Pls itu gw pake pict itu gara-gara kata"ny ambigu jadi cman mau ngakak bareng 😭🤣
Pagi
Zoro terbangun dari tidur lelapnya, dia mencari seseorang yg tidur di sebelahnya tapi dia tidak menemukannya, zoro langsung bangun dari rebahanya dan mencari sanji ke dapur ya org yg di cari zoro adalah sanji.
Tercium bau makanan saat zoro berjalan ke dapur dia yakin itu pasti sanji yg sedang memasak, zoro tercengang melihat penampilan sanji, sanji masih tidak pakai celana yg benar dan sanji sekarang sedang memakai apron, dari belakang penampilan sanji sangat sexy tolong kuat kan iman zoro "oh, kau sudah bangun? " tanya sanji menyadarkan zoro dari acara sagneannya :v, "ah iya aku mencium bau makanan sedap, jadi aku terbangun" jawab zoro santai dan duduk di meja makan, "apakah kau tidak ada alergi makanan? " tanya sanji "aku tidak ada alergi makanan, kalau aku tidak suka makanan itu aku tidak akan memakannya" sanji hanya meanggukkan kepalanya dan ikut duduk di meja makan "ini, maaf menggunakan dapurmu tanpa ijin"
"Ya tidak papa, kau bebas melakukan apapun di sini" zoro mulai memakan, makanan yg di beri sanji mereka mulai makan dengan tenangTENG
TENG
(Anggap aj bnyi bell rmh🙂)Sanji ingin beranjak membuka pintu tapi zoro menahannya "hei kau ingin membuka pintu tanpa celana?" zoro bertanya dengan nada kesal "eheheh maaf aku lupa kalau aku tidak pakai celana" sanji pergi kekamar zoro dan zoro pergi untuk membuka pintu tapi zoro tidak sadar satu hal dia masih tidak memakai atasannya dia hanya memakai celana tidur yg bajunya di pakai sanji," iya sebentar "teriak zoro, zoro terkejut saat melihat seorang wanita paruh baya sedang tersenyum manis kearahnya tapi itu menurut zoro seperti senyuman kematian, " eh ibu kenapa ada di sini? " ya wanita paruh baya itu adalah ibu zoro "langsung saja, apa kau membawa sanji ke apartemen mu? " tanya ibu zoro seperti seorang detektif bertanya kepada tersangka "y-ya aku membawanya kesini, karena kemarin saat jalan-jalan kami kehujanan" Jawab zoro sedikit gugup, "apa kau tidak berniat menyuruh ku masuk? " tanya ibu zoro sambil menatap tajam zoro, "a-ah silahkan bu" zoro minggir dari pintu dan setelah ibunya masuk zoro langsung menutup pintu "hey zoro apa kau tak menyadari sesuatu? " sekarang zoro sedang kebingungan dengan pertanyaan ibunya "ha? Ada apa? " tanya zoro kembali saat dia masih tidak paham apa yg di tanyakan ibunya, "KAU TIDAK MEMAKAI ATASAN, BAGAIMANA KALAU YG DATANG TADI BUKAN AKU, HAH?! " ibu zoro berteriak dengan kesal kepada anaknya itu, "EH ZORO ADA APA, APA KAU BERTENGKAR?! " tiba-tiba saja sanji datang dari kamar zoro dan shock melihat ibu mer-calon ibu mertuanya ada di depannya dan dia masih blm memakai celana, dia hanya memakai celana dalam, ibu zoro sama terkejutnya dengan sanji hey siapa yg tidak terkejut melihat calon menantu mu keluar dari kamar calon suami nya tidak memakai celana, zoro hanya diam melihat keduanya dan dia sadar sanji masih tidak memakai celana dia langsung mengangkat sanji seperti karung beras "uahhh, apaa yg kau lakukan zoro?! Turunkan aku" teriak sanji terkejut tiba-tiba di angkat zoro "hey kau masih tidak memakai celana, apa kau masih tidak bisa mendapatkan celana yg pas? " zoro berjalan ke kamarnya meninggalkan ibu ny yg masih mematung melihat pemandangan tadi "IBU KAU DUDUK SAJA DULU AKU INGIN MENCARI CELANA YG PAS UNTUK SANJI" teriak zoro dari dalam kamar dan ibu zoro baru sja tersadar saat mendengar teriakan zoro "ah, IYAAA" jawab ibu zoro balas berteriak dia sangat senang makanya dia tidak bisa melakukan apapun selain mematung, tapi dia cukup kesal Saat melihat sanji seperti itu, ibu zoro mengira kalau zoro dan sanji udh skidipapap ahoy, dia kesal karena merasa tertipu dengan kata-kata zoro dulu, dulu zoro pernah berkata padanya, " 'aku tidak akan melakukan 'itu' selain dengan pasangan sah ku atau omega yg aku tandai' " ibu zoro duduk di sofa dan dia melihat kedapur ada dua piring nasi goreng yg blm habis keduanya,"sepertinya aku menggangu waktu sarapan mereka berdua" gumam ibu zoro, "ibu kenapa kau kesini? " zoro tiba-tiba saja datang dan mengejutkan nya "KENAPA KAU DATANG TIBA-TIBA SEPERTI ITU, KAU INGIN MEMBUAT KU JANTUNGAN?! " zoro hanya meangkat bahunya dan memasang watadosnya, ibu zoro menghela nafas melihat anaknya ini tertekan dia tuh "ibu