09

3K 360 25
                                    

Jangan lupa vote dan komen ya!























Happy reading!



















Junkyu lagi kesel sama Jeongwoo, iya tadi tuh Junkyu mau beli ice cream sama Jihoon eh malah ketahuan sama Jeongwoo jadinya ngga jadi beli deh.

"Udah dong ngambek nya kyu" Ucap Jeongwoo

"Syuuh syuuh sana jangan deket-deket kyu ya!" Jawab Junkyu sambil berjalan menjauh dari Jeongwoo

"Yaampun kenapa jadi gini sih?"

"Dih kok nanya kyu! Kan mas yang larang kyu beli ice cream?!" Ucap nya

"Nanti kamu sakit kyu, mas juga yang repot" Ujar Jeongwoo

"OHHH JADI KYU NGEREPOTIN IYA?!! YAUDAH SANA JAUH-JAUH, KALO GITU KYU MINTA DIBELIIN SAMA HARUTO AJA!" Ucap Junkyu sambil berteriak.

Jeongwoo yang mendengar nama Haruto mendelik kaget. Wah jangan sampai istrinya ini betulan minta ice cream ke Haruto.

"Oke-oke mas beliin. Tapi jangan minta sama si Haruto!" Ucap Jeongwoo

"Bener nih? Ngga bohong kan? Awas aja ya kalo bohong" Ucap Junkyu

"Iya beneran"

Sebenarnya Jeongwoo ngga mau biarin Junkyu makan ice cream, tapi kalo ngga dikasih tiba-tiba dia minta sama Haruto gimana? Maka dari itu Jeongwoo kali ini harus mengalah.

Sedangkan Junkyu dia tersenyum senang, akhirnya dapet ice cream. Dia tadi cuman ngancem aja kok tentang mau minta ice cream sama Haruto, mana mungkin dia minta ke si Haruto. Ngga dulu.

"Yaudah yuk kita beli" Ujar Junkyu sambil menarik tangan Jeongwoo

"Iya, tapi ganti dulu baju kamu. Masa mau pake piyama" Ucap Jeongwoo

"Oke tunggu bentar ya!"

"Iya"





Tak selang beberapa menit kemudian, Junkyu turun dengan celana training dan hoodie kesayangan nya. Sebetulnya penampilan Junkyu sederhana kok, tapi ngga tau kenapa Jeongwoo enggan mengalihkan perhatiannya dari Junkyu.

"Mas yuk" Ucap nya

Jeongwoo tersadar dari lamunannya dan langsung tersenyum"yuk, eh mau jalan aja atau pake mobil" Tanya Jeongwoo. Pasalnya minimarket itu tak jauh dari rumah mereka.

"Jalan aja yuk, biar sehat" Ucap Junkyu

"Oke, yuk kita jalan"




Saat dijalan, mereka disapa beberapa tetangga yang melihat mereka. Mereka juga membalas nya dengan sopan. Dijalan Junkyu banyak bercerita hal random, Jeongwoo hanya menanggapi nya dengan dehaman.

Tak terasa mereka sudah sampai ditujuan. Junkyu langsung lari masuk kedalam, dan memilih varian ice cream yang disukainya.

"Mas Jeo, kyu beli 6 yah" Ucap Junkyu

"Jangan! Banyak banget, 2 aja"

"Ihhh 6 pokoknya" Sahut Junkyu tak mau kalah

"2 aja ya"

"Oke! 8" Ucap Junkyu sambil memasukkan ice cream kedalam keranjang belanjaannya.

Jeongwoo menggeleng pelan, alamat Junkyu akan sakit nih.

"Ada lagi yang mau dibeli?" Tanya Jeongwoo

"Eum ngga ada deh, mas ngga beli sesuatu?"

"Ngga, yaudah yuk bayar." Ucap Jeongwoo

Junkyu melirik sinis kasir yang mencoba menggoda suaminya.

'Dihh cakepan juga kyu!'-inner junkyu

"Mas, boleh minta nomer telfon nya?" Ucap si kasir tiba-tiba

"Buat apa?" Tanya Jeongwoo datar.

"Buat kenalan mungkin?" Ucap kasir itu

"Maaf suami saya ngga terima pembantu" Jawab Junkyu sarkas

"Su-suami?" Tanya kasir itu terkejut

"Iya suami saya, kenapa? Masih mau deketin? Sorry sorry aja nih ya mbak, suami saya ngga suka melon. Dia suka nya pisang" Ucap Junkyu

Jeongwoo? Dia kaget tapi mau ketawa juga denger jawaban Junkyu barusan.

"Ah ng-ngga kok mas, maaf. Ini belanjaan nya" Ucap si kasir sambil memberikan belanjaan Junkyu.

Junkyu mengambil belanjaan itu, dan langsung menarik tangan Jeongwoo menjauh dari minimarket itu.

"Besok-besok jangan belanja disitu lagi! Genit banget" Ucap Junkyu kesal

"Kenapa? Kamu cemburu?" Tanya Jeongwoo

"Ya jelas lah! Kenapa mas mau sama mbak-mbak tadi, iya?!"

"Yaampun ngga gitu sayang, duh salah mulu" Ucap Jeongwoo

"Iya seme selalu salah, uke tuh selalu benar!" Ujar Junkyu

Jeongwoo diam aja, takut nanti dia kena omel.

Hmmm sudah terdeteksi suami takut istri.


Saat berjalan menuju rumah mereka, mereka tak sengaja berpapasan dengan pasangan DoDam.

"Loh bang Jun? Jeongwoo?" Tanya Doyoung

"Ehh kalian"

"Dari mana nih? Kok bisa berduaan gini?" Tanya Doyoung

"Ahh ituu, gue sama Jeongwoo tadi ketemu di minimarket jadi yaudah bareng" Ucap Junkyu bohong.

"Minimarket? Jauh amat dari rumah lo bang" Tanya Doyoung pada Junkyu.

"Ohh,,emang ngga boleh?" Tanya Junkyu balik.

"Ngga gitu, cuman..."

"Udah lah doy, yuk kita lanjut jalan" Ucap Yedam sambil menarik tangan Doyoung. Dia tau Junkyu takut keceplosan, makanya dia langsung narik Doyoung.

"Hah... hampir aja ketahuan mas" Ucap Junkyu lega.

"Iya, hampir aja"

"Yaudah yuk balik. Nanti ice cream kyu cair" Ucap nya.

"Yuk" Jeongwoo langsung menggenggam tangan Junkyu dan berjalan menuju rumah mereka.

















'sebenernya diantara mereka ada apa sih? Hufftt... pokok nya gue harus cari tau. Kepo banget gue ini'-inner seseorang




















Tbc.

Hai.

Jangan lupa vote dan komen ya!

Terimakasih~

Dijodohin [JeongKyu]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang