Part 14

24 4 0
                                    

Keyla mengangguk "karena gue baik hati gue akan terima ini"

"Haruslah gue yakin walaupun itu hanya hal yg sederhana tapi nanti itu akan jadi hal yang berharga buat Lo" ucap arsen tersenyum.

"Ya ya ya ya" Keyla hanya balas dengan cuek.

"Makasih ya key"

"Buat?"

"Ya karena Lo kesini gue bisa ngobrol panjang SMA Lo"

Sementara itu dibalik pintu sana seseorang memperhatikan mereka berdua.

*
*
*

"Keyla mana si kok dia gak balik-balik" ucap anez celingak celinguk ke setiap sudut kantin.

"Mana bentar lagi bel masuk" lanjutnya lagi

"Gue jadi takut arsen macem-macem sama Keyla" ucap Jeje penuh curiga.

"Ihh Jeje seplayboy-playboynya arsen dia itu masih menghargai seorang wanita!" Kata anez tak terima Jeje berkata seperti itu.

"Bela aja terosss" ucap Jeje sinis.

"Riond, Jojo Lo berdua tau kan dimana arsen sekarang?" Tanya Jeje ke mereka berdua yang duduknya tak jauh.

"Arsen sekarang lagi di rooftop sama Keyla, mungkin mereka berdua lagi pacaran kali" balas Jojo.

"Awas aja kalo terjadi apa-apa sama Keyla gue botakin pala Lo bertiga!" Ancam Jeje.

Jojo dan riond yang mendengarnya pun sontak menajamkan matanya ke arah Jeje.

"Berani Lo!!" Marah Jojo mata cowok itu memerah.

"Berani siapa takut!" Ucap Jeje seolah menantang.

"Udah-udah malah pada ribut. Ehh, Jeje Lo denger ya bos gue itu orang Baek jadi gak mungkin buat macem-macem ke Keyla" terang riond sama tak terima sahabatnya dituduh seperti itu.

"Iyaaa...gue buat Lo jatuh cinta ke gue baru tau rasa Lo" kata Jojo.

"Najisssss" balas Jeje tajam lalu cewek itu menggandeng anez membawanya pergi dari sana karena sudah bel masuk.

*
*
*

"Ekhmmm ekhmm ekhm" anez pura-pura keselek setelah Keyla memasuki kelas diikuti arsen dibelakngnya. Arsen mengantarkan Keyla sampai ke dalam kelas sebenarnya tadi Keyla sudah bilang menolak tapi cowok itu memaksanya.

"Duh yang abis pacaran mah santai Bae ya" sindir anez

"Apaan si nez ngomongnya"  ucap Keyla.

"Lo gak diapa-apain kan key sama dia" tanya Jeje cewek itu mendekat ke arah Keyla.

"Gak papa kok je" jawab Keyla santai

"Lo ngapain aja si sampe lama gitu gue sama anez nungguin tau? Tuh sampe mie ayam Lo dingin karena Lo kelamaan!" omel Jeje seperti emak-emak.

"Kan gue gak nyuruh Kalian berdua buat pesen" kata Keyla.

"Ya kita sebagai sahabat Lo yang pengertian kita pesenin makanan buat Lo, tapi Lo malah gak balik-balik jadi dingin kan untung gue kasih pak Joko (satpam sekolah SMA Rajawali)" ucap anez

"Ya udah nanti gue ganti, pake uang siapa?" Jawab Keyla biar Jeje dan anez tidak mengomel-omel lagi.

"Biar gue aja yang ganti" ucap arsen cowok itu bersuara setelah dari tadi hanya diam memerhatikan ketiga cewek itu.

"Ngapain Lo masih disini udah sana!" Usir keyla

"Diusir lagi bukannya makasih" umpat cowok itu.

"Gue ngga minta Lo buat anterin gue! Udah sana" ucap Keyla seraya mendorong cowok itu ka arah pintu dan keluar. Arsen hanya diam saja diperlakukan seperti itu.