kesini ingin mencari sanji, keluarga nya panik soalnya sanji tidak ada kabar dan mereka bertanya pada ibu apa kau membawa sanji ke rmh, karena kau tidak membawa sanji kermh jadi ibu mencari ke apartemen mu" "ah handphone ku dengan sanji mati kami tidak sempat mengabari keluarganya" zoro dengan santainya menyandarkan bahunya di sofa, "zoro apa kau dan sanji melakukan 'itu' tadi malam? " tanya ibu zoro santai "tidak, bukankah aku sudah pernah bilang kalau aku tidak ingin melakukan 'itu' dengan org yg blm terikat secara sah dengan ku" jawab zoro watados, sanji keluar dari kamar "oh apakah kau sudh mendapatkan nya? " tanya zoro "ya aku mendapatkannya walaupun masih sedikit kebesaran" sanji ikut duduk di sofa "maaf Bu kau harus melihat hal memalukan tadi" ucap sanji sambil sedikit menunduk "ah tidak perlu meminta maaf" jawab ibu zoro sambil tersenyum manis, aaaa dia sangat senang sanji memang benar-benar Menantu idamannya, "tan-" "jangan panggil tante, panggil ibu " ucap ibu zoro "ah iya bu" ucap sanji sambil menggaruk belakang lehernya yg tidak gatal "jdi ibu ingin minum apa biar aku buatkan" ucap sanji lagi, "teh hangat saja" ibu zoro sekarang benar-benar senang sanji benar-benar menantu yg dia idam idamkan, "baiklah, dan kau ingin apa? " tanya sanji kepada zoro, zoro menatap sanji dan berpose seperti org yg berpikir "sama dengan punya mu sja" akhirnya cman itu yg dpt dia katakan, zoro memang jarang minum pagi seperti itu dia selalu berangkat pagi dan biasanya kalau di Kantor dia hnya meminum kopi dan dia tidak terlalu suka kopi di kantornya, sanji beranjak pergi ke dapur meninggalkan zoro dan ibunya "zoro kau harus cepat-cepat menikah dengan sanji, dia benar-benar menantu idaman ku" kata ibu zoro antusias "tanpa ibu katakan aku pun akan melakukannya" jawab zoro juga ikut antusias, sedangkan sanji ngeblus saat mendengar kata-kata zoro ah sepertinya sanji benar-benar sdah jatuh cinta dengan zoro.
Ibu zoro sdah pulang dan tersisa mereka berdua di dalam apartemen "sanji" panggil zoro kepada sanji yg sedang mencuci piring dan gelas bekas tadi "hm" sanji hanya membalas dengan gumam an "heh sanji kau mau kpan menikah? " tanya zoro tiba-tiba mengejutkan sanji "hey rencana tunangan sja blm, knpa langsung ke nikah? " tanya sanji sambil mencuci piring tapi pipinya sedikit memerah, "aku tidak ingin bertunangan aku ingin langsung menikahimu" jawab zoro watados "tapi aku sebenarnya terserah padamu" lanjut zoro "tapi kalau bisa aku ingin cepat nikah dengan mu" nada bicara zoro sekarang seperti anak kecil yg ingin permen, "ahahahah" sanji tertawa mendengar nada bicara zoro dan dia melap tangannya yg basah, "kalau kau ingin segera nikah aku tidak papa" zoro yg mendengar itu langsung berbinar "tapi,apakah kau sudah benar-benar yakin mencintaiku?" tanya sanji nada bicara nya berubah sedikit serius "tentu saja aku mencintaimu, aku pertama kali melihat mu saja sdah terpesona apalagi saat melihat mu pagi tadi dan sekarang aku selalu ingin melihat mu di sisi ku, dan aku menanggapi itu kalau aku jatuh cinta kepada aku tidak pernah merasa seperti itu kepada orang lain atau pun omega lain" kata zoro panjang lebar dan yakin dengan kata-kata nya, sanji ngeblus mendengar kata-kata zoro dan di merentangkan tangannya sebagai isyarat untuk memeluknya, zoro yg paham isyarat itu langsung memeluk sanji erat, "baiklah aku yakin padamu, jangan tinggalkan aku, karena sekarang aku benar-benar jatuh cinta kepada mu" sanji "ya aku tidak akan meninggalkan mu karena aku juga benar-benar jatuh cinta kepada mu" ucap zoro sambil menghirup perpotongan leher sanji, itu sekarang seperti sebuah candu untuk zoro, zoro mengangkat sanji ala koala dan itu membuat sanji terkejut dan reflek memeluk leher zoro "sanji bolehkah aku mencium mu? " sanji semakin memeluk leher zoro, dan zoro yg merasa itu adalah lampu hijau dia langsung menyambar bibir sanji dan berjalan ke kamar mandi dengan masih menempelkan bibir mereka.
Bersambung......
Kalau ada typo maaf kalau gjls maaf
(◞‸◟ㆀ)

KAMU SEDANG MEMBACA
Alpha Watadosku
Randomship zosan omegavers kalau g suka? ya jangn di baca syg, maaf kalau bnyk typo trs gajelas, kalau suka jangn lupa vote and komen (˵ ͡° ͜ʖ ͡°˵) ini karakter cman pinjam dari anime one Piece dan alasan aku bkin book ini karena gabut 🗿 trs up ny g...