"Jungwonn!! Jungwon mainn yukk!!" ucap jake berteriak yang kini sudah berada tepat di depan rumah Jungwon dengan motor yang terparkir di halaman rumah jungwon"JUNGWONN!!" teriak jake sekali lagi
Pintu terbuka dan tampak lah jungwon di sana dengan tangan memegang roti isi milik nya
"Berisik anjir! Bunda gue lagi sakit. Lu teriak-teriak pagi² gini mau di amuk tetangga?!" amuk jungwon sembari memukul lengan jake
"Lagian kita ini mau ke sekolah bukan main!" lanjut nya
Jake cuma nyengir terus manasin motor nya.
"Ya maap, lagian lama banget sih lu gue sampe jamuran nunggu nya" keluh jake
"Eww, lebay" jawab jungwon lalu naik ke motor jake
"Eh won tunggu,-" tahan jake
"Kenapa?"
"ASTAGFIRULLAH, GUE LUPA JEMPUT SUNOO-, DI PASTI NGAMUK NIH NANTI" ucap jake ngegas
"J-jake" jungwon memegang bahu temannya itu
"Eh won sorry, lu berangkat bareng si sunghoon aja, gue ga enak sama sunoo dia pasti nungguin" jake kini memakai hlem nya dan bersiap-sipa berangkat
"J-jake, sunoo-"
"Lu berangkat sama sungh-"
"Jake sunoo tuh udah ga ada!! Jadi stop bertingkah kayak gini, gue jadi sedih lagi" jungwon memotong ucapan jake.
Jake terdiam sebentar, lalu tersenyum.
"Maaf won, gue lupa. Udah kebiasaan anter jemput sunoo" lirih nya
"Ah jake, gara-gara lu gue jadi mau nangis lagi" jungwon menutup wajahnya yang sudah bergelinang air mata dengan kedua telapak tangannya
"Sorry won, kuy berangkat udah atuh nangis nya" bujuk jake
Jungwon mengangguk, jake kemudian melajukan motor nya melesat ke sekolahnya.
---------
Senyap dan hening. Itu yang di rasakan semua murid di kelas jungwon dan Jake. Mengapa? Karena yang biasa membuat kelas menjadi ramai sudah tidak ada.
Jungwon yang setiap hari nya selalu berisik, ghibah sana sini dengan seongmin dan dongpyo juga wonyoung kini diam, tidak berbicara ia hanya mendengarkan lagu melalui headset yang ia pakai
Suatu perubahan besar bagi kelasnya. Ya, itu semua terjadi karena sunoo tidak ada lagi sekarang.
Semua nya masih terlarut dalam kesedihan setelah kepergian sunoo, yah, walau ada yang acuh tetapi sebagian besar mengenal sunoo si mataharinya sekolah.
"Si heeseung mana?" tanya jake ke sunghoon dan jay serta Ni-ki
"Lagi rapat osis dia, nentuin siapa yang cocok buat pengganti sunoo sebagai sekertaris" jawab Ni-ki
Sunghoon, jay dan Ni-ki emang lebih sering main ke kelas jake dan jungwon. Alasannya karena supaya Sunoo tidak terlalu kelelahan.
Anak-anak kelas jungwon dan jake pun sudah kenal dengan mereka jadi fine-fine aja kalo mereka berempat sering main ke kelas nya. Lagian itu ngebuat kelasnya jungwon dan jake tambah ramai dan seru.
Tapi tidak untuk kali ini, Keenam member band enhypen itu banyak diam bahkan melamun. Ah iya, mereka itu memiliki band yang dinamai band enhypen. Dengan jake dan sunghoon sebagai gitaris, heeseung sebagai pianis, jay sebagai drumer, jungwon, sunoo sebagai vokalisnya dan Ni-ki sebagai bassist.
"Hmm, sebenernya kita di undang buat pensi sekolah sebrang. Kayak nya tolak aja deh" ujar sunghoon
"Ya, tolak aja semua acara buat band kita selama satu bulan cukup kan?" tanya jay
"yaa, kayak nya itu yang terbaik" jawab Jake
Sudah tidak ada lagi percakapaan keluar dari mulut keempatnya, semua sibuk dengan pikirannya masing-masing sampai bell masuk pun berbunyi.
--------
Kringg
Bel istirahat pun berbunyi, anak-anak langsung berhamburan pergi meninggalkan kelas untuk mengisi perutnya yang sudah keroncongan. Tapi tidak dengan jungwon. Ia kembali memasangkan headset pada telinganya, menatap kearah luar.
'Sunshine, kamu udah bahagia?' batinnya
"Won, kuy kekantin!" ajak jake. Sebenernya jake sedaritadi sudah memperhatikan jungwon, sangat sedih melihat sahabatnya yang ceria dan banyak omong ini menjadi diam.
Jungwon tidak menjawab ajakan jake, mungkin ia tak mendengarnya.
Jake melepas salah satu headset yang terpasang di telinga jungwon.
"Won, kita kekantin ayok, yang lain udah pada nunggu" ajak jake sekali lagi
"Ga ah, gue udah makan tadi pagi" tolak Jungwon
"Lo cuma makan roti won, ga bakal kenyang"
"Duluan aja deh, nanti gue nyusul"
"Ayoo dong, bukan kayak lu aja. Biasanya Lu kan selalu yang pertama kalo urusan makan"
"Ya, emang ini bukan Jungwon yang dulu setelah sunoo ga ada"
"Wonn jangan gitu dong ngomongnya, sunoo sedih tau kalo lo kayak gini"
"Makanya sunoo kembali dong supaya gue ga gini"
"Won cukup, gue tau lu sayang banget sama sunoo, tapi gue juga sayang sama sunoo. Semuanya juga sayang sama sunoo,, jangan terlarut dalam kesedihan, karena itu ga bakap bikin sunoo balik won"
Jungwon terdiam, memang ada benar nya kesedihan yang terlalu dalam pun tidak akan membuat sunoo kembali. Ia tersenyum ke jake lalu mengangguk. Melepaskan headset yang terpasang di telinganya dan menaruhnya di tasnya.
Jake tersenyum sendu melihat jungwon.
"Ayok won"
"Huum"
--------
.
.
.
.Tbc
Catatan:
Hi-!! Ada yang kangen ga sama jodoh jay ini?:3
Huff, ide-ide ga bermunculan lagi di otak gue hiks
Masih mencari inspirasi dengan membaca wp yang sad ending wkwk
Draf gue udah habis....
SEMOGA DAPET IDE AMINN
Salam hangat dari jungwon jodoh gue: v
KAMU SEDANG MEMBACA
REINKARNASI
Fanfiction"gue bukan sunoo, gue sunwoo" "tapi lo mirip banget sama sahabat gue Sunoo" "gue ga peduli" . . "lo percaya reinkarnasi ga?"