[CARLARION] - Part 1

243 127 268
                                    

¦🏯¦ CARLARION ¦🏯¦

¦🏯¦ CARLARION ¦🏯¦

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

***

🏯 🏯 🏯

Di salah satu sudut buana yang luas, sebuah kerajaan nampak berdiri megah dengan tanah subur dan tempat yang damai nan indah dengan sumber daya alam yang melimpah ruah dan terletak strategis di tepi laut biru yang tenang. Itulah Kerajaan Earthland yang dipimpin oleh seorang raja tua yang adil dan bijaksana, Raja Alfonso. Rakyat hidup sejahtera dan sangat menyayangi sang Raja.

Tak jauh dari Istana Kerajaan Earthland, di dekat tepi laut dan hutan Kerajaan terdapat sebuah rumah kayu yang terbuat dari kayu ulin termahal dengan cat berwarna cokelat berpadu putih tampak berdiri kokoh dengan taman bunga kecil yang rapi dan indah.

Di bawah salah satu pohon yang rindang dan besar di dekat rumah itu, tampaklah seorang gadis muda sedang mengecat ulang busur panah kesayangannya yang terbuat dari kayu pilihan dan merupakan hadiah dari Raja Alfonso saat ulang tahunnya yang ke-20 tahun satu bulan lalu. Gadis itu bernama Carla.

Althea Carla Geshine, putri semata wayang sang panglima perang, Aslan Alois Geshine. Sang panglima sangat disegani di Kerajaan Earthland karena wibawa dan kemurahan hatinya dan ditakuti lawan di medan perang. Di bawah komando Aslan, kerajaan Earthland selalu menang dalam peperangan. Raja Alfonso sangat menyayanginya dan mengagumi kehebatan taktik sang panglima dalam menghadapi peperangan.

Ibunda Carla telah meninggal dunia sejak ia masih berumur 3 tahun. Gadis kecil yang dulu selalu menanyakan dan merindukan keberadaan ibundanya kini telah menjadi gadis muda yang tinggi semampai dan kuat serta hebat dalam memanah.

Carla mempunyai seorang kakak laki-laki bernama Carlos Etan Geshine, namun telah lama menghilang di Hutan Terlarang saat sang kakak berumur 17 tahun. Saat itu, Carla masih berumur 15 tahun. Menurut ayahnya, kakak laki-lakinya itu telah meninggal dunia karena tidak dapat ditemukan lagi.

Rasa sakit ditinggalkan oleh dua orang yang sangat disayangi tak akan dapat dilukiskan. Kepergian sang Ibunda dan kakaknya, membuat Carla sangat menyayangi ayahnya lebih dari apapun. Begitu juga ayahnya yang sangat menyayanginya.

Sejak berumur lima tahun, Carla telah dilatih memanah bersama Carlos dan sering ikut ayahnya berburu di hutan Kerajaan. Carla sangat pandai memanah, namun ia tak dapat melampaui kehebatan kakaknya dalam memanah. Berlari kencang bak angin adalah kekuatan Carla. Ia senang berlari di tepi garis pantai setiap pagi hari.

Carla bersama Aslan, ayahnya, telah lama mengabdi kepada Kerajaan Earthland. Carla selalu ikut membantu ayahnya di medan perang. Gadis itu ditakuti di medan perang karena kepiawaian memanah dan kecepatan berlarinya yang kencang bak angin.

"Carla!"

Gadis dengan surai berwarna cokelat terang itu mendongak dan mengusap keringat di hidungnya.

The Last Guardian : CARLARION [On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang