Pagi pun datang membangunkan semua orang yang ada di rumah Leon dan mereka pun bersiap-siap untuk pergi ke kantor ke sekolah, Leona mengucek matanya melihat sekeliling bukannya dia ada di kamar Leon Sekarang dia ada di kamarnya
Leona membayangkan apa tadi Leon membawanya ke kamarnya itu yang dia bayangkan saat ini dan bersiap -siap untuk membersihkan badannya, Leona ingin ikut sama Leon ke sekolah jadi di siap siap
Leon dan Hamjah sudah siap untuk pergi mereka sekarang sedang makan untuk mengisi perut mereka,Leona yang baru saja sampai di meja makan melihat Leon dan Hamjah sudah ada di sini Leona terseyum kepada mereka dan ikut sarapan sama kayak mereka
Leon melihat penampilan Leona sepertinya dia ingin pergi dari penampilannya " Lo mau ke mana besok pagi ini? Perasaan baju jogging gak kayak gini deh kalau pagi-pagi "
Leona menatap Leon " Leona mau ikut sama Leon ke sekolah jadilah napa di wajah ini, nggak papa kan yang pakai baju ini? " Ucap Leona membuat Leon tersedak-sedak dan neona yang melihatnya langsung mengambilkan minum memberikan kepada Leon
" Ngapain ke sekolahan? Gue nggak mau ya kalau ada di sekolahan bikin gue ribet! Gue nggak mau lho mendingan di rumah bantuin Bibi apa kek bukan cewek " bentak Leon yang mengingat kemarin dia sangat direpotkan oleh Leona
" Tapi Leona pengen ikut Leon, boleh ya kan ada Era sama Bryan.... Mereka pasti kangen sama Leona ya kan? "
" Eh gue ke sekolah itu pengen belajar nggak mungkin gue bawa lo, malahan gue nggak belajar malahan gue ngurusin loh "
" Eh dek lu ngapain sih marah-marah sama Leona? Biarin dia ngikut sama lo aja... Kalau nggak mau Leona ikut sama Hamzah ya gimana?? "
Leona melirik ke Leon " tapi... Leonardus ngapain di sana karena kan nggak tahu tentang kantoran? Nanti Leona ngerepotin Kak Hamzah lagi " sambil memakan makanan di atas meja
" Nggak papa daripada kamu di rumah nggak ngapa-ngapain kan pasti bosen, mending kamu ikut ke Hamzah aja " ucap Hamzah
Leon masih tak memperdulikan Leona mau ikut kak Hamzah dia masih asik memakan makanannya itu, Leona menarik nafas panjang dia mengiakan ajakan kak Hamzah untuk pergi bersamanya
Selesai makan Leon sudah siap untuk ke sekolah dia tak di antar oleh pak Bambang Leon berangkat menggunakan motornya jadi pak Bambang mengantar Hamzah dan Leona,Leona pergi keluar melihat Leon yang siap siap berangkat wajah Leona sedih sekali tidak bisa ikut sama Leon
" Leon....." Memasang muka sedih
" Ngapain enggak usah sedih kayak gitu deh gue seneng karena gue nggak ngajak lo ke sekolahan, udah deh sana siap-siap tuh kehujanan telat gara-gara lo " menghidupkan motor Leona menahan tangan Leon sebelum pergi,Leona memberikan pulpen ini kepada Leon
" Ini buat Leon.... Tadi malam saat di kamar Leon Leona ambilkan ini "
" Perasaan gue nggak punya pulpen ini lah nyuri apa saat kalau di sekolahan?? " Melihat pulpen yang dipegang Leona,Leona menggelengkan kepalanya dia gak nyuri tapi dia hias untuk Leon biar Leon semangat
" Makasih "
" By Leon hati hati yah "
" Hhhmmm "
" Kebiasaan deh gak di jawab "
Datang Hamzah yang sudah siap untuk pergi ke kantor Leona melihat penampilan kak Hamzah yang beda dengan Leon,Hamzah yang di lihatin sama Leona merasa dirinya sekeren itu di lihatin sama cewek cantik kayak Leona
" Udah siap? Ayo masuk ke mobil "
" Udah kok, Ayuk "
Di perjalanan mereka tidak berbicara apapun karena Leona nggak pernah ngomong sama kak Hamzah, Leona hanya memainkan dan mengutik mudik tempat yang ada di depannya
KAMU SEDANG MEMBACA
CINTA 2 LEN
Teen Fictiondi saat itu pertemuan mereka tidak sengaja Karena pada saat itu Leona sedang di dikejar oleh preman yang tidak dikenal, dan tiba-tiba di sana ada seorang pahlawan yang tiba-tiba datang dari mana nggak tahu menolong Leona...... dan disitu juga pertem...