|
|
|
|
|
|
TYPO BERTEBARANNN⚠️
|
|
|
|
|
HAPPY READINGCahaya masuk menembus jendela kamar. "Nghhhh, udah pagi ternyata"
*gadis itu bangun dari tidur nya dan mengucek' matanya."Gw harus cepat' mandi hari ini hari senin aaaa"
*gadis yang bernama Chika langsung berlari memasuki kamar mandi.
*setelah beberapa menit gadis itu keluar dari kamar mandi dan bergegas mengganti bajunya dengan baju hari senin."Gila udah telat anjirrr, aduh' bakalan di hukum nih pasti"
*ucap Chika sembari menuruni tangga.
"Eh anak mama sudah bangun, sini sayang sarap dulu baru kesekolah"
*ucap mama Chika menyuruh Chika buat sarapan sebelum kegiatan."Iya ma, tapi Chika udah telattt"
*ucap Chika takut
"Ya sudah mama bekalin saja ya nak, nanti pas istirahat jangan lupa di makan ya sayang"Cup
*ucap mama Chika sembari mengecup kening Chika.
"Iya mama nanti Chika makan, ya udah Chika berangkat dulu ya mama"
*ucap Chika dengan senyumnya lalu mengecup punggung tangan mamanya."Dadaa mama, Chika berangkat dulu ya jangan kangen hahaha"
*ucap Chika sambil melambaikan tangan ke mamanya itu dan terkekeh kecil.
"Dada sayang hati' ya nak jangan lupa di makan itu bekalnya"
*ucap mama Chika dan ikut melambaikan tangan ke arah Chika.Skip sampai sekolah
*Chika segera turun dari mobil nya dan memasuki sekolah yang sudah ramai murid yang berbaris karena kegiatan upacara akan segera di mulai.
"Buset udah rame aja nih, gw telat ga sihhhh"
*ucap Chika yang berlari mendekati murid' yang sedang berbaris dan Chika segera ikut berbaris."Nih Ra sekolah lu, sana masuk nanti gw nyusul ini mau parkir dulu"
*ucap Mira, dan di angguki oleh Ara dengan muka datar nya.
*Ara pun bergegas masuk kedalam sekolah barunya itu."Hmm rame sekali gw ga suka keramaian"
*batin Ara
"Yaudah deh bodo amat, gw harus cepat' masuk dan mengikuti upacara"
*gumam AraSkip selesai upacara
*Chika dan teman'nya segera memasuki kelas.
"Buset capek bat gila, tuh guru kalau mau kasih pesan yang dikit' aja"
*ucap Chika yang terlihat kesal karena guru kasih pesan yang sangat panjang membuat Chika kelelahan.
"Iya anjir ga ngotak jujur"
*ucap Eli yang di angguki oleh teman'nya.*Chika masih asik mengobrol dengan teman'nya.
Brukkk
"Aduh siapa sih yang nubruk gw"
*batin Ara.
"Aduh' maaf', sini gw bantuin berdiri"
*ucap Chika merasa tidak enak.
*Ara segera berdiri tanpa bantuan Chika, dan Ara langsung pergi meninggalkan Chika dan teman'nya."Busett tuh anak cuek bat dah kayaknya tadi gw nabrak dia lumayan kenceng kok dia ga marah ya? Anehh ihh"
*ucap Chika heran dengan Ara.
"Eh kayaknya itu murid baru ga sih? Gw baru liat tuh anak dah"
*ucap Adel yang di angguki oleh teman'nya."Hmm iya juga ya, gw juga baru liat tuh anak, cakep juga tuh hahaha"
*ucap Chika sambil tertawa.
"Iya itu murid baru Chik, mau lu embat? Dia pinter loh, tapi kalah mau berteman sama dia kita harus sabar' aja dah dia anak nya cuek banget anjir"
*ucap Eli.
"Lah lu tau dari mana? Kayaknya udah tau segala nya nih? Btw tuh anak siapa namanya?"
*ucap Chika penasaran.
"Gw sih tau dari murid' lainnya, dia nama nya Ara"
*Chika hanya menganggukkan kepalanya sambil membulatkan mulut nya."Dah ah ayo masuk ntar telat di marahin kita nih"
*ucap Chika mengajak teman'nya memasuki kelas.Skip di kelas
*Chika dan teman'nya menduduki meja nya masing' sambil menunggu gurunya datang.
"Eh kira' tuh anak baru sekelas ga ya sama kita, gw penasaran banget dah sama tuh anak"
*ucap Chika
"Gw juga ga tau nih sekelas atau ga"
*ucap Eli."Pagi anak', gimana udah siap buat belajar hari ini? "
*ucap guru yang tiba' sehingga mengaget kan murid' yang sedang asik mengobrol.
