"Jen," panggil Karina, tumbenan banget ketemu sama Karina di depan fakultas. Biasanya tuh Karina berangkat lebih dulu.
"Hah?"
"Mm, gue minta maaf ya.. Gue udah dapet kelompok Jen," kata Karina. "Lo juga udah dapet kan?" lanjutnya.
"Belum. Gimana sih Kar, katanya mau barengan. Makanya gue belum nyari kelompok, lo nya malah kayak gini elaaaah. Terus gue sama siapa dong?" protes Jennie, Jennie itu cuma punya temen Karina doang yang sefakultas. Temen baik maksudnya, yang lain ya cuma temen sekedar kenal aja.
"Makanya gue minta maaf, gue bantu cariin deh ya?" bujuk Karina. Jennie ngangguk pasrah.
"ATTENTION PLEASE! Yang kelompoknya masih butuh orang siapa?!" tanya Karina, dia naik ke mimbar (?) dosen.
"Kelompok gue masih butuh nih," sahut Genta. Karina senyum cerah.
"NAH! Jennie masuk kelompok lo ya Gen?"
Genta ngangguk, "Tapi batang semua kelompok gue, masalah gak?"
"Yang lain udah full?" kali ini Jennie yang nanya. Sekelas ngangguk, kecuali kelompoknya Genta.
Jennie ngehela nafas berat, bukan permasalahan dia dikelompok mananya sebenernya itu. Cuma, nanti bilang sama pacarnya itu gimana?! Dia dipepet 1 cowok aja pacarnya puanas, lah ini 7 cowok. Bukan panas lagi, udah kebakar.
"Yaudah, gue masuk." sahut Jennie.
Jennie sama Karina langsung ke bangku masing-masing, Genta langsung ngasih Jennie selembaran bahan buat kerja kelompok. "Id line lo atau nomor? Gue masukin ke grup nanti," pinta Genta sambil ngasih hpnya.
"Nomor aja, imess aja." sahut Jennie terus ngetik dial perdial nomornya di hp Genta.
"Oghey. Nanti gue joinin,"
ting!
Unknown add you in group
ting!
Christian Yu: Nanti selesai kelas jam brp?
ting!
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
