My Alien [m.c] • sequel

4. Warning

Michael's POV

Aku masih memeluk Ava, rasanya seperti aku tidak akan pernah sudi untuk melepasnya - bahkan hanya untuk satu menit. Dia sudah menjadi milikku seutuhnya.

Drrt drrt

Aku mendengar suara getaran. Kami saling melihat satu sama lain dan mencari sumber suara.

"Sepertinya itu ponselmu," Kata Ava.

Aku mengangguk dan menatapnya, mencium keningnya sekilas, "Sebentar ya."

Aku turun dari atas ranjang hanya dengan celana dalamku, aku berjalan menuju kursi balok di pojokan kamar untuk mengambil ponsel dalam skinny jeans-ku.

Calum Hood is calling...

"Halo."

"Hey mate, kapan kau akan ke sini lagi? Besok sudah mulai menulis!"

"Oh, aku akan kembali besok pagi jam 9 pagi."

"Apa kau masih bersama Ava?"

"Ya, dia sedang bersamaku sekarang."

"Kalau begitu titip salam untuknya!"

Aku tersenyum dan berbalik untuk melihat Ava, dan berbicara tanpa suara "Calum says Hello."

Ava mengangguk dan mengacungkan jempolnya.

"Aku sudah bilang padanya. Kalian sedang apa di sana?"

"Writing tunes. Kalau Luke sedang makan di dapur."

"Oh begitu. Baiklah, aku akan kembali besok pagi."

"Ya, jangan diperlama lagi, bisa-bisa kau dimarahi manager!"

"Hahahaha, tenang saja. Aku pergi sangat pagi dari San Fransisco."

"Okay, get your ass here asap!"

"Alright, bye Cal!"

Panggilan berakhir. Aku membuka aplikasi lain di ponselku sambil memakai baju.

"Dinner?"

Aku mengangkat kepalaku dan melihat Ava sudah memakai kaus My Chemical Romance dan hanya dengan celana dalam warna hitamnya. Dia sedang mengikat asal rambutnya.

"Oke, kita makan apa?" Tanyaku menyeringai padanya. Dia sangat cantik.

Ava terkekeh dan berjalan keluar kamar, "Aku yang akan masak."

***

Ava mengantarku ke parkiran apartemen sebelum aku pergi.

Aku berhenti di depan mobil, menghadap Ava yang tersenyum. Aku menyeringai, "Aku pasti akan kembali."

Ava mengangguk dan tersenyum, "Aku pasti selalu menunggumu."

Aku mendekatkan tubuhnya denganku, menatap matanya dalam dan menangkup wajahnya. Aku mendekatkan wajahku dengan Ava -

Drrt drrt

Sialan.

Ava menautkan kedua alisnya dan mengeluarkan ponsel dari saku jeansnya. Dia melirikku, "Tunggu."

Ava mengangkat panggilan itu tetapi tidak pergi dari hadapanku. Ini yang aku suka, Ava tidak pernah merahasiakan sesuatu padaku.

"Halo?