MIANHAE 2

ngidam

Kini kandungan hyunsuk memasuki bulan ke 4 dan ia jadi sering ngidam yang aneh-aneh, membuat anak-anak serta suaminya tersiksa.

"HARU, RYUJIN, DOYOUNG, JEONGWOO, YEDAM, JUNKYU, JUNGHWAN!!" panggil hyunsuk dari ruang tengah.

Merasa namanya di sebut mereka semua bergegas menghampiri nyonya besar dan mereka harus siap menghadapi malapetaka yang sebentar lagi tiba.

"ada apa eomma?" tanya doyoung dengan nafas terengah-engah.

"buatin jus pepaya di campur sama roti, selai, keju dong." pinta hyunsuk.

"eomma yakin mau doyoung bikinin itu?" doyoung bertanya dengan tampang tidak percaya.

"iya eomma yakin, udah sana kamu bikin jangan banyak tanya." dengan tak berperasaan hyunsuk mendorong tubuh doyoung menjauh dari sampingnya.

"terus kita ngapain eomma?" tanya ryujin mewakili yang lain.

"yedam, junkyu, junghwan kalian bertiga pijitin eomma!" ucap hyunsuk.

"sedangkan kalian bertiga coba deh kalian cosplay jadi hewan yang lucu gitu." lanjut hyunsuk.

"hewan apa eomma?" tanya haruto.

"ryujin jadi dugong, haruto jadi monyet, jeongwoo jadi gorila." jawab hyunsuk dengan senyum manis dan mata berbinar-binar.

Melihat tatapan itu membuat mereka bertiga tidak tega jika harus menolak permintaan hyunsuk.

Dengan berat hati mereka berjalan ke gudang untuk mencari kostum yang di pinta dan segera mengenakannya agar hyunsuk senang.

"eomma dede nya kapan keluar?" tanya junkyu terus memandangi perut hyunsuk.

"masih lama." jawab hyunsuk tanpa mengalihkan perhatiannya dari TV di depannya.

"berapa lama lagi eomma?" kini gantian junghwan yang bertanya.

"eummm sekitar 5 bulan." jawab hyunsuk.

"berarti kita harus nunggu 5 bulan lagi kalau mau ketemu sama dede nya." ucap yedam.

"nanti dede nya cwk apa cwk ya?" bingung junghwan.

"ya pasti cwk lah." sahut yedam pd.

"ngga guna pembicaraan kalian." sela hyunsuk.

"ini eomma jus nya udah jadi." ucap doyoung sambil menyerahkan segelas jus yang di pinta hyunsuk tadi.

"kamu minum gih." suruh hyunsuk.

Doyoung tidak percaya mendengar ucapan hyunsuk, heol yang benar saja ia harus minum jus yang rasanya pasti ajshsbsjsjsbs.

Sedangkan adik-adiknya berusaha menahan tawa agar tidak meledak akibat muka doyoung yang terlihat sangat tertekan.

Uuaaa uuaaa uuaaa uuaaa
(ngga tau suara monyet kek gimana😭🙏)

Di saat yang bersamaan haruto datang dengan suara khas monyet pedalaman,  di ikuti ryujin yang ngesot dan doyoung yang berjalan bak gorila di belakangnya.

Melihat itu membuat tawa doyoung meledak."hahahahahahahhaa anjir lucu banget lu bertiga hahahaha."

"makan noh makan." haruto mendekat dan memasukkan buah pisang yang ia bawa ke dalam mulut doyoung.

"coba deh kalian nari lagunya anak tersesat terus abis itu lagunya anak harta karun pasti kalian cocok." semangat hyunsuk.

"ha ha ha ha ha iya pasti cocok banget ya cocok." sangat terlihat kalau oknum bernama park ryujin sangat amat tertekan.

"halo halo halo lia yang cantik dat-hahahahahahhahahh sumpah hahahahah lucu banget gila hahahah." lia datang-datang langsung ngakak waktu liat muka ryujin yang udah sepet.

"mukanya haruto kek pantat babi hahahahahahahhaa." timpal yuna.

Caeryeong mah cuma ketawa kecil sambil duduk anteng di samping hyunsuk, yeji udah heboh nge foto tiga member baru kebun binatang itu.

"lu ngapain dugong pake kostum dugong kayak gini?" yeji masih aja ngakak sambil liat hasil jepretannya.

"kalau kaga demi eomma ogah banget gue kayak gini." ucap ryujin.

"nunna jadi cantik loh pake kostum itu." ucap junkyu.

"cantik mata lu sowek!!" sewot ryujin.

"dihh marah orang junkyu ngomong apa adanya kok." bela junkyu.

"tapi yang di bilang junkyu bener loh." ucap yeji.

"gue gorok juga ya lu!!" ancam ryujin sambil memperlihatkan pisau dapur yang sengaja ia bawa, jaga-jaga kalau adek-adeknya berulah.

"ayoo dong nari gitu nari!" desak hyunsuk.

"iya eomma iya." pasrah jeongwoo.

Mereka bertiga menari mengikuti alunan musik yang terdengar dari handphone caeryeong.

Yang lain sibuk tertawa dan mengabadikan momen yang paling bersejarah ini, kapan lagi gitu bisa liat mereka kayak gini.

"udah eomma udah ryujin capek dari tadi ngesot mulu." melas ryujin, ia rasa pinggangnya geser karena terlalu lama ngesot.

"eomma haruto nyerah hueee haruto udah ngga tahan." rengek haruto.

"jeongwoo juga udah pegel banget ini sumpah." timpal jeongwoo.

"padahal baru juga 3 jam udah ngeluh aja kalian." cibir hyunsuk.

'sabar eomma sendiri ngga boleh di julid in nanti bisa kena karma, tapi kok ya ngeselin!'  batin mereka bertiga.

"yaudah deh sana ganti baju kalian terus habis itu kalian masak ya buat makan bareng nanti." ucap hyunsuk.

"cuma kita bertiga?" tanya ryujin sambil menunjuk dirinya sendiri, haruto, dan jeongwoo.

"iya lah kalian masa eomma yang masak!" jawab hyunsuk sinis.

"sabar aja kalian, eomma lagi ngidam jadi wajar kalau kelakuan eomma ngeselin." ucap yeji.

"lagian kalau ngga di turutin nanti dede nya malah ileran, emang kalian mau punya adek ileran?engga kan jadi ya jalanin aja." lanjut caeryeong.

"punya temen mulutnya halal banget buat di ruqyah." gumam ryujin.

"oh ya appa kemana eomma?kok dari tadi pagi junghwan ngga liat?" tanya junghwan.

"appa udah berangkat kerja dari jam 4 tadi katanya ada meeting penting." jawab hyunsuk.

"lah terus ini cecurut kenapa ngga berangkat kerja dah." heran yuna.

"kita libur, lagian kan kita bos nya." ucap haruto.

"yaudah sana masak!" desak hyunsuk.

Akhirnya mereka bertiga bergegas menuju dapur untuk memasak makanan yang paling enak untuk makan bersama.

Jangan lupa vote and comment!!