Kumpulan Oneshot

[Eric x Yoshi]

"Namaku Eric"

Yoshi bukan lagi membalas uluran tangan Eric tapi dia menarik tangan itu lalu berdiri

"Ikut aku" ucap Yoshi, Eric yang di ajak sama yoshipun mengikuti langkah Yoshi sambil tangannya terus digenggam sama orang yang baru saja dia temui

Eric tau nama orang yang menarik nya ini adalah Yoshi itu dari nametag nya dia, tapi Yoshi belum mengenalkan dirinya secara langsung

Dan sekarang Yoshi mau bawa dia kemana?

_______________

Di sini sekarang mereka berada, di atas rooftop sekolah yang sepi, jelas sepi karena ini waktunya masuk dan tempat ini emang selalu sepi karena Yoshi selalu menempatinya setiap jam istirahat, dan temen temen nya gak ada yang pergi ke sini karena mereka tau ini tempat merenung Yoshi

Yoshi melepas genggaman nya di tangan Eric

Yoshi menatap lekat mata itu begitupun sebaliknya Eric juga menatap lekat mata Yoshi

Yoshi maju selangkah, lalu hal berikutnya yang ia lakukan adalah menangkup pipi Eric dengan kedua tangannya, Eric yang diperlakukan seperti itu juga hilang kendali, dia juga sama, sama sama sedang merindukan seseorang, dia juga menikmati sentuhan Yoshi

Eric meraba tangan kiri Yoshi yang digunakan untuk menangkup pipinya

"Kanapa?" Setetes air mata jatuh dari mata tajam Yoshi, Eric mengusap air mata itu

Lalu setelah itu Yoshi kembali tersadar dan melepaskan tangannya dari wajah Eric, begitupun juga Eric

"Maaf, maafkan aku" ucap Yoshi sambil menundukkan kepalanya

"Gakpapah, aku juga minta maaf" ucap Eric "oh iya, kenapa kamu membawaku kesini?"

"I-itu__

___a-aku cuma mau bertanya sesuatu padamu"

"Apa?"

"Kamu siapa?"

"Kan sudah kubilang namaku Eric"

"Tapi wajahmu___ Yoshi kembali menunduk

"Apa wajahku mengingatkan mu pada seseorang?" Yoshi mengangguk, lalu Eric mengelus Surai halus Yoshi

"Kamu juga mengingatkanku pada seseorang" ucap Eric sambil terus mengelus Surai itu

"Siapa?"

"Kekasihku dulu" ucap Eric sendu

"Dia kemana sekarang?" Tanya Yoshi

"Dia udah terbang ke sana" tunjuk Eric ke atas langit, sedetik kemudian Yoshi terisak

"Hiks kamu juga mengingatkanku pada kekasihku"

"Apakah dia juga udah bahagia di sana?" Yoshi mengangguk

"Jangan terus menangisinya, dia pasti gak suka liat kamu nangis" Yoshi menatap Eric

"Apa kamu nangis sejak tau kekasihmu pergi untuk selamanya?" Eric menggeleng

"Kenapa? Apa kamu tidak sayang padanya? apa kamu tidak kehilangannya? Apa kamu gak rindu dia?" Eric tersenyum mendengar pertanyaan beruntun dari Yoshi

"Kenapa kamu malah tersenyum?"

"Aku sangat sayang padanya, aku juga sangat kehilangan dia, dan kalo kamu nanya apakah aku rindu atau tidak, jelas aku merindukan nya, dan aku selalu berharap agar aku bisa menemuinya lagi"