Red Lotus [Tamat]

Prolog

Xiao Zhan. Pemuda manis dengan usia berkisaran 28 tahunan, dia adalah sosok pemuda yang manis, ramah terhadap siapapun, dan kebanyakan orang mengakui bahwa ia sangat tulus. Xiao Zhan adalah putra sematawayang keluarga Xiao dari perusahan Grup H. Tidak mengikuti jejak sang Ayah, Xiao Zhan pun mengambil pilihan menjadi seorang desainer. Ia menyukai pekerjaannya, tetapi tak menutup kemungkinan ia akan ikut peran dari perusahaan Ayahnya.

5 bulan lalu, ia pun menikah dengan pemuda berusia 6 tahun dibawahnya, sebenarnya bukan dari keinginannya, tetapi ini perintah sang Ayah. Demi kelangsungan perusahaan ia terpaksa menikahi putra keluarga Wang, Wang Yibo. Dia adalah seorang Alpha dominan, sebelumnya Xiao Zhan sendiri tidak pernah mengenal siapa itu Wang Yibo. Ia mencoba menjalani harinya dan menerima pernikahan tersebut.

Tetapi...

"Wang Yibo, kau mau berangkat? Aku sudah menyiapkan makanan untukmu, bagaimana jika kau makan dulu? Kita makan bersama?" Ujar Xiao Zhan tersenyum ramah. Wang Yibo hanya melirik sekilas makanan pada meja.

"Aku akan makan di kantor."

"Bagaimana akan aku siapkan bekal, tu-" Wang Yibo sendiri berjalan begitu saja tanpa melirik Xiao Zhan. Xiao Zhan pun menghela nafasnya. Mereka memang telah menikah, tetapi mereka masih tetap menjadi orang asing. Tidak, bukan hanya itu, Wang Yibo selalu menunjukan ketidaksukaannya kepada Xiao Zhan. Kerap kali ia mengatakan ungkapan kasar untuk Xiao Zhan.

Wang Yibo adalah anak dari pemilik Perusahaan besar, ia terkenal dengan pemimpin muda yang sangat handal. Setiap hal yang ia lakukan selalu sempurna. Namanya memang sudah terkenal dikalangan pengusaha lainnya, selain itu Wang Yibo memiliki kepribadian yang sangat dingin, bahkan siapapun hampir tidak pernah melihat pemuda tersebut tersenyum.

Sesaat setelah Wang Yibo pergi, Xiao Zhan hanya menatap makanan yang telah ia siapkan di meja, tidak pernah sekalipun Wang Yibo menyentuhnya.

"Paman Liu, mau temani aku makan?" Ujar Xiao Zhan mengajak butler keluarga Wang, lelaki tua itu hanya membulatkan matanya.

"Maaf tuan, tetapi.." Xiao Zhan tersenyum.

"Ayolah, ah ya sebentar, aku akan panggil beberapa pekerja di rumah, sayang jika tidak dimakan." Xiao Zhan segera melangkahkan kakinya untuk pergi, tetapi baru beberapa langkah ia terhenti. Kepalanya terasa sangat pening, bahkan pandangannya kabur. Dapat ia pastikan ini bukanlah masa Heatnya, dan lagi pula ini bukanlah gejala Heat yang sering ia alami.

Darah pun keluar dari hidungnya, tak lama pandangannya semakin kabur dan ia terjatuh pingsan.

...

"Kau harus tetap menikahi Xiao Zhan."

"Pa! Aku tidak akan pernah menikahinya!"

"Kenapa? Dia orang baik, Mama mu pun setuju."

"Baik?! Apa Papa tahu bahwa dia orang licik? Papa tahu dia adalah orang yang menyebabkan kematian Liu Feng!"

"Wang Yibo, Liu Feng meninggal karena kecelakaan, dan itu ulahnya sendiri. Bukannya sudah berapa kali Papa katakan dia bukanlah wanita yang baik."

"Lalu apa Xiao Zhan orang baik?"

"Ya."

"Tetapi dia pria, dan aku tidak akan menyentuh seorang pria walau dia omega sekalipun!"

"Papa yakin kau akan menerimanya suatu hari nanti."

"Aku pun akan memastikan sebelum hari itu datang, ia akan menyesali pernikahannya denganku."

"Wang Yibo!" Wang Yibo sendiri pun pergi begitu saja.

2 bulan setelahnya mereka pun melangsungkan pernikahan. Dan benar saja, Wang Yibo memberi batas untuk Xiao Zhan, sikapnya selalu dingin akan Xiao Zhan, bahkan tak hanya sekali dua kali Wang Yibo bersikap kasar akan Xiao Zhan.

Hari itu adalah hari Wang Yibo mengalami Rut, ia hanya menutup pintu dan meminum obat penekan hormon, Xiao Zhan pun datang dengan bermaksud baik, tetapi Wang Yibo membencinya.

"Sekalipun kau istriku, jangan berharap untuk aku menidurimu! Aku lebih memilih melampiaskan pada para pelacur."

Semenjak itu, Xiao Zhan sendiri akan memberi waktu untuk Wang Yibo sendiri.

..

Dokter keluarga Wang pun telah datang, Paman Liu menghubungi dokter pribadi sesaat setelah Xiao Zhan jatuh pingsan. Tekanan darahnya sangat rendah, wajar jika ia jatuh pingsan. Selama pemeriksaan tidak terlalu mengkhawatirkan, tetapi dokter Xie tetap mengambil sampel darah Xiao Zhan untuk pemeriksaan lebih lanjut.

"Biarkan dia istirahat, sepertinya ia hanya kelelahan. Jika terjadi hal serius, hubungiku lagi." Paman Liu pun mengangguk.

Dokter Xie pun pergi setelahnya.

Bagaimana dia bisa mempertahankan hubungan jika sendiri? Xiao Zhan berharap akan pernikahannya yang indah, tetapi semua sirna. Apakah ia harus menyerah akan Wang Yibo? Dan berlari dari Wang Yibo?

Next?