-
-
-
typo areaKetika nanon sedang berjalan ia tidak sadar menabrak seorang gadis.
"Aduh!"
Nanon pun kaget
"eh sorry soryy lu gpp?"
gadis itu mengangkat wajahnya dan terkesima melihat wajah lucu nan gemas nanon.
"emm aku gpp, km gpp kan?"
"ngga, mau gue anterin ke kelas sebagai permintaan maaf?"
"eh ngga usah kebetulan aku mau ke kantin"
"oh ok" nanon langsung meninggalkan gadis itu.
"phii", nanon yg merasa diri nya di panggil membalikan badan.
"saya?" tanya nanon
"emm, eung namanya siapa? kelas apa?" dari sekian rentetan pertanyaan hanya nama saja yg nanon jawab.
"nanon"
"oh nanon.. kita boleh kenalan gak phi? nama aku prim-" belum sempat menyelesaikan ucapannya ia di tinggal pergi.
"eh- phi, ishh padahal aku mau kenalan aku blm punya temen disini" ucap kesal
ya, prim ini adalah murid baru pindahan, ia pindah karna orang tua nya yg sedang ada bisnis kerja sama antara ortu prim dan loveruk.
"yaudah deh aku kekanti aja" prim sendiri buru-buru ke kantin untuk menemui loveruk.
prim menemukan keberadaan loveruk, segera ia susul loveruk
"hoi meng"
"hai sini sini, duduk sini" ajak loveruk
prim pun langsung duduk dan gabung bersama mereka.
"oh iya btw kamu namanya siapa?" prim bertanya kepada chimon
chimon yg sibuk dengan makanan nya tidak menghiraukan ucapan prim, loveruk yg melihat itu langsung menjawab nya
"oh ini chimon teman tk aku"
dan tidak lupa kalau chimon dan loveruk pernah satu tk semasa kecil nya, jadi tidak heran kalau mereka dekat.
lain lagi dengan nanon, nanon mulai kenal chimon semasa sd hingga sekarang mereka masih satu sekolah, sudah lama bukan?
"ooo, eh tau gak tadi aku ketemu cowok narak banget!"
"siapa?"
"kalau gak salah sih itu tadi namanya nanon"
chimon yg tadi nya sedang makan bakso tiba-tiba tersedak
"uhuk.. uhuk.." cepat cepat loveruk mengasih minuman ke chimon
"non hati-hati untung bakso nya kecil, kalau besar udah mati di tempat loh"
prim langsung mengakat kedua tangannya "dan jangan bilang aku pembunuh nya"
"ai sat" chimon mengumpat kecil
"km kenapa dah tiba-tiba kesedak?"
"tadi lu bilang apa? yg nanon nanon tuh?"
"oh nanon.. dia narak, aku suka"
kali ini yg tersedak tidak hanya chimon, melainkan loveruk, ia menatap prim heran plus menyelidiki
"dalam rangka apa lu suka sama nanon? tumben apa hah?, dan biasanya juga lu suka nolakin cowok kok ini lo kepelet nanon sih? lo beneran suka?"
prim hanya mengangguk, loveruk kaget liat jawaban dari prim.
"fiks sih tipe cowok kamu culun kayak nanon"
chimon yg mendengar tiba-tiba merasa kesal, ia bangkit dari duduk nya lalu berkata
"nanon itu gak culun, emang saat nya aja dia belum berubah. Tapi gue yakin nanon pasti bakalan berubah"
setelah mengatakan seperti itu chimon langsung meninggalkan mereka. Love dan prim terbungkam atas perkataan chimon barusan.
***
Chimon memasuki kelas nya ia melihat nanon sedang tertidur, chimon duduk samping nya.
"nanon kalo mau tidur jangan di sekolah pulang aja sana"
tidak ada jawaban dari nanon, chimon menepuk nepuk bahu nya
"non ishh pantes aja lu ngajak gue buat berangkat pagi ternyata lu mau tdr di sekolah"
nanom yg mendengar itu merasa gemas dengan chimon, ia bangun dan menatapnya
"kata siapa?"
chimon yg gelagapan bingung mau jawab apa
"em- ta-"
nanon semakin memajukan wajah nya ke wajah chimon dengan penuh selidik, chimon pun terpaku ia tidak tau harus berbuat apa, untuk berbicara saja susah.
melihat wajah nanon yg semakin mendekat membuat debaran makin kuat.
BRAKKK
Tiba-tiba meja di gebrak oleh seseorang ya dia drake temen nanon chimon yg paling jail, menyebalkan tapi pengertian paling active di grup itu.
"ah anjim gue laper tapi kantin penuh anjim"
"drake lu kalo dateng bisa ga ngomong-ngomong dulu, jangan asal geprak aja" omel chimon yg kaget karna ulah drake.
ketika chimon yg berpaling dari drake dan ingin melihat nanon, ia kaget karna posisi nanon masih sama seperti tadi, ya masih menatap tenang chimon
chimon yg di tatap merasa kikuk, ia langsung menutup mata nanon
"yg lu tutup kacamatanya, bukan mata nya nanti kotor"
chimon yg salting ga bisa berfikir jernih, ia langsung menurunkan tangannya
"maaf maaf, ini ada tisu pake aja buat bersihin"
Drake yg melihat mereka hanya bisa geleng-geleng kepala lelah, ia berjalan ke tempat duduk nya.
Nanon langsung mengambil tisu dari tangan chimon dan melepaskan kacamatanya, ia bersihkan kacamatanya, chimon yg melihat itu tanpa di sadari dia berucap
"lu manis juga ya non"
"ha? apa?"
"eh ngga ngga"
chimon panik, ia takut kalau nanon mendengarnya ia langsung memalingkan muka nya.
Nanon mendengarkan nya tapi nanon pura-pura tidak tau saja, nanon mengerti sekarang chimon lagi salting jadi ia tidak ingin mengganggu.
-
-
-
-Jangan lupa vote dan komennya ya! makasih✨

KAMU SEDANG MEMBACA
friend?
Teen Fiction"lo suka sama gue?" Chimon yg tersadar langsung menjauh dari badan Nanon. "ngadi ngadi lu non" sambil menonyor kepala nanon. "udah lah cepet masuk" Chimon bergegas masuk duluan, Nanon yg melihat itu menghela nafas 'suatu saat kamu akan menjadi milik...