Ava's POV
"Ava! I'm gonna miss you," Sarah memelukku erat.
Acara perpisahan sekolah sudah berakhir. Aku lulus dengan mendapat nilai memuaskan dan peringkat ke-2 di sekolahku setelah Sandra.
Aku membalas pelukannya tak kalaj erat, "I'm gonna miss you too."
Kami melepaskan pelukan, aku melihat mata Sarah berkaca-kaca, "Kau tidak akan kembali ke Indonesia?"
"Hm," Aku menghela nafas, "Ya, tentu saja. Tapi mungkin akan jarang sekali."
"Berjanjilah kau tak akan melupakan persahabatan kita." Sarah mengangkat jari kelingking kanannya.
Kusambut dengan kelingking kananku, "Aku berjanji."
Aku memeluknya sekali lagi dan kurasakan air mataku menetes. Aku melepas pelukan dan mulai berjalan mundur untuk masuk ke dalam mobil yang sudah menungguku. Aku melambaikan tangan pada Sarah, "Jaga dirimu baik-baik Sarah!"
***
Terlalu banyak yang terjadi satu tahun ini - terutama saat aku berpacaran dengan Michael.
Saat pertama kali orang-orang di sekolahku tahu aku pacar seorang Michael Clifford, sebagian mereka ada yang kagum padaku, dan juga ada yang membenciku untuk itu.
Mereka bilang, "Kriterianya terlalu tinggi. Dia sangat sombong, hanya mau berpacaran dengan seorang bule juga!"
Yah, seperti itulah intinya. Sebenarnya, sih tidak begitu. Ini semua tidak aku rencanakan. Michael datang begitu saja karena mention-mention (yang awalnya dia anggap aneh) pada Michael.
Perlahan, mereka mulai menerima dan malah - aku juga jadi mendapatkan penggemar yang tak pernah aku bayangkan sebelumnya. Mereka jadi merasa senang sendiri pacar Michael Clifford dari 5 Seconds of Summer ada di sekolah mereka.
Well, aku tidak pernah berubah.
Michael ada di Australia sekarang. Dia bersama 5SOS masih mengerjakan album barunya bersama Madden brothers alias Joel Madden dan Benji Madden.
Dia mengirimiku Vinyl album Take Off Your Pants and Jacket dari Blink-182 pada saat hari kelulusan, dan itu hadiah terbaik yang pernah kuterima. Dia tidak bisa datang ke Indonesia karena kesibukan album baru 5SOS.
Pertama kali Michael datang ke Indonesia untuk mengunjungiku secara diam-diam - itu terjadi pada saat anniversary ke-6 bulan kami. Dia melakukan hal yang pernah aku lakukan setahun lalu - menghilang selama 3 hari dan tiba-tiba ada di depan rumah.
Waktu itu dia mengenakan hoodie agar tidak ada yang mengenalinya. Dia membawa seikat mawar merah dan putih untukku - juga cokelat dan pizza. Dia begitu manis.
Terlalu banyak yang aku alami di negara ini - aku menjadi populer, tentu saja. Aku pernah jadi pembicara di beberapa acara talk show, interview di beberapa majalah, dan menjadi model untuk brand pakaian terkenal di Indonesia.
Aku memutuskan untuk melanjutkan ke perguruan tinggi di Amerika Serikat. Aku mengambil jurusan Manajemen Bisnis Stanford di California.
Indonesia memang indah, dan aku sangat mencintainya. Tapi - rumah akan selalu menjadi tempat untuk pulang. Aku akan kembali ke San Diego bersama Paman Shon. Karena Mom & Dad masih tinggal di Indonesia dikarenakan mengelola perusahaan.
Aku memeluk Mom dan Dad sebelum masuk ke pintu penerbangan menuju Los Angeles. Mereka memberikanku banyak nasihat. Mereka sangat khawatir - tetapi setidaknya Mom dan Dad lega karena itu rumahku yang sebenarnya.
Aku duduk di tempatku. Karena ini belum take off, aku mengirim pesan pada cowok - pada pacarku.
To: Michael Clifford <3
Hey, aku sudah mau take off ke LA. Kau sedang apa? []
_______________________________________
HEYYYY BALIK LAGI DEH SAMA SEQUEL DARI DON'T STOOOP
ah aku ga peduli mau ga banyak yang baca/vote/komentar juga, yang penting kalian bacaa juga seneng meskipun sedikit. Bahagiaa <3
Gimana? Lanjut atau ...?
Vote dan Komentar dulu dong yaaa :D
Thanks for reading and goodnight fellas!
KAMU SEDANG MEMBACA
My Alien [m.c] • sequel
Fanfiction"She has two arms to hold me, and four legs to wrap around me. She's not your typical girlfriend, she's my alien." THE SEQUEL of "Don't Stop" by banditofthebands