*
*
*

Tak terasa pelajaran yang penuh materi dan tugas-tugas hari ini selesai Arsen merasa seluruh isi otaknya penuh dan pengen meledak sungguh menyesal dia balik Ke kelas katanya.

Arsen cs sekarang berada diparkiran mengambil motornya dan ingin segera pulang kata Jojo udah kangen pengen ke pulau kapuk.

"Ar, malem ke club yuk" ajak jojo

"Besok malem aja ya lagi mager gue"

"Yahhh, gak seru dong kalo gak ada Lo nanti siapa yang bayarin gue hehe. Lagian, pasti malem ini banyak cewek-cewek cantik, seksoy-seksoy"

"Otak Lo cewek mulu Jo!" Ucap Riond seraya menjitak jidat Jojo.

"Awsss, ya biarin dari pada otak Lo buku doang, nih pasti otak Lo penuh dengan isi rumus-rumus fisika"

"Kita itu udah kelas 12 banyakin belajar buat ujian nanti bukannya foya-foya. Lagian Lo berdua kaga tobat-tobat masih aja ke tempat begituan" ucap Riond bijak.

Emang kayanya diantara mereka cuma riond yang paling agak bener dikit.

"Begituan? Lo juga pernah spiond!" Balas Jojo tajam.

"Gue mah ngga kali" elak riond.

"Udah lo berdua itu sama aja!" Ucap arsen cowok itu sudah menaiki motornya dan pergi meninggalkan riond dan Jojo.

*
*
*

Keyla sedang duduk di halte sambil memainkan Ponselnya, sudah cukup lama ia menunggu mas dion tapi tak kunjung datang juga. Tiba-tiba suara motor berhenti dihadapannya Keyla kira itu mas dion tapi setelah diliat dari motornya ternyata bukan melain kan arsen si cowok aneh.

"Belum balik juga Lo?"

"Nunggu mas dion"

"Gue temenin ya?"

"Ngga usah,udah sana!"

"Gak ppa, gue takut nanti ada yg ganggu Lo lagi"

"Gue bisa jaga diri"

"MASAA"

"Lo ngeselin ya!"

"Bodo" ucap arsen seraya menjulurkan lidahnya, sementara itu Keyla hanya memutar bola mata malas.

Arsen duduk disamping Keyla dengan jarak yg sedikit dekat dengan gadis itu. Sedari tadi ia hanya memandangi cewek itu dengan tatapan begitu dalam. Keyla sadar bahwa kini arsen tengah memandanginya, jujur saja ia begitu risi apa lagi ditatap dengan jarak sedekat ini.

"Jangan ngeliatin gue kaya gitu" ucap Keyla

"Lo cantik" dua kata dari arsen.

"Dari dulu" jawab Keyla singkat cewek itu dari tadi hanya fokus ke handpone nya menunggu balasannya dari mas dion. Sudah pukul setengah 5 tapi mas dion tak kunjung datang.

"Mas dion kemana sih belum nyampe juga" Keyla berdiri memandangi jalanan.

"Ya udah gue anterin aja" ucap arsen

"OGAAH"

Tiba-tiba suara notifikasi wa masuk dari hp Keyla.

Mas Dion

Dek kamu pesen ojek online dlu ya, tiba-tiba motor nya mogok lagi nih
___________________________

Keyla menghembuskan nafas kasar, kalo begini ceritanya kan ia nebeng ke anez dan Jeje dari pada harus berduaan dihalte dengan cowok aneh.

"Udah sore nih, gue anterin pulang ya" ujar arsen

"Gue pesen Grab aja"

"Pasti lama apa lagi udah sore begini, udah gue anterin aja"

"Gak mau"

"Kenapa si key, sebegitu banget Lo mau ngejauh dari gue, sekali ini aja ko"

"Ya udah iya"

"Nah gitu dari tadi kek"

Jangan lupa vote & komen

ARSENIO [Slow Updet]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang