Power Of Girls (END)

Sebelas

"Fan loe tau kalau Mila pernah kecelakaan 2tahun lalu"ucap Jack membuka pembicaraan. Irfan menggeleng.

"Udah gue teka kalau Mila gak cerita apa apa ke elo"lanjut Jack.

"Kalau begitu loe juga gak tau siapa pacar pertama Mila"ucap Jack, Irfan menggeleng. Jack hanya menghela nafas melihat reaksi Irfan.

"Loe gak nemuin Mila"tanya Jack. Irfan melirik Jack dengan tatapan aneh.

"Buat apa gue kesana dia udah mutusin gue"jawabnya sinis.

Kring kring

Ponsel Jack berdering dilihatnya siapa yang menelfon. Kemudian mengangkatnya.

"Kenapa"tanya Jack.

"Gimana keadaannya Irfan"tanya Rio dari seberang sana.

"Kacau semua barang dia hancurin"jawabnya.

"Terus gimana keadaannya Mila"tanya Jack balik kepada Rio, Rio menghela nafas.

"Kacau dari pagi adu jotos mulu, sampe sampe tangannya keluar darah"jelasnya, mereka berdua kemudian menghela nafas merasa lelah menghadapi Mila dan Irfan.

Klik

Telfon berakhir Jack kembali duduk di sebelah Irfan.

"Loe yakin gak bakal nyesel"tanya Jack.

"Gak, gue gak bakal nyesel"jawab Irfan dengan nada kesal.

"Loe mau tau kondisi Mila"tanya Jack lagi.

"Gak makasih buat apa gue tau"jawabnya sinis.

"Oh ya udah gak perlu gue kasih tau kalau Mila dari pagi adu jotos mulu sampe keluar darah dari tangannya"ucap Jack, sentak Irfan menengok ke arah Jack, Jack tersenyum ia tau Irfan masih mencintai Mila.

"Yee katanya gak mau tau tuh mukanya khawatir banget"ledeknya, Irfan kembali menundukan kepalanya. Hanya sunyi yang ada tak ada canda tawa lagi, Jack menemaninya hingga malam.

Kring

Jack segera melihat ponselnya pesan masuk dari Mila

»Mila
Gue bakal akhiri ini sekarang, gak boleh ada yang terluka lagi, rumah terbengkalai blok 3 dari rumah

Sentak Jack langsung menelfon Mila berusaha mencegah Mila pergi.

"Ck....Gak diangkat lagi"ucapnya kesal.

Jack kemudian mendekati Irfan kemudian mengangkatnya supaya bediri ia geram.

"Loe tau betapa senangnya dia ketika tau loe masih ada loe tau gimana senengnya dia pas loe nembak dia fan hah enggak kan karna loe gak peduli"cetus Jack wajahnya memerah emosinya bergejolak.

"Terus hubungannya gue sama dia apa"jawab Irfan, Jack semakin geram dengan tingkah laku Irfan.

Bukk

Satu tinju mendarat di wajah Irfan hingga membuatnya terjatuh.

"Fan loe mau tau siapa orang yang pertama ia suka, elo fan dan siapa orang yang kecelakaan bareng dia elo, dan cintanya gak berubah selama 2,5 tahun loe mau tau alasan dia mutusin loe dia gak mau loe terluka lagi dengan masalahnya sekarang dia lagi berjuang mati matian ngehadapin Reno disana ingin loe aman dengan harapan ini bakal berakhir walau nyawa yang jadi taruhan"ucapnya kesal.

Irfan menatap Jack lekat lekat berusaha mencerna informasi yang baru ia dapat. Sentak ia langsung menyambar ponselnya dan menelfon Mila.

"Ck Gak diangkat"ucapnya kesal.