Mate for me!

Part 9💜

Dengan cepat aku mendekati meraka berdua.

"Maaf kan daddy soon, kau haus ya minum lah dengan tenang, daddy pamit kekantor dulu ya kau disini saja dengan calon mommy baru mu ini", kataku pada Cio sambil ku usap kepala nya dan juga menggoda anne yang pipi nya sudah memerah seperti tomat itu hahha.

"Heyyy babe kenapa pipi mu merah hmmm?kau tambah cantik kalau sedang begini" goda ku.

"Merah dari mana dasar gila kau salah liat" kesalnya.

"Sudah lah aku pamit ke kantor dulu nanti pulang dari kantor aku akan langsung kerumah mu anne,

"Bye anne, bye Cio" kataku namun dengan cepat ku ku kecup bibir anne yang menggoda itu,ia pun langsung melotot, aku langsung pergi berlari keluar menghindari amukan macan hahaha.

"DASAR KAU MESUM REI", teriak anne dari dalam kamar saat aku sudah di luar.

Di Kantor

Sedangkan dikantor saat ini rei sudah seperti orang gila tersenyum sendiri membayangkan apa yang dia lakukan pada anne sebelum dia kekantor tadi, sehingga tidak sadar jack sudah memandang nya aneh.

"Heyyy rei apakah kau sudah gila tersenyum sendiri dari tadi ku lihat, mungkin kau kerasukan setan di ruangan mu ini", Tukas jack sambil tertawa.

"Sembarang huuu!!! Sejak kapan kau ada diruangan ku".

"Sejak kau tersenyum seperti orang gila,hahahhaha".

"Diam lah, sepertinya sekarang kau yang gila, mau apa kau kemari?".

"Okeyyy, baiklah aku cuma mau bilang besok kita harus terbang ke tokyo untuk mengurus cabang perusahaan yang ada disana karna ada sedikit ada masalah, dan kau juga sudah lama tidak berkunjung ke sana, kau terus menyuruh ku seenak mu huuuh", cercah jack panjang lebar.

Memang benar selama hampir satu tahun ini rei selalu menyuruh jack untuk mengurus cabang perusahaan di tokyo itu.

"Ya ya ya, besok kita berangkat siap kan jet pribadi ku untuk keberangkatan kita besok, sekarang kau boleh pergi dari ruangan ku hush hushhh", usir rei.

Jack hanya memutar kan bola mata nya jengah sambil keluar dari ruang boss sekaligus sahabat nya yang semena - mena itu.

Sedangkan rei sendiri melanjutkan pekerjaan nya yang tertunda tadi, memeriksa beberapa berkas dan menandatangani nya.

Dirumah anne

Anne saat ini lagi duduk santai sambil menemani baby Cio berjemur di samping kolam renang, anne sendiri sedang memeriksa beberapa rancangan nya dari tab yang dia pegang sekarang.

Selang beberapa menit terdengar suara baby cio menangis, anne pun langgsung  buru-buru berdiri dari duduk nya menghampiri cio yang sedang menangis.

"Ada apa sayang? Kenapa kau menangis hemmm" tanya anne sambil mentoel-toel pipi gembul cio.

Sang empuh yang di tanya pun masih merengek sambil menyelusupkan wajah nya ke dada anne, anne yang mengerti pun langgsung membawa cio ke kamar nya untuk dia beri ASI.

Setelah tiba dikamar nya anne langsung mengeluarkan payudara nya dari bra, payudara anne sendiri sudah mulai bengkak karna dia belum memompa nya, puting anne pun langsung di lahap oleh baby Cio, anne yang melihat Cio meminum dengan lahap hanya bisa tersenyum sambil mengelus  pipi chubby nya Cio.