winter rose

Dingin nya salju menyelinap ketulang rusuk seorang namja cantik berwajah cantik yang bersinar, ia sedang merasakan butiran-butiran salju dibalkon rumah namja cantik tersebut. Jung jaejoong kekasih jung yunho yang sedang menanti kedatang sang kekasih yang sudah dua tahun meninggalkannya untuk tugas keamerika. "Yunnie,kapan kau datang?aku benar-benar merindukan mu" gumam namja cantik dibawah butiran-butiran salju nan dingin itu. Jae sudah merasakan dingin yang membuatnya seperti terkena flu pun langsung menuju tempat tidurnya dan menghangatkan dirinya.

>jung yunho pov

"aishh,sudah larut aku ingin sekali pulang" eluh jung yunho yang sedang mengerjakan tugas-tugasnya didepan komputer. Jung yunho seorang pekerja keras tapi memiliki hati yang lembut , Yunho meninggalkan sang kekasih pun bukan tanpa alasan itu semua sudah mendapatkan persetujuan dari Jae. Jung yunho pun meninggalkan pekerjaannya dan bergegas langsung menuju apartement nan mewah dan terbaik di amerika walaupun itu semua ia dapatkan dari perusahaannya tidak menutup kemungkinan ia bisa dapatkan itu semua,karna jung yunho pun disegani oleh orang-orang  perusahaan  mana pun.

"kapan aku bisa pulang kekorea?kalau mereka tidak mengasih aku libur satu minggu saja" gumamnya dalam hati.

Kringgggggg~

Kringgggggg~

Langsung yunho mengangkat suara asal bunyi itu ditasnya. Terlihat jelas

"Ema"assistant yunho yang selalu setia mengurus keperluan yunho selama diamerika. "hello,ema kebetulan sekali?"    "malem Mr.yunho,oh ya aku membawa kabar baik soal liburmu"

"ah,bagaimana?"

"kau bisa pulang kekorea lusa tuan,tapi maaf hanya lima hari saja dan mereka mau kau selesaikan kerangka desain kemaren  dulu" "benarkah ema? pasti untuk sebuah kerangka akan aku selesaikan"

"baiklah, selamat malam tuan". Senyum lebar jung yunho mengembang begitu saja, Yunho sangat bersemangat mengerjakan pekerjaannya walaupun tadi ia mengeluh ingin sekali beristirahat.

>Lusa,seoul korea

"Seoul I'm coming now"lagi-lagi senyum jung yunho mengembang rasanya sudah seperti berabad abad yunho tidak ke seoul. "Sekarang,aku ingin memeluk joongie ku" langkahnya langsung menuju apartement sang kekasih. Setelah tiba tepat dilobi apartement yunho melihat  jaejoong bersama seseorang. Terlihat jaejoong membawa orang yang sedang mabuk dimalam hari seperti ini, tapi ia bertanya-tanya siapa laki-laki yang sedang dibawa jaejoong. Jung yunho pun terpana melihat sang kekasih yang bersusah payah menahan perilaku orang yang sedang kehilangan kesadarannya. Tunggu tapi apa yang sedang diperbuat lelaki itu terhadap jaejoong. Aishh yunho pun makin penasaran dengan lelaki tersebut. Dengan cepat yunho menghampiri mereka berdua.                                            "sini, biar aku yang urus dia" susah payah yunho pun menuntun yoochun sang teman yang mabuk untuk masuk kedalam apartement.  "aigoo,yu- yunnie?gomawoyo" jaejoong sangat terkejut melihat sang kekasih yang datang menolongnya tiba-tiba. Yunho langsung meniduri yoochun kesofa deket kamar jaejoong dan melepaskan sepatu yoochun. "yaa,kau ini kenapa membawa yoochun k apartement mu?dalam keadaan mabuk pula" tanya yunho dengan kesal. "mianhe yun, pegawai bar meneleponku kalau yoochun mabuk dan aku tidak tahu tempat tinggal yoochun berada.tapi kapan kau kembali?dan kenapa kau tidak memberi tahuku?" tanya jaejoong bertubi-tubi. Jaejoong masih terkejut dengan kedatangan yunho yang tiba-tiba tentunya dalam keadaan yang kurang enak juga. "aku pulang memang sengaja tidak memberitahumu tadinya ingin memberi kejutan,tapi karna orang ini merusaknya. lain kali akan ku beri pelajaran dia" kesal yunho dan menendang kaki yoochun. Jaejoong yang melihatnya pun tersenyum lucu dengan tingkah sang kekasih. "yaa~,dia itu kan teman dekatmu?" lagi-lagi jaejoong tersenyum melihat jung yunho yang segara ingin menghabiskan temannya. Jaejoong pun berbalik melangkah mengambil minum didapur dan meninggalkan yunho dengan temannya. Yunho yang melihat jaejoong pun segera menyusul.