat semua nya melongo, bahkan sunwoo pun sedikit terkejut tapi ia kembali memasang jawah arogannya.

Kini semuanya menatap sunwoo dan menunggu jawaban atas pertanyaan nyeleneh junkyu.

"Udah dari lahir kayak gini, kenapa ada masalah?" sunwoo malah berbaik bertanya yang membuat junkyu diam tak menjawab

'Kok ngeselin ya?' batin junkyu

"Oke ada pertanyaan lainnya?" -Hoseok

"Saya pak, saya Daniel" ucap salah satu siswa berbadan tinggi itu sambil mengangkat tangannya

"Sunwoo..... Muka lu mirip banget sama Sunoo" ucap nya dengan sedikit memelankan suaranya di perkataan terakhir

Tiba-tiba semuanya diam. Mereka membenarkan pernyataan daniel. Sunwoo sangat mirip dengan sunoo. hanya saja prilaku keduanya sangat berbanding terbalik.

"eum, siapa Sunoo?" tanya sunwoo

"Ah, sudah baiklah. Semoga kalian bisa berteman baik dengan sunwoo ya anak-anak" ucap Hoseok menghiraukan pertanyaan sunwoo

"Baiklah sunwoo, silahkan duduk di....

... Kamu. Siapa yang duduk di sebelah mu?" Hoseok menunjuk ke arah sunghoon yang sedang melamun lebih tepat nya ngebug.

"Oi hoon, ditanya tuh" ucap jay yang berada di belakang meja sunghoon sambil mendorong punggung sunghoon

"Ah iya, saya pak?" tanya sunghoon gelagapan

"Iya kamu, siapa nama mu?" tanya Hoseok sekali lagi

"Park Sunghoon pak"

"Oke Park Sunghoon minus satu poin" ucap Hoseok

"Hah? Kok gitu pak?"

"Tidak melamun di pelajaran saya"

'ANJIR' batin sunghoon

"Bangku sebelah mu itu milik siapa?" tanya Hoseok

"Ga tau lah pak, saya juga baru masuk hari ini" jawab sunghoon sedikit kemusuhan

"Oh iya saya lupa, ya sudah sunwoo kamu duduk di sebelah sunghoon " suruh Hoseok

Sunwoo mengangguk lalu berjalan mendekat ke meja sunghoon.

"Minggir, gue mau duduk" ucapnya angkuh

"Lah, duduk aja. Liat bangku sebelah gua kosong"

"Gue mau duduk di sebelah jendela"

"Dih, ga bisa dong, lu ga liat gue udah dari tadi duduk disini" jawab Sunghoon sedikit ketus

Sunwoo tersenyum ke arah sunghoon. Tapi menurut sunghoon senyum itu menakutkan. Lalu sunwoo melirik ke arah Hoseok. Seakan mengerti Hoseok lalu berbicara

"Sunwoo mengidap asma, ia mungkin butuh banyak oksigen. Sunghoon pindahlah dan biarkan sunwoo duduk di dekat jendela" ucap Hoseok

"See? Minggir!"

Sunghoon berdecak malas lalu pindah ke bangku sebelahnya.

'Sama sekali ga ada mirip-mirip nya sama sunoo!' ucap nya dalam hati
.

.

.

.

Tbc


REINKARNASITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang