Not Me, But Him (End)

Dua Puluh

Pagi ini baekhyun memang bangun begitu siang, ga siang sih baru jam setengah delapan, semalem ia abis ketemu mama park, mama park masih terlihat begitu menyayanginya, bagaimana tidak ia tadinya tidak mengijinkan dirinya pulang, tapi karna baekhyun bilang sudah janji pulang kerumah karna besok weekend

"Mama..... Hari ini aku free yah dan mau tidur lagi setelah ini, capek banget mahhh" ucap baekhyun sambil berjalan santai kearah dapur mengambil air dari lemari pendingin dan meminumnya tapi....

*Byuuurrrrr

Baekhyun menyemburkan minumannya didepan chanyeol... Tunggu chanyeol???

"Selamat pagi sayang" sapa chanyeol dengan cengiran khasnya jangan lupakan wajahnya sudah basah dengan semburan air dari baekhyun

"Oh my god chanyeollll, maaf" ucap baekhyun kaget dengan buru buru ia membersihkan wajah chanyeol dengan tissue

"Maaf, maaf aku tidak sengaja" chanyeol malah tertawa gemas

"Aku sudah mandi ngomong ngomong, tapi udah disiram aja, ah tidak disembur lebih tepatnya" ledek chanyeol yang masih berdiri sedang dibersihkan wajahnya

"Kenapa ga bilang kalau mau kesini" ucap baekhyun memajukan bibirnya

"Lihatlah simalas ini.... Kau tadi dengar kan yeol dia bilang apa?" Sela sang mama yang membawa cemilan siap santap disimpan dimeja makan
Chanyeol lagi lagi hanya tertawa

"Sejak kapan kamu disini?" Tanya baekhyun

"Dari pagi, aku membatu mama byun memasak"

"Jangan mencari muka didepan mama" ucap baekhyun menenggak air minum yang tadi sempat tertunda

"Hanya mengambil hati calon mama mertua, supaya direstui untuk menikah denganmu"

*Uhukk uhukkk.... Baekhyun lagi lagi tersedak

"Auuuhhhh aku hampir disembur lagi" ledek chanyeol membuat baekhyun cemberut

"Kamu jorok, liatlah chanyeol sudah rapih" omel sang mama saat baekhyun duduk disofa dengan chanyeol disampingnya,

"Kau bahkan tidak sadar dengan pakaianmu itu" ucap sang mama lagi, dan baekhyun langsung menarik bantal kecil menutipi pahanya, baekhyun hanya mengenakan celana super pendek dan baju kebesarannya

"Mama ishhh......" Chanyeol lagi lagi hanya tertawa

"Dia itu pemalas chanyeol, jadi mama sarankan dengan permintaanmu tadi mohon dipertimbangkan lagi, mama tidak ingin kamu menyesal" sang mama lagi lagi berulah

"Mama nyebeli deh"

"Chanyeol tetep suka apapun yang ada didiri baekhyun ma"

"Karna kamu masih pacaran chanyeol, kalau sudah menikah beda, rumah nanti tidak terurus"
Sang mama malah ketawa jahil

"Aku sudah pernah bilang, hari liburku ga mau diganggu, lebih baik kamu pulang" ucap baekhyun jutek

Chanyeol memeluk baekhyun dari samping
"Aku kangen malah diusir"

"Jangan peluk peluk, aku belum mandi yeol"

"Kamu tetep wangi" chanyeol mengendus leher baekhyun

"Issshh.... Awas ih" baekhyun masih kesal

"Jalan yuk, aku bosan dirumah"

"Ga chanyeol, aku pengen dirumah"

"Tuh nak chanyeol dengarkan? Dia memang begitu, pantes nak sehun dulu ga pernah mau main kesini, tau tau udah berakhir, jadi kalau nak chanyeol mau serius pikir pikir lagi"

"Mama apaan sih" mood baekhyun benar benar rusak dia berjalan kearah kamarnya
Chanyeol tersenyum melihat kekasihnya yang sedang ngambek

"Ma..... Chanyeol serius dengan kalimat chanyeol tadi"

"Mama hanya becanda chanyeol, jangan masukin hati, dia memang seperti itu, keluarga kamu sudah datang kemarin untuk meminta maaf dan mereka bilang terserah kita mau lanjutin acara pernikahannya atau tidak"

"Menurut mama bagaimana?"

