Belajar jalan

3.1K 326 15
                                    

Selamat membaca









Enjoyyyyyyy








Aran sudah kembali ke rumah setelah 10 hari di rawat di RS.kini kondisi Aran semakin membaik namun masih dalam tahap pemulihan di tulang kering aran.aran belum bisa berjalan normal masih menggunakan kursi roda.

Di rumah Aran keluarga Aran tengah duduk di ruang tv berkumpul bercerita dan bercanda.di sana juga ada Chika dan fiony.fiony masih tinggal di rumah Aran karena maminya belum pulang.

Dengan manja Aran tiduran di paha Chika sedangkan Chika dengan lembut mengusap kepala Aran.keluarga Aran sudah terbiasa dengan pemandangan itu hanya saja Zee dan Christy sering iri.

Aran memainkan rambut panjang Chika yang tergerai dengan posisi masih tidur di paha Chika.

"Sayang kok makin hari makin cantik sih"ucap Aran sambil memainkan rambut Chika.

"Iya dong.jelmaan bidadari"jawab Chika dengan pd.

Tak seperti biasanya Chika menanggapi gombalan aran.aran terkekeh mendengar jawaban Chika"tumben banget"Aran beralih mengelus pipi Chika.

"Biar ngalahin ci Shani lah.aran selalu bilang ci Shani bidadari kan"ucap Chika.

"Tapi bagi aran Chika lah bidadari Aran sesungguhnya.kalau ci Shani mah bidadari kak cio"ujar Aran

Mereka berdua tertawa.sedangkan puco dan Anin masih fokus pada film yang mereka tonton.zee dan Christy sibuk bercerita random.fiony hanya memainkan handphone nya.namun fiony dapat mendengar jelas percakapan Aran dan Chika karena fiony duduk di samping chika.

Malam ini Chika nginep di rumah aran.chika tidur bersama fiony di kamar tamu yang sudah selesai di renovasi.

Sudah larut malam dan Aran harus beristirahat.kamar Aran yang terletak di lantai dua sedikit susah untuk Aran berjalan ke kamarnya.dengan kondisi kaki yang belum bisa berdiri tegak dan Aran harus di bantu oleh orang lain untuk menuju kamarnya.

Chika dan fiony dengan kompak menitah Aran menaiki tangga.aran merangkul bahu Chika dan fiony.secara perlahan Aran menaiki tangga satu persatu.

Setelah sampai di dalam kamar Aran dan mendudukkan Aran di pinggir kasur Aran senyum-senyum memandang fiony dan Chika bergantian.

"Ya ampun.gue jadi Bayangin Chika sama fiony jadi istri gue.enak gini kan akur kalau gue sakit dua yang ngurusin.mana cantik-cantik lagi"batin Aran.

Fiony dan Chika mengernyitkan dahinya melihat aran yang senyum-senyum sendiri.

"Aran jangan senyum-senyum gitu dong.serem banget"ucap fiony dan menyenggol lengan Aran.

Aran tersadar dan menggaruk tengkuknya"lagi ngebayangin aja punya dua istri yang akur gini.kompak ngurus suami yang lagi sakit"ucap Aran.

Chika membulatkan matanya"ner bener ya.seliar itu fikirannya"Chika mencubit perut Aran.

"Awhsss sakit sayang.aku bercanda doang kok"ucap Aran meringis kesakitan.

"Udah kak chika.jangan dengerin omongan aran.kita keluar aja yuk"ucap fiony.

Chika dan fiony hendak melangkah keluar kamar Aran namun Aran menahan pergelangan Chika.

I Love You Senior "Chika And Aran"-(END)-Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang