𝐇𝐀𝐈𝐓𝐀𝐍𝐈 𝐚𝐧𝐝 𝐬𝐞𝐯𝐞𝐧 𝐟𝐮𝐧 𝐥𝐢𝐬𝐭𝐬 [TAMAT ✅]

part #3

Ran terduduk di kasur tidurnya sambil mengetuk kedua pahanya. Ran merasa sangat hampa saat ini meratapi adiknya. Bagaimana caranya agar adiknya kembali tersenyum dan melupakan trauma nya.

"Ayo ran! Berpikir" ran berdecak kesal  sambil memukul pelan dahi nya.

Setelah berpikir lumayan lama ran pun akhirnya ada ide cemerlang. Dia pun dengan segera mengambil secarik kertas dan sebuah pena.

Dengan ekspresi tersenyum ran menulis sesuatu di atas kertas putih itu.

***

Tok..tok..tok..

Pintu kamar di ketuk membuat rindou yang asik dengan buku nya pun tersadar dan dengan segera membuka pintunya. "Kakak, ada apa?" Tanya Rindou dengan nada malas.

Tangan rindou kemudian di tarik menuju kasur di sana. Rindou agak tersentak ketika melihat kakaknya menariknya "Rin! Sini deh liat apa yang aku buat"

Ran menunjukkan sebuah kertas yang bertuliskan "tujuh daftar menyenangkan Ran dan Rindou"

"Maksudnya kakak apa?" Tanya rindou.

Ran pun menjawab dengan menangkup kedua pipi adiknya.

"Jika orang lain tidak ada yang mau berteman dengan mu, maka aku akan jadi temanmu." Ujar rindou tapi omongannya terpotong sedikit sebelum ia menyambungnya lagi.

Ia kemudian tersenyum lalu berbicara lagi "maka dari itu ayo lakukan 7 hal menyenangkan ini bersama-sama hanya kita berdua saja, anggap saja aku teman mu sekarang kita akan melakukan hal menyenangkan ini layaknya seorang teman, bagaimana?" Sambung Ran.

Rindou menatap bingung pada kakaknya. Merasa ada yang aneh. Ia pun berdiri dari kasur lalu kembali berkutat dengan buku di meja belajarnya.

"Rin? Kamu gak mau" tanya Ran sedikit nada kecewa.

Rindou pun berbalik kembali menatap kakaknya "Kak, aku tau kakak di sini mau menghibur kan? Tidak usa kak, aku baik baik saja" jawab rindou.

Ran kemudian berdiri meremas lembut pundak adiknya. "Rin! Aku sekarang bukan kakakmu, tapi anggap aku teman mu. Dan biasanya teman tidak akan menolak permintaan teman nya yang lain bukan? Kita akan melakukan hal ini bersama-sama sebagai seorang teman bukan saudara, paham?" Tegas Ran.

Rin memutar kedua bola matanya perlahan lalu kembali menatap kakaknya "baiklah, apa saja daftar nya?" Mendengar Rindou telah menyetujui nya Ran pun dengan segera menunjukkan daftar itu pada adiknya.

"Lihat lah kita akan melakukan sesuatu yang menyenangkan disini diantara nya kita akan bermain hujan, bermain bola, memasak pancakes, pergi menonton bioskop, bermain play station dan pergi ke karnaval" ujar ran.

Rindou pun memicingkan matanya "kau bilang ada tujuh, satunya lagi apa?" Tanya rindou.

Ran pun terkekeh lalu mengelus puncuk kepala adiknya "itu rahasia dan itu yang paling berkesan menurut ku" ucap ran lalu pergi meninggalkan adiknya.

"Oh iya kita akan melakukan semua daftar ini besok, jadi bersiaplah Rin!" Ujar ran lalu melemparkan senyum manis pada adiknya.

****

Tak mau mengambil pusing. Rindou pun kembali membaca buku nya tapi kata kata kakaknya membuatnya tidak fokus

Apa yang di maksud ran itu rahasia? Apa yang paling berkesan nya yah?

"Aku tidaklah tau apa maksud Ran, tapi terserah saja" ucap rindou.

***

Keesokan harinya.

"Katanya mau mandi hujan, tapi gak mendung" ucap rindou dengan nada malas.

Ran pun memutar otaknya. Dia lupa mengecek perkiraan cuaca hari ini dan sedikit membuat kesalahan.

"Rin, sini ikut aku!" Ran menarik tangan adiknya menuju halaman belakang. Dan saat sampai di halaman belakang

Ran lalu berlari mengambil selang yang biasa nya di gunakan untuk menyiram tanaman.

"Bisa kah bantu nyalakan keran nya?" Pintah ran.

Sesaat Selang itu di nyalakan. Ran menghimpit dua jarinya pada ujung selang itu dan alhasil air dari selang yang mengalir itu pun tersembur keluar seperti hujan.

"Nihh! Udah jadi hujan, Rin ayo sini main" ajak Ran.

Rindou berdiri mematung di sana. Ia pun merasa tertarik dengan apa yang kakaknya lakukan.

Tak lama setelah itu Ran menyemburkan air pada adiknya itu membuat Rindou kaget dan sedikit kesal.

Ia pun mengambil selang yang lain nya. Menyemburkan air juga pada kakaknya. Mereka bermain-main sambil tertawa. Rindou dan Ran membuat hujan buatan ala mereka sendiri dan menikmatinya

Ran merasa senang melihat adiknya tersenyum tapi itu belum cukup. Ia akan buat yang lebih menyenangkan lagi setelah ini

Di bawa semburan air itu mereka berteriak-teriak bahagia layaknya anak anak TK yang sedang bermain.

Mereka saling melemparkan senyum satu sama lain dan tak lupa dengan tingkah iseng mereka.

Apa lagi selanjutnya? Apa lagi daftar menyenangkan yang akan mereka lakukan selanjutnya. Daftar pertama telah selesai saatnya menuju daftar kedua.

.
.
.
.
.
TBC..