Matahari sudah bersinar menandakan sudah waktunya setiap insan untuk memulai harinya
pagi ini mereka sudah berkumpul dimeja makan untuk sarapan setelah selesai sarapan merekapun berkumpul di ruang tamu
"Sayang pakai cardinganmu dengan benar"
Titah ale dingin lalu lea pun membenarkan cardingannya"Opa kapan kita berangkat?"
Tanya kenzie dengan memainkan ponselnya"Jam 7 boy"
Jawab revaldo lalu menaruh kepalanya dibahu quenTiba tiba ale teringat sesuatu
"Sial bagaimana aku bisa melupakan anak sialan itu,aku harus segera berbicara dengan papah"Tanpa sadar ale mencekram tangan lea kuatLea pun meringis saat tangannya dicengkram
"Akh mas sakit"cicitnya lalu berusaha melepaskan tangannya"King"Bentak revaldo saat melihat Lengan lea di cengkram akhirnya king pun tersadar dan kalea sudah terisak
"Sayang maaf aku tidak sengaja"
ucap king menyesal lalu mengelus dan mengecupi tangan kalea yang dia cengkram"Perih mas hiks"
isaknya lalu king pun memeluk kalea erat"Bi inah tolong ambilkan kotak P3k"
Teriak Quen keras tak butuh waktu lama lalu datang seorang pelayan membawa barang yang diminta"King ikut ayah"
Ucap revaldo dingin lalu king pun berjalan mengikuti revaldo keruang kerjanya sedangkan lea sudah dipeluk anggaDengan telaten quen pun mengobati tangan kalea yang sudah memerah dan terdapat bekas kuku,sedangkan ditempat lain king dan revaldo tengah membicarakan hal serius
"Kamu gila Menyakiti kalea"
Bentak revaldo dengan tangan mengepal"Maaf dad aku sungguh tidak sengaja aku hanya sedang cemas"
Ucap king lirih