Bab 17 - Tersadar

72 12 2
                                    

Mereka sudah bepergian sekitar 2 bulan dan kali ini, mereka berhenti di Kota WaXi. Selama 2 bulan ini, banyak hal yang terjadi. Lan Zhan mulai sering cemburu ketika dia melihat Wei Ying menggoda wanita, atau pria yang terlalu dekat dengannya.

Pernah sekali seorang pelayan meletakkan tangannya di bahu Wei Ying. Melihat hal itu, Lan Zhan merasa ingin memelintir tangan pelayan itu. Wei Ying melihat Lan Zhan tiba-tiba berjalan pergi dan memintanya untuk menunggu dirinya. Lan Zhan berhenti, menunggu dia menyusul, tapi setelah beberapa waktu dia berbalik dan melihat Wei Ying masih berbicara dengan pelayan itu. Lan Zhan merasa marah dan mulai menendang batu yang ada di tanah dengan kakinya.

Kejadian lain terjadi ketika Wei Ying menanyakan suatu informasi dari dua gadis desa dan berakhir dengan Wei Ying yang merayu mereka. Lan Zhan yang menyaksikan dari samping, merasaman kemarahan mulai merayapi dirinya. Ketika Lan Zhan melihat Wei Ying memberi mereka masing-masing bedak wajah, Lan Zhan mulai menendang kerikil-kerikil yang ada di tanah sampai Wei Ying menghampirinya. Meskipun bedak wajah itu tidak berguna bagi mereka, Lan Zhan tetap tidak ingin melihat Wei Ying memberikannya pada orang lain. Lan Zhan kemudian mangacuhkan Wei Ying yang membuat pria itu bingung, dan berpikir bahwa Lan Zhan sebenarnya orang yang suka berubah suasana hatinya.

Beberapa minggu kemudian, dengan perasaan ragu-ragu Lan Zhan meminta bedak wajah tetapi Wei Ying menolaknya, mengatakan bahwa bedak itu disimpan khusus untuk 'Shi Jie tersayangnya', yang membuat Lan Zhan cemburu. Siapa Shi Jie tersayang ini?

Pernah sekali ketika Wei Ying pergi diam-diam pukul 11 malam dan baru kembali sekitar pukul 2-3 pagi. Lan Zhan penasaran apa yang dilakukan Wei Ying dan kemana dia pergi tapi dia tidak mau memberanikan dirinya untuk bertanya pada Wei Ying. Ini sungguh sangat mengganggu Lan Zhan, membuat dia penasaran kemana Wei Ying pergi dan kenapa Wei Ying tidak mengajaknya pergi juga.

Kejadian yang membuat Lan Zhan sangat marah ketika Wei Ying sedang mabuk. Wei Ying menarik Lan Zhan masuk ke dalam kedai arak, mengatakan bahwa dia tidak akan membuat Lan Zhan minum... dan dia benar-benar tidak melakukannya. Dia pergi ke meja lain yang berisikan beberapa pria dan mulai melakukan pertandingan minum. Tentu Wei Ying menang, dan dia mulai mabuk setelah menghabiskan 12 kendi. Bagaimanapun, ketika Wei Ying sedang mabuk, dia suka menempel juga... dia mulai meletakkan bahunya di atas orang lain yang membuat Lan Zhan menghancurkan cangkir teh yang ada dalam genggamannya. Lan Zhan mencoba menahannya. Dia memejamkan matanya, mencoba untuk tenang.

Namun, ketika dia membuka matanya, dia melihat salah satu pria menerkam Wei Ying, mengatakan Wei Ying sangat imut sehingga dia tidak keberatan ... melakukannya. Sebelum Wei Ying melakukan sesuatu, Lan Zhan yang marah memisahkan mereka, melemparkan pria itu ke ujung toko arak, mengejutkan semua orang. Wei Ying yang telah mabuk, berjalan tidak stabil ke arah Lan Zhan dan memeluk pria itu. Pelukan yang diberikan oleh Wei Ying membuat Lan Zhan yang sedang marah mulai sedikit tenang. Dengan cepat dia membawa Wei Ying kembali ke rumah penginapan.