"Anjir tuh guru kalau mau masuk ketok pintu dulu Nape sihh bikin orang jatungan waee anjirr"
*ucapChika pelan sembari memegang dada nya yang berdegup kencang karena di kagetkan oleh gurunya itu."PAGII BUU, SANGAT SIAP BUU"
*teriak semua murid yang ada di dalam kelas tersebut.
"Nah gitu dong harus siap, oh ya anak' kita kedatangan murid baru, ayo Ara masuk"
*ucap guru tersebut menyuruh Ara buat memasuki kelas tersebut.
*Ara mengangguk dan segera memasuki kelasnya tersebut.
"Ayo Ara perkenalkan diri kamu keteman' baru kamu"
*ucap guru tersebut menyuruh Ara memperkenalkan dirinya.
*Ara mengangguk dan segera memperkenalkan dirinya."Selamat pagi semua nama gw Zahra Indira Natio kalian bisa panggil gw Ara, Terima Kasih"
*Ara memperkenalkan dirinya dan membungkukan badan nya.
"Nah Ara semoga kamu bisa betah ya di sekolah ini, sekarang kamu duduk sama Chika ya, Chika kamu duduk sendiri kan?"
*tanya guru tersebut kepada Chika.
"Iya bu saya duduk sendiri"
*ucap Chika menjawab gurunya Tersebut."Baik Ara silahkan duduk bersama Chika"
*Ara mengangguk paham dan segera menduduki meja nya tesebut."Widih Ara keren bat gila"
"Omgg Ara lu cool banget"
"Raa kenalan yuuu"
"Araaaa omgg my Crushh
*ucapan dari beberapa murid di dalam kelas nya tersebut.
Oh iya guys gw lupa kasih tau ini, jadi sekolah ini khusus buat cewek' doang, dah itu aja kuyy lanjut.
*Ara hanya membiarkan mereka semua dan Ara segera memakai kupluk Hoodie nya itu.
" Haii Raa, gw Chika yang tadi ga sengaja nabrak lu, gw minta maaf ya ga sengaja nabrak lu"
*ucap Chika yang berusaha memperkenalkan dirinya ke Ara dan meminta maaf kepadanya karena sudah menabrak nya tadi.
"Hmm"
*Ara hanya berdehem dan membuat Chika ingin menciunnya karena suara berat nya Ara.Hadeh Chika baru juga ketemu-author
"Araa jangan diem mulu dong, ngomong kek jangan hm ham hm muluu"
*rengek Chika tapi tidak di respon oleh Ara.
"Ara nanti kita ke kantin bareng yaa"
*ucap Chika mengajak untuk pergi ke kantin bersama.
"Hmm"
*lagi' Ara cuman berdehem menjawab Chika yang dari tadi bawel.Skip istirahat
"Araaa ayoo kekantinn"
*ajak Chika seperti anak kecil.
"Chik ayo ke kantin"
*ucap Oniel mengajak Chika ke kantin.
"Bentar ajak juga si Ara nya"
*ucap Chika sambil menggoyang'kan badan Ara.
"Araaa ayo bangun, kita ke kantin bareng, Araaa ayooo bangunn"
*ucap Chika membangun kan Ara untuk pergi ke kantin.
"Eh nih anak mati atau tidur dah?"
"Ucap Adel.
" Lambe mu Del del"
*Oniel menoyor kepala Adel, Adel pun meringis kesakitan.
"Aduh shhh sakit bego"
*ucap Adel sambil memukul lengan Oniel."Ckk dari tadi di bangunin ga bangun' "
*Chika mulai membuka kupluk hoodie nya Ara untuk membangun kan nya.
*Chika terpesona liat Ara yang sangat manis saat tidur.
"Ya ampun manis banget calon pacar"
*Ucap Chika yang ingin mencium pipi Ara.
*Eli yang melihat itu segera menarik Chika untuk tidak mencium pipi Ara.
"Heh Chik jangan ngadi' dah lu main cium' aja pipi orang"
*ucap Eli sembari menoyor kepala Chika."Ya maap deh masalah dia tidur nya lucu banget manis muka nya kayak bayi euyy"
*ucap Chika sembari menggaruk tengkuk yang tidak gatal itu.Gw ngetik apaannn :(
Malammm guysss maaf lama update nya, lanjut besok lagi yaa ini cuman percobaan dulu dan maaf ini cerita nya pendek karena gw juga baru pertama kali buat cerita beginian.
Jangan lupa di vote ya kawannnn
KAMU SEDANG MEMBACA
My Silly Baby [END]
RandomBocah SMA yang tadinya cuek berubah jadi sangat manja ketika menemukan orang yang dapat memanjakannya, namun orang itu sayangnya sangat agresif, posesif padanya. This fake story was end.