3.Second Meet

18.7K 418 1
                                    

Aku pun pergi kerumah Bella melaju kan motorku secepat mungkin karena aku yakin akan ada suara menggelegar milik Tiur yang akan berteriak dan mengomel-ngomel belum lagi sehabatku yang lain. Sesampainya disana, dugaan yang aku pikirkan memang benar sahabat-sahabat ku itu mengomeli ku sampai saat kami di perjalanan menggunakan mobil Soffi pun aku masih terus di omeli oleh mereka. Ternyata kami menuju ke Cafe Oz yang ada di daerah Ayani. Setelah sampai, kami menuju atas karena hujan sudah berhenti di gantikan dengan cuaca yang cerah. Setelah memesan makanan dan minuman, kami pun berbicara mengobrolkan hal yang tidak begitu penting tapi kami menikmatinya

"Oya, aku mau kenalin abang sepupu ku sama kalian nanti" kata Soffi setelah dia selesai makan

"Emang siapa?" tanya Dian

"Tinggal dimana soffi?" tanya Prety

"Ganteng gak?" kata Tiur

"STOP!" kata Soffi membuat kami diam

"Bang.. Sini!" kata Soffi sambil melambaikan tangan kepada abang sepupu nya. Aku sengaja tak memandang kearah nya karena aku pun akan melihat wajah nya nanti

"Nah woi, ini abang sepupu ku nama nya Reza Pranata" kata Soffi dan kami pun melihat nya. Begitu terkejut nya aku saat melihat siapa yang ada di hadapan ku sekarang

"Dian" kata Dian menjabat tangan

"Aku Tiur" kata Tiur

"Bella" kata Bella sambil makan

"Prety" kata Prety sambil memainkan gadget nya karena dia terlihat cukup kaget tadinya

"Nah Tante, kenalin dirimu lah" kata Soffi dari nadanya dia menggoda ku

"Aku tania" kata ku dan langsung di berikan nya senyuman maut membuat diri ku serasa meleleh hanya karena senyuman itu

"Udah mesan makan bang?" tanya Soffi

"Udah dek" kata Reza

"Udah kerja bang?" tanya Prety

"Udah kok" kata Reza tenang

"Kerja apa?" tanya Tiur dengan tatapan mengintrogasi

"Oh ya, maaf sebelum nya jadi kenalin saya Reza Pranata dan saya bekerja sebagai seorang Polisi di sini" kata Reza dan aku langsung dapat senggolan pelan dari Bella. Oh come on Bella, dia sungguh tau selera ku!

Kami pun makan sambil bersenda gurau dan ngobrol dong pastinya

"Udah jam berapa ni? Pulang yuk" kata Tiur sambil melihat jam yang ada di tangan nya

"Santai dulu dong, baru juga jam berapa nih" kata ku santai karena sebenarnya aku masih ingin melihat Reza ganteng itu tersenyum lembut walaupun ngeselin sih

"Yailah Tante, betah amat disini" kata Dian sambil memutar bola matanya

"Bagus kok pemandangannya" kata Prety

"GAK NYAMBUNG!" Kata kami berbarengan dan kami pun tertawa

"Ayo pulang" kata Reza

Awalnya aku memasang wajah memelas tapi seperkian detik langsung ku ganti wajah biasa saja takut Reza melihat tatapan memelas ku itu yang ada dia besar kepala nanti nya

Mau tak mau kami pun pulang. Saat di perjalanan "Ganteng gak abang sepupu ku?" tanya Soffi memandang ku sambil tersenyum geli

"Biasa aja" kata ku berbohong

"Woi, kau tu nampak kalau lagi bohong Tante" kata Bella. Ya aku di panggil tante karena kata mereka gayaku yang tidak cocok untuk wanita seumuranku

"Tapi ganteng kok Tan" kata Dian santai yang langsung mendapat tatapan tajam dari kami

"Sorry" kata Dian sambil mengacungkan dua jari membentuk V

"Tapi emang ganteng kali" kata Soffi sambil memutar bola mata

"Iya deh iya. Dia emang ganteng" kata ku pasrah dan mereka semua menggangguk kan kepala saja membuat ku bungkam karena kesal melihat mereka yang cuek masing-masing

My Sexy HusbandTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang