aloo guys, ini cerita pertama aku,
mohon di support yaa! dan jangan lupa
komen sama vote nya, di tunggu!anw follow instagram aku ya 💗
@basic_anisaHappy reading !
-----
2 tahun kemudian.
Hari ini jadwal kepulangan Naya ke indonesia setelah melanjutkan sekolah di jerman. Ia akan pindah ka indonesia karena perintah sang Mama.
Di jerman ia tinggal bersama kakek nenek nya, ia tengah bersiap siap menuju bandara.
Drtttt. . . Drtttt. . .
Bunyi ponsel Naya berdering, ternyata mama nya yang menelpon nya.
"Hallo mah ada apalagi sii? Mama dari tadi nelpon Nay mulu" cibir Naya.
"Nay ga lupa kan kalo sekarang kamu pindah ke indo? Sekalian nanti juga ada yang mau mama bicarain" ujar Sela serius.
"Iya mah ini Nay lagi otw ke bandara, udah dulu ya bye" sahut Naya.
"Mamah mau ngomongin apa ya? kek nya serius banget, duhh jadi pensaran nih gue" ucap nya penasaran
Setelah itu ia akhirnya sampai di bandara.
Saat di dalam pesawat ia memikirkan sesuatu, "Apa gue entar bakal ketemu sama Dia lagi?" pikirnya.
"Gue belum siap" ucap nya lagi.
Ia mengantuk, sebaik nya ia tidur dulu sebentar.
Beberapa jam kemudian, pesawat yang tengah di tumpangi Naya sudah sampai.
Ia berjalan sambil melihat kesana kemari, mencari mobil jemputan nya.
Suara kelakson mengagetkan nya, ternyata pak ujang yang memjemput nya.
"Silahkan non masuk, nyonya udah nunggu non di rumah" ucap pak ujang ramah.
"E-eh iya" ucap Naya sambil masuk ke dalam mobil.
---
20 menit kemudian
Ia keluar dari mobil, dan masuk ke rumah besar yang terlihat sangat mewah, ia mencari sang mamah. Ah ternyata mamah nya sedang di dapur, ia tersenyum jahil. Ia mendekati sang mamah sambil meng ngendap endap.
Dorrrr
"Allahuakbar" pekik sang mamah
Saat Sela ingin melihat siapa yang mengagetkan nya, ia ingin marah tapi tidak jadi, ternyata putri nya itu.
"Astagfirullah kamu ini ngagetin aja, bukan nya kasih salam, huh!" sambil menjewer telinga sang anak.
"E-eh aduh lepasin mah s-sakit ihh " ucap Naya sambil meringis.
"Kamu si" sambil mengusap telinga putrinya.
"hehe peace" Naya menyengir.
"Mama gak mau peluk Naya gitu? gak kangen apa?" ucap Naya cemberutt.
Sela yang mendengarnya pun tak menjawab ia langsung saja memeluk sang putri dengan eratt.
"Kangen dong, masa engga, sini sini mama peluk" ucap Sela kepada Naya merentangkan kedua tangannya.
Naya membalas pelukan sang mamah tak kalah erat.
Ia menguraikan pelukan nya menatap sang mamah.
"Oh iya mah, mamah bilang mamah mau ngomong in sesuatu? "tanya Naya bingung.
YOU ARE READING
EX GIRLFRIEND
Teen Fiction- Follow sebelum baca ⚠️Di larang plagiat⚠️ -- Aku kembali bertemu dengan nya, apakah aku bisa untuk tidak menatap mata setajam elang yang membuatku jatuh kedalam jurang kebahagiaan dan kesedihan - Naya Xavella Alegra Ternyata, kau sama sekali tidak...