"Kalau papa byun sih kemarin bilang ok aja asal kalian tidak saling terpaksa lagi"

"Sayang papa byun hari ini masih dibusan ma, kita udah sepakat ma, jadi chanyeol minta besok malam ingin makan malam bersama kedua pihak dan melamar baekhyun dengan benar"
Mama byun tertawa

"Anak itu benar benar beruntung, samperin dikamarnya nih cemilan kesukaannya, mama mau keluar sebentar"

"Beneran nih aku pulang?" Ucap chanyeol saat masuk kekamar baekhyun

"Aku fikir beneran pulang tadi"

"Nih makanan kesukaanmu, mama yang buat"
Baekhyun mengambil dari tangan chanyeol dan menyimpan dipangkuannya

"Jadi benar sehun tidak pernah kesini"

"Tidak"

"Sekalipun?"

"Dia tidak pernah menginjakan kakinya kesini lagi setelah acara melamar itu, dia mengantar hanya sebatas gerbang, itupun bisa diitung jari"

"Jadi aku pertama masuk kamar kamu ini selain keluargamu?"

Baekhyun hanya mengangguk dengan makanan yang masih ia kunyah, dan chanyeol hanya membalas dengan senyum manisnya

"Hari ini bener ga mau jalan nih?" Baekhyun menggelangkan kepalanya

"Mau seharian tiduran aja, males keluar yeol jangan memaksa"

Chanyeol langsung merangkak kearah baekhyun yang sedang ditengah tempat tidurnya dan duduk disebelah baekhyun "m-mau apa?"

"Kenapa gugup? Aku hanya ingin menemani kamu tiduran seharian"

"Menjauhlah" bukan menjauh chanyeol merpatkan tubuhnya dan masuk kedalam selimut yang sama dengan baekhyun, tangannya mulai nakal meraba paha baekhyun

"Y-yeolll"

"Hm?"

Baekhyun memegang tempat makan tadi dengan kencang, sentuhan chanyeol membuatnya serasa melayang,

"Nghh.... Y-yeollhh" chanyeol menatap wajah baekhyun dan mendekatkan wajahnya, melumat bibir yang dari tadi menggodanya

Baekhyun menahan tangan chanyeol yang hendak meraba kearah juniornya

"Maaf.... Aku kelepasan"

"Tidak, maksudku eummm..... Aku--"

*Cup

Chanyeol dengan gemas mengecup pipi baekhyun yang bersemu dan langsung merebahkan tubuhnya memeluk tubuh baekhyun yang masih duduk mematung

"Auuu...." Baekhyun berteriak, chanyeol menggigit bokong baekhyun

"Yakkkk!!!!!" Teriak baekhyun lagi dan memukul chanyeol dengan bantal setelah meletakan tempat makan ditangannya

"Rasakan rasakan ini"

*Bugh bugh bugh

"Au sakit sayang" chanyeol menutupi dirinya dengan selimut

Dan sektika baekhyun tersentak saat tangan chanyeol menariknya dan berakhir baekhyun berada didekapannya

"Tidurlah, aku juga lelah, tapi janji sore ini keluar hm? Aku ingin berjalan jalan denganmu"
Baekhyun mengangguk dipelukan chanyeol

"Kamu belum sarapan?" Tanya chanyeol lagi

"Aku kenyang hehe" seketika chanyeol kaget makanan tadi dari mama byun habis padahal banyak banget

"Pantes saja kenyang, itu sudah ludes" tunjuk chanyeol pada wadah makanan tadi

"Hehehe, janji nanti jajan banyak makanan hm?"
Chanyeol mengangguk

"Hummm beli apa yah" baekhyun seperti sedang berfikir, dan chanyeol benar benar dibuat gemas olehnya sisi lain dari kekasihnya yang tidak ia ketahui

"Apapun sayang, jadi tidak usah difikirkan, ayo tutup matamu"

*Cup

Chanyeol mengecup mata baekhyun