7

782 104 0
                                    

"15 tahun aku mengejar kalian,15 tahun aku mengejar perhatian kalian,15 tahun aku mencari kasih sayang kalian dan 15 tahun pula kalian menghindari ku dengan tatapan tajam dan perkataan kasar kalian, sampai pada akhir nya aku lelah dan menyadari semua nya bahwa mau sekeras apapun aku berjuang aku tetap saja salah di mata kalian"bella menjelaskan dengan tatapan menerawang jauh dengan mengingat alur cerita arabella yang ada di dalam novel.

"Aku tau kalian marah karna aku yang telah membunuh ibu saat melahirkan ku tapi aku tak pernah meminta untuk di lahirkan jika pada akhir nya hanya kebencian yang ku dapat kan dari ayah dan kakak ku sendiri.

Apa kalian pernah berfikir?betapa sedih nya aku saat kalian memerlakukan aku seperti itu,aku sedih kak hati ku sakit saat ayah dan kakak memerlakukan ku seakan aku ini adalah pembunuh paling keji di dunia"

Bella mulai menangis saat mengingat kehidupan arabella yang dulu sangat lah menyedihkan dan bella merasa sangat kagum kepada arabella kecil yang memiliki mental kuat untuk menghadapi kebencian keluarga nya sendirian tanpa seorang pun yang memeluknya ketika ia sedih.

Aiden diam memerhatikan bella yang menangis.Hati nya sakit saat melihat adik kecil nya menangis.

Apa adik kecil?apa ia baru saja menganggap arabella adik nya sejak sekian lama nya ia mengabaikan nya?

"Kak alden dan kak aiden pernah merasakan kasih sayang seorang ibu,di ajarkan berjalan lalu di beri asi nya tapi aku?aku dari lahir tak pernah merasakan kasih sayang seorang ibu bahkan melihat wajah nya pun tidak,yang ku dapat setiap hari nya hanya kebencian yang tak pernah berkesudahan hingga aku merasa muak akan semua nya lagi dan mencoba sesuatu yang baru dan sekarang aku arabella yang baru!"

Setelah mengatakan itu semua bella melangkah pergi menuju kamar nya sambil membawa buku-buku yang di baca nya tadi.

***

Apa adik nya begitu menderita?

Itu adalah isi pikiran aiden saat mendengar semua isi hati arabella.Arabella tidak salah semua yang di ucapkan nya benar seharus nya ia dan yang lain tidak membeci arabella hingga membuatnya merasa kekurangan kasih sayang.

Apa arabella membenci mereka atas sekian banyak nya kesalahan kami?

Aiden merasakan hati berdenyut nyeri saat memikirkan bahwa sang adik membenci nya memikirkan nya saja mampu membuat aiden menahan nafas.

"Aku harus meminta maaf, aku tak mau jika arabella membenci ku ya aku harus minta maaf!"tekad aiden

Menghembuskan nafas aiden mulai berjalan ke arena latihan para ksatria keluarga stewart untuk menghalau rasa sakit di hati nya saat melihat tatapan sedih sang adik — arabella.

Sedangkan di kamar arabella,bella sedang menangis ia tak mau mengeluarkan air mata nya tapi tak bisa air mata sialan ini tak bisa berhenti.

"Apa ini adalah perasaan milik mu arabella?"gumam nya lirih.

"Kenapa sakit sekali"ujar bella seraya tangan nya memukul-mukul dada nya untuk mengurangi rasa sakit nya.

"Sudah lah bell hilangkan sedih mu dan mari lanjut kan hidup mu untuk menuju happy ending!"

⚠️Jangan lupa vote & comment,gk ada vote dan comment?update akan lama.

I'm bella not arabella [On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang