SMA 08

Chapter 11: permintaan maaf

Setelah dua hari izin ga masuk sekolah, hari ini Kenan kembali sekolah di jemput oleh Chenle. Tentu saja cowok itu mau karena di kasih wejangan oleh bang Yoon dan Chenle mau mau saja.

"Nih helm pake" Chenle memberikan helm satu nya ke Kenan dan langsung di pakai Kenan.

"Lo kok mau sih di suruh jemput gue le? rumah Lo kan sama gue gak searah"Ucap Kenan di sela kegiatan memakai helm nya.

"pake nanya?ya gua takut sama Abang Lo lah"Jawab Chenle kelewat jujur.

"santai aja kali sama abang gue"Ucap Kenan.

"Ya itu kan Lo nan. Bukan gue. Yaudah cepet mau naik gak Lo atau gue tinggal"Ancam Chenle.

"iyaiya bawel Lo"Kenan pun langsung naik ke motor kuning milik Chenle itu dengan cepat. Tentu saja dia takut di tinggal.

Setelah Kenan sudah naik, Chenle dengan cepat kecepatan di atas rata rata membawa motor nya membuat Kenan hampir kejengkang kebelakang kalo ia tidak pegangan tadi Kenan sudah jatuh.

Mereka berhenti di lampu merah. "Lo kalo mau mati jangan ajak ajak gua sialan!"omel Kenan yang hampir saja jantungan karena di bonceng oleh Chenle.

"Ribet jadi cewek Lo" lampu hijau dan Chenle kembali membawa motor nya dengan kecepatan yang tidak kira kira membuat Kenan kembali misuh misuh di pagi hari.

"Chenle anjing!"

••••

"Good morning everyone"sapa Chenle saat masuk kelas.

"Morning too baby"Jawab Heechan.

"Najis yallah" Chenle langsung istighfar.

"Loh na, rambut Lo kenapa?"Tanya Lucas.

"Tuh sih Chenle anjing bawa motor nya gak ngotak"Kesal Kenan.

Lucas tertawa."Lo bareng sama Chenle?"

"Iya. Nanya sekali lagi gua tinju Lo"

"Sensi aja pagi pagi. Hamil Lo?"

"Bangsat!"

"Indah sekali pagi ini penuh sumpah serapah"Ucap Adit yang baru saja masuk ke kelas sehabis dari perpustakaan.

"Kenan sama Lucas kenapa?"Ucap Ren yang baru saja datang bareng Joo.

"Biasalah ribut, kaya gatau mereka aja"Ucap Heechan.

Ren ber oh ria dan duduk di tempat duduk nya di ikuti oleh Joo.

Di sisi lain Kenan dan Lucas masih kejar kejaran. Kenan dengan rambut berantakan nya menjadi pusat perhatian dan gak sedikit orang menertawakan rambut singa milik wanita itu.

"Lucas sini gak Lo anjing!"

"Ampun na!"

Lucas masuk ke kelas 11 IPA 1 dan bersembunyi di balik tubuh Ka Tama.

"Liat Lucas gak?"

"Ka Lucas? tadi masuk ke kelas anak 11 IPA 1"Ucap siswa tidak di kenal dan sedikit salting karena seorang Kenan bertanya pada nya.

"Oke makasih" Kenan pun langsung masuk ke dalam kelas 11 IPA 1. Dia lupa sesuatu. Lupa kalo di kelas itu ada seseorang yang harus nya dia hindari saat itu. Ka Tama menatap mata Kenan yang baru saja masuk ke dalam kelas nya dan Kenan pun terdiam sebentar.

"A-anu saya salah kelas, maaf"Elak Kenan dan hendak pergi dari sana tapi lengan nya di tahan.

"Ikut gue"

Ka Tama pun membawa Kenan keluar kelas dan membawa gadis itu ke lorong yang sedikit sepi.

"Lepas kak! Sakit"Rintih Kenan.

"Eh maaf,ga bermaksud" Ka Tama ingin mengambil lengan Kenan yang merah akibat ulah nya tapi lebih dulu di tepis oleh Kenan.

"Gausah gpp"

"Bisa nurut sekali sama gue gak?"Tama berucap dingin. Bukan pertanyaan melainkan perintah.

Ka Tama pun membawa Kenan ke UKS untuk mengobati lengan gadis itu.

"Maaf kalo sedikit perih"Ucap Tama sebelum memberikan salep di lengan Kenan.

"AW!"

"Eh maaf maaf, sakit?"

Kenan hanya menggelengkan kepalanya.

Setelah memberikan salep Ka Tama pun meniup bagian yang di baluri salep itu biar kering.

"Sorry"

"Sorry for?"

"Di lapangan, gue beneran ga sengaja, maaf"

"Its okey, itu udh lalu,lupain aja"

"Kamu percaya aku kan? Aku ga bakal emosi kaya gitu kalo dia gak mulai duluan. I just want to apologize now, you forgive me?"

Kenan menganggukan kepala nya. "I Will kak"

"Terima kasih, na. Pipi kamu udah ga memar kan?"

"Udah engga kok, kemarin di kompres terus sama bang Yoon"

"Maaf"

"Seharus nya aku kak yang minta maaf karena gamau denger penjelasan kakak dulu dan salah sangka"

"No kamu ga salah sayang. Oke sekarang jangan main salah salahan lagi oke? Kita anggep masalah kemarin udh clear."

"Okey"

Ka Tama merapihkan rambut Kenan yang tadi berantakan membuat Kenan mematung dan Kenan ingin melebur saat itu juga.

TBC.

Yallah mau yg kaya Tama satu😭🙏 author juga mau versi seiman

Kenan be like: apeng kamu thor