Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
***
Heja yang baru saja mengeringkan rambutnya dengan handuk memilih untuk berbaring diatas kasur sambil melihat-lihat instagramnya.
Karena akunnya berteman dengan milik Naomi, maka dari itu Heja membuka instastory yang dibuat oleh selebgram cantik itu.
Disana ada sekitar enam cerita yang Naomi bagikan, salah satunya saat cewek itu datang ke kampus Heja. Ada foto selfie dirinya yang sedang tersenyum kearah kamera.
Sedetik kemudian Heja tersenyum geli karena teringat dirinya dulu. Bagaimana bisa dia berakhir pacaran dengan Naomi yang suka menangis itu?
Jadi Heja pertama kali bertemu dengan Naomi saat dirinya baru memasuki kelas sembilan atau kelas tiga SMP.
Saat itu Naomi sendiri masih menjadi murid baru kelas tujuh tahun ajaran baru. Seperti biasa jika tahun ajaran baru maka memang akan ada banyak murid baru yang mendaftar. Sekolah Heja sendiri adalah SMP Negeri yang cukup dikenal masyarakat karena nilai rata-rata masuknya yang tinggi.
Pertama kali Heja melihat Naomi, penampilannya memang seperti murid baru pada umumnya, rapih dan bersih. Tidak lupa juga ada mobil mewah yang selalu mengantarnya setiap pagi.
Naomi termasuk anak yang feminim dan cantik karena perempuan itu suka sekali menghiasi rambutnya dengan penjepit warna-warni. Tidak sedikit juga anak angkatannya yang mengajak Naomi untuk sekedar berkenalan.
Anak itu baik walau memang keliatannya saja cerewet juga kekanak-kanakkan, tapi sebenarnya memiliki hati yang lembut dan mudah sekali untuk meneteskan air mata.
Seperti dulu saat ada anak kucing yang tercebur kedalam selokan sehingga membuat bulu kucing itu kotor, Naomi menangis sambil menggendongnya. Membawa anak kucing kotor itu kedalam UKS tanpa perduli pandangan orang-orang yang melihatnya. Bahkan seragamnya sudah dikotori oleh lumpur.
Petugas UKS saat itu adalah teman sekelas Heja sehingga kabar Naomi yang membawa anak kucing sambil menangis tersebar di kelas sembilan. Katanya Naomi minta tolong agar anak kucing itu dibersihkan dan diperiksa, apakah ada cedera atau tidak.
Teman sekelas Heja yang hanya menuruti perintah Naomi sebisa mungkin berusaha menahan tawanya karena perempuan manis itu terlihat sangat khawatir, ditambah hidungnya yang memerah dan mata sembab juga basah.
Karena terlalu sering mendengar nama Naomi yang menjadi perbincangan di kelasnya, Heja dibuat penasaran dan berakhir mengajak perempuan itu berkenalan.
Lalu dengan begitu saja Heja dan Naomi bisa berpacaran.
Tidak lama, hanya enam bulan saja karena Naomi bilang Heja sebentar lagi akan memasuki masa-masa sibuk sekolahnya dan ujian. Maka perempuan itu mau Heja fokus saja dan mendapat nilai bagus.
Heja tertawa geli saat tahu kenapa Naomi mengajaknya putus dengan alasan seperti itu. Jadi ternyata salah satu teman Naomi yang juga berpacaran dengan teman sekelas Heja berkata bahwa dirinya diputuskan oleh sang pacar karena akan fokus pada ujiannya.