Dalam perjalanan kembali, Wei Ying sedikit tersadar"Ahhh! Lan Zhan! Kau tidak bisa menggendongku seperti ini!"

Lan WangJi: "Kenapa?"

"Kenapa? Karena ini sangat memalukan!" Sambil menutupi wajahnya dengan kedua tangannya dan menggelengkan kepalanya seperti anak kecil.

Lan Zhan sedikit tersenyum melihat tingkah kekanakan itu namun mendengar perkataan Wei Ying, dia menjawab "Memalukan?"

Wei WuXian: "Apakah ini sesuatu yang harus dibanggakan?"

Lan WangJi: "Kau juga pernah menggendongku sebelumnya"

"Benarkah? Aku tidak ingat! Ngomong-ngomong aku bukan seorang gadis! Kau tidak bisa menggendongku ala putri! Turunkan aku cepat!" Wei Ying berseru sambil mencibir.

Lan WangJi: "Tidak akan"

"Ahhh! Ini sangat memalukan!" Wei Ying melolong sambil menutupi wajahnya dan menggelengkan kepalanya lagi.

Lan Zhan suka melihat Wei Ying bertingkah seperti ini. Dia merasa bahwa itu lucu namun setelah bergerak beberapa kali, Wei Ying tertidur lagi, menyadarkan kepalanya di dada Lan Zhan.

***

Setelah meletakkan Wei Ying ke atas kasur, Lan Zhan menatap dirinya. Wei Ying yang jarang tak berdaya tampak begitu menggoda bahkan bagi Lan Zhan yang hebat yang selalu menunjukkan pengendalian diri yang baik. Wajah Lan Zhan beringsut lebih dekat untuk menciumnya, tapi dia berhenti saat dia memutuskan bahwa itu adalah ide yang buruk. Dia melepas pita dahinya dan melilitkannya di dahi Wei Ying. Lan Zhan kemudian merasakan amarahnya hilang. Dengan sedikit senyuman, dia memeluk Wei Ying dan tidur.

Ketika Lan Zhan bangun keesokan harinya, dia merasa bersalah memanfaatkan Wei Ying. Dia dengan cepat melepas pita dahinya dan keluar untuk menenangkan diri. Dia merasa seperti dia tidak pantas sedangkan Wei Ying masih tetap ceria seperti biasa, jadi dia bahkan lebih dingin pada Wei Ying, membuat Wei Ying berpikir bahwa Lan Zhan kesal mengurus Wei Ying yang mabuk.

Setelah banyak kejadian yang terjadi dan kecemburuannya yang semakin tidak terkendali, Lan Zhan sadar bahwa dia menyukai Wei Ying. Selain dari beberapa perilaku yang dia sendiri tidak dapat menjelaskannya, Lan Zhan mencoba meyakinkan dirinya sendiri bahwa perasaan ini seperti seorang saudara. Namun setelah kejadian yang terjadi di kota WaXi, dia benar-benar yakin bahwa dia jatuh cinta pada Wei Ying.

Kota WaXi mengadakan kompetisi berburu semi-tahunan, yang menarik perhatian Wei Ying.

***catatan penulis***

Definisi dari Lan Zhan yang memanfaatkan Wei Ying termasuk hampir menciumnya, memeluknya saat tidur dan mengikatkan pita dahi padanya.

Aku suka melihat Lan Zhan yang cemburu dan Wei Ying yang tidak peka.

<menemukan foto Wei Ying yang mabuk sedang menempel pada Lan Zhan>

<menemukan foto Wei Ying yang mabuk sedang menempel pada Lan Zhan>

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 03 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Arranged Marriage - WangXian 1 (Terjemahan) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang