Bohong jika Hyungwon tidak merasa cemburu, tapi itu merupakan hal yang bagus karena artinya ia juga mencintai kekasihnya Wonho.
Hyungwon melihat Wonho sedang memapah tubuh Kihyun, kelihatannya mereka akan pergi menuju ruang kesehatan.
"Ah aku malas pergi ke sana." Hyungwon berbalik, dengan santai ia melangkah kembali ke lapangan.
.
.Changkyun dan Minhyuk berpelukan mereka berjingkrak jingkrak senang karena Jaehwan berhasil sampai diurutan pertama sebagai pelari terakhir ditim mereka.
"Kita menang! Kita menang!!!" Ucap keduanya girang sebelum menyadari bagaimana hubungan mereka sebelumnya.
Terasa canggung, keduanya saling melepas pelukan namun tidak bisa menutupi kegembiraan mereka.
"Jooheon..." Mulai Minhyuk "Kurasa dia benar-benar menyukaimu" Lanjutnya melirik ke arah Changkyun.
Changkyun tak tahu bagaimana ia harus bereaksi, dirinya tidak tahu pasti maksud ucapan Minhyuk itu. Suka? Suka seperti apa dan suka yang bagaimana.
Lupakan itu dahulu, sekarang waktunya mereka untuk merayakan kemenangan.
Ada beberapa orang yang tidak bisa ikut merayakan kemenangan besar yang sudah mereka ciptakan. Salah satunya adalah Hyunwoo, sejak tadi ia berkeliling sekolah mencari keberadaan Kihyun.
Jujur saja sebelumnya Hyunwoo tak pernah merasa bersalah ketika ia mempermainkan seseorang, tapi kenapa sekarang hal itu terjadi padanya.
Hyunwoo tidak benar-benar menyukai Kihyun dalam artian mempunya perasaan cinta atau sebagainya. Ia hanya berpura-pura perduli untuk mendekati Kihyun dan mendapatkan apa yang ia mau yaitu, tubuh Kihyun. — Bukan hatinya.
Mengenai teman-teman Hyunwoo, itu merupakan hal biasa. Mereka kerap kali melakukannya pada pria-pria submisif seperti Kihyun.
Sepertinya Hyunwoo harus berhenti berteman dan berhubungan dengan para bajingan itu jika ia masih ingin berbicara dengan Kihyun.
"Terima kasih Hoseok-ah" Ucap Kihyun menatap Wonho. Ia sama sekali tak bisa membayangkan apa yang akan terjadi jika Wonho tidak di sana.
"Aku tidak akan memaksamu untuk bercerita, tapi apa kau yakin baik-baik saja?" Khawatir Wonho tak ingin meninggalkan Kihyun sendirian.
Kihyun mengangguk, ia merasa tidak enak karena menahan Wonho terlalu lama... Ini hari festival, harusnya Wonho bersenang-senang dengan anak-anak yang lain.
"Pergilah, kekasih jangkungmu akan marah jika kau tidak datang menemuinya" Ah, itu benar. Wonho mengutuk pada dirinya sendiri, bagaimana ia bisa melupakan Hyungwon-nya.
Setelah memastikan keadaan Kihyun sekali lagi, Wonho pun akhirnya pergi.
.
.Kemeriahan tidak berkurang sedikit pun meski sudah mendekati detik-detik akhir acara.
Sekolah mereka ditetapkan sebagai juara umum karena menjadi yang paling banyak mememangkan perlombaan.
Hal ini merupakan pengalam baru bagi Changkyun, karena tahun sebelumnya ia tidak ikut berpartisipasi.
Lagi pula acara tahun lalu juga tidak semeriah sekarang.
Changkyun akhirnya bisa merasakan apa yang dirasakan oleh anak-anak lain seusianya.
Tertawa tanpa beban, mereka semua bersenang-senang... Menikmati masa muda yang tidak akan datang dua kali.
Acara panutupan belum sepenuhnya berakhir, tapi Jooheon tidak bisa menunggu lebih lama lagi.
KAMU SEDANG MEMBACA
K I N G ; Monsta X
Fanfiction⚠WARN⚠ Mature content🔞 BxB . I am your King. Jooheon akhirnya menjadi seorang Raja di sekolah itu tentunya ia bebas melakuka apa saja terutama kepada Im Changkyun. Dan jangan lupakan Jack bersama pengikutnya mereka juga seorang pemain. [260718]