#2

15 8 22
                                    

Sore ini zeira ditelpon oleh teman cowoknya, untuk siap-siap katanya si mereka akan jalan.

Oh ya, nama teman cowoknya zeira itu Arga lebih tepatnya Arga Jordan, mereka ketemu udah 2 tahun yang lalu waktu zeira masih kelas 11, mereka memang dekat sampai-sampai selalu di sangka pacaran terus sama orang lain.

Halenzia merengek meminta susu strawberry kepada zeira sebelum zeira pergi jalan bersama teman cowoknya itu.

"Ziaa nanti aja pas gue udah pulang sekalian gitu, sambil gue bawain martabak mau ga lo?" bujuknya, helanzia menggeleng dia masih kekeh ingin susu nya sekarang juga

"Ga, ga mau, ga bisaa harus sekarang pokoknya, zee masa lo tega sama gue, nanti kalau gue nangis gimana? terus orang rumah lo pada takut gimana? hayoo"

Zeira menghela nafas, mau tak mau dia harus pergi dulu ke mini market untuk membeli susu buat hantu satunya ini

"Oke fine gue beli susu, diem disini lo ga akan lama ko" Ujarnya halenzia mengangguk sambil mengangkat jempol nya tinggi-tinggi.

Setan dasar_ umpatnya kesal

Halenzia tersenyum "Zee gue tau ya lo ngumpat tadi" zeira menyipit kan matanya

"So tau, coba gue ngumpat apaan"

Halenzia menunjuk dada zeira "Lo bilang 'dasar setan' iya kan ngaku aja deh lo, eh gue gini-gini juga setan kece ya jangan salah" ucapnya bangga sambil memainkan rambutnya

"Pede banget yaAllah"

Halenzia melotot "bener ya gue hantu paling kece, mana ga ada bekasan luka di tubuh gue huuu" bangga nya lagi, zeira mengangguk lalu pergi begitu saja.

"Zee ga sopan lo main pergi-pergi aja di tinggal lagi gue, malang banget udah jadi hantu juga masih aja gue di tinggal, sabar ya" ujar halenzia sambil terus berjalan mengejar zeira

Keduanya sampai di mini market, halenzia senyum-senyum kengengesan senang saat melihat susu kesukaan berada di sebuah pendingin, zeira mengambil 10 susu kotak rasa strawberry itu, lalu berjalan ke kasir untuk membayar

Mba kasir tersenyum ramah, "Ini mba total nya 60 ribu" ucapnya zeira memberikan uang selembar berwarna merah, halenzia sudah tak sabar sampai-sampai dia mengambil susu itu

Mba kasir melotot tak percaya saat melihat satu kotak susu yang melayang di udara, "Mba itu" ujarnya dengan nada ketakutan sambil menunjuk susu yang melayang itu, zeira menatap ke arah halenzia dia tersenyum kikuk lalu menepuk pundak halenzia.

Tolol banget si ziaa_batin nya

"makasih mba, lupain ya tadi mba nya liat susu terbang" ucapnya lalu keluar mini market tersebut.

Halenzia tak menghiraukan ocehan zeira dia malah asik meminum susu nya sampai habis tak tersisi

"Ziaa dengerin gue ke lo ah, kalau di tempat umum kaya tadi jangan berulah pliss" gerutu nya sambil terus berjalan tanpa menunggu halenzia yang masih duduk di jalanan.

Halenzia menghela nafas nya, lalu melemparkan kotak susu ke arah zeira sembarang, zeira mengusap dadanya sabar. Cobaan apa lagi ini Tuhan.

"Zee tadi tuh gue refleks ga sabar haus liat susu nya enak, yaudah gue ambil aja hehe"

"Hehe hihi ndas mu zia, orang lain yang ngeliat nya pada takut anjir"

Halenzia memanyunkan bibirnya lalu menggandeng tangan zeira untuk kembali berjalan, "udah si lo ah, maap yaa zee ga lagi deh janji beneran" ucapnya sambil mengangkat kedua tangan nya ✌️ kaya gitu lah ya.

Zeira tak bisa marah lagi, zeira tuh tipikal orang yang ga bisa marah lama-lama tapi sekalinya udah marah beneran serem banget brook, jangan macem-macem deh intinya kalau ga mau kena makan zeira sama halenzia juga.

Zeira dan halenziaